Ceriwis  

Go Back   Ceriwis > DISKUSI > Lounge

Lounge Berita atau artikel yang unik, aneh, dan menambah wawasan semuanya ada disini dan bisa dishare disini.

Reply
 
Thread Tools
  #1  
Old 27th May 2012
kukubimasakti's Avatar
kukubimasakti kukubimasakti is offline
Ceriwis Lover
 
Join Date: May 2012
Posts: 1,635
Rep Power: 16
kukubimasakti mempunyai hidup yang Normal
Default Menteri: Jumlah Bioskop di Indonesia Minim

Misi Min n Momod










REPUBLIKA.CO.ID, MALANG - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Mari Elka Pangestu mengemukakan, jumlah layar film di Indonesia saat ini tidak lebih dari 740 dan gedung bioskop pada akhir 2011 hanya tersisa sekitar 172.



"Kalau jumlah layar dan gedung bioskop saja jumlahnya sangat minim, bagaimana perfilman di Tanah Air bisa berkembang. Dan, bagaimana pula bisa mewadahi kreativitas para insan film di negeri ini," katanya di sela-sela dialog dengan puluhan seniman dari Malang dan sekitarnya di Malang, Selasa petang.



Oleh karena itu, katanya, salah satu upaya yang bisa dilakukan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif adalah membentuk Badan Perfilman Indonesia sebagai wadah untuk menyalurkan kreativitas para insan perfilman, terutama mereka yang masih pemula.



Menurut dia, Badan Perfilman Indonesia itu nanti tidak hanya sekedar mewadahi kreativitas para insan film, tapi juga akan menyalurkan dana pembuatan sebuah film bagi pemula yang nantinya "diadu" dalam festival film.



"Minimnya bioskop dan layar film di Tanah Air ini membuat sebagian masyarakat yang tidak bisa menikmati film di gedung bioskop, mau tidak mau ya hanya nonton sinetron atau acara lain di televisi," ujarnya.



Sementara itu Ketua Persatuan Pengusaha Film Keliling (Perfoki) Hariadi, dalam forum dialog tersebut mengusulkan adanya museum film, karena saat ini cukup banyak proyektor yang tidak dipakai lagi.



"Di Jatim saja lebih dari seribu proyektor yang mangkrak dan tidak terurus. Ini harus diwadahi, apalagi film keliling ini juga tidak pernah mendapat jatah film-film yang telah diputar di bioskop," katanya.



Film-film tersebut, baik nasional maupun barat, pemutarannya hanya berhenti sampai di gedung bioskop saja, sedangkan film keliling terabaikan, sehingga pesan moral dalam film yang diproduksi itu tidak sampai ke masyarakat luas.



Mengakhiri dialog tersebut, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif serta peserta disuguhi beberapa film animasi yang diproduksi oleh siswa-siswi SMK di Kota Malang.



Sumber





Sekedar Share gan .....



ceriwiser sejati. harus meninggalkan Comment. setuju??



Bagi yang ISO bagi Dong : nya....



Jangan di



Yang belum ISO kasih aja



Reply With Quote
Reply


Posting Rules
You may not post new threads
You may not post replies
You may not post attachments
You may not edit your posts

BB code is On
Smilies are On
[IMG] code is On
HTML code is Off


 


All times are GMT +7. The time now is 07:04 AM.


no new posts