Ceriwis  

Go Back   Ceriwis > DISKUSI > Lounge

Lounge Berita atau artikel yang unik, aneh, dan menambah wawasan semuanya ada disini dan bisa dishare disini.

Reply
 
Thread Tools
  #1  
Old 27th May 2012
sendokpiso's Avatar
sendokpiso sendokpiso is offline
Ceriwis Lover
 
Join Date: May 2012
Posts: 1,623
Rep Power: 16
sendokpiso mempunyai hidup yang Normal
Default Siapa bilang ML harus lama

[/spoiler][spoiler=open this] for image:














Mungkin ini disebabkan kita berpegang pada adegan seks di film sehingga menganggap hubungan seks selalu berlangsung lama. Lamanya waktu yang diperlukan ini disebabkan, misalnya, pasangan ingin berganti-ganti posisi.



Dalam kehidupan nyata, banyak pasangan tidak butuh waktu lama untuk bercinta. Menurut studi yang pernah dilakukan para terapis seks Kanada dan Amerika berjudul Perceptions of Normal and Abnormal Ejaculatory Latencies: How Long Should Intercourse Last? terlihat bahwa waktu rata-rata yang diperlukan pasangan berkisar 3-7 menit. Data ini dikumpulkan dari orang-orang yang mengunjungi para terapis untuk berkonsultasi mengenai masalah seksual.



"Hanya sedikit orang yang melakukan intercourse yang berlangsung lebih dari 12 menit," ujar terapis seks Barry W McCarthy. Menurut dia, pasangan bisa saja mengubah posisi atau kecepatan saat intercourse sehingga memerlukan waktu sedikitnya 18 menit.



Pada dasarnya, penundaan ejakulasi (atau orgasme yang ditunda) tidak ada hubungannya dengan waktu yang diperlukan. Sementara ejakulasi dini yang terjadi saat intercourse biasanya berlangsung kurang dari 1 menit atau 2 menit.



Dari polling yang dibuat oleh msnbc.com terlihat bahwa hubungan seks umumnya berakhir selama:



2 menit saja - 3,3%

3-13 menit juga sudah cukup - 28%

15-30 menit adalah yang terbaik - 39%

Paling tidak 30 menit-1 jam - 21%

Sepanjang malam - 8,6%



(Polling mendapat respons dari 27.013 suara)



Di sini, kondisinya tak jauh berbeda. Beberapa perempuan yang ditemui Kompas Female umumnya mengatakan tidak butuh waktu terlalu lama untuk berhubungan.



"Saya justru sebal kalau harus lama-lama," ujar Dewi (32). "Kalau sama foreplay kira-kira 15-20 menit, cukuplah. Soalnya saya termasuk yang gampang on. Ha-ha...."



Menurut Dewi, waktu yang diperlukan ini merupakan kesepakatan tak resmi dengan sang suami. Sebab, bila sudah mencapai orgasme, sementara suami masih ingin berlama-lama, akhirnya ia jadi bete sendiri. "Ngumpulin konsentrasi kan enggak semudah itu untuk dapat orgasme lagi. Nah, makanya kalau saya sudah orgasme, suami langsung kejar tayang deh," ujarnya terkekeh.



Pendapat tak jauh berbeda dilontarkan oleh Yani (41). "Kira-kira 15-30 menit, tergantung lagi capek atau enggak. Kalau capek, ya pengin cepet-cepet," katanya.



Kondisi yang dialami umumnya pasangan di kota besar adalah sempitnya waktu untuk menghabiskan waktu berdua. Ketika momen itu akhirnya diperoleh, fisik sebenarnya sudah telanjur drop. Dewi, yang baru punya bayi, bahkan mengaku akhir-akhir ini lebih sering melakukan quickie sex.



Saat sesi bercinta usai, kedua perempuan ini juga hampir tak pernah melakukan after play. Mereka lebih suka melakukan pillow talk, sambil berpelukan. Tak jarang, beberapa saat kemudian mereka sudah tertidur. Ketika masing-masing memahami kondisi di kantor dan di rumah yang penuh tekanan, berapa pun waktu yang dibutuhkan untuk bercinta tak akan menjadi masalah. Toh, pada akhirnya mereka sama-sama merasa puas dan nyaman..



Reply With Quote
Reply


Posting Rules
You may not post new threads
You may not post replies
You may not post attachments
You may not edit your posts

BB code is On
Smilies are On
[IMG] code is On
HTML code is Off


 


All times are GMT +7. The time now is 06:42 PM.


no new posts