SMU 6 bentrok dengan Wartawan

[demokrat]

Saat terjadi bentrok antara wartawan dan smu6



Jakarta - Senin siang bentrokan terjadi antara siswa-siswa SMU 6 dengan para wartawan yang protes di depan SMU 6 Bulungan. Para wartawan mendemo aksi siswa smu 6 yang mengeroyok wartawan trans 7 saat meliput tawuran antara SMU 70 vs SMU 6 di sekitar kawasan Blok M, Jumat (16/9) sore. Tak hanya dianiaya, wartawan Trans 7 yang bernama Octaviardi tersebut diambil kaset rekamannya yang berisi adegan tawuran tersebut.



Dalam aksi bentrok yang terjadi Senin (19/9), beberapa wartawan luka-luka dikeroyok ratusan siswa SMU 6 yang beringas.





mobil trans tv yang pecah kacanya terkena lemparan batu



Tercatat wartawan Harian Seputar Indonesia, Yudistiro Pranoto, dipukul dengan menggunakan batu bata oleh pelajar saat meliput aksi bentrokan antara wartawan dengan pelajar SMA 6, dan korban dilarikan ke RSPP dalam kondisi muntah-muntah. Selain itu, kabar terbaru yang di dapat ada beberapa orang wartawan yang juga menjadi korban usai bentrokan, termasuk seorang fotografer Kompas Banar Fil Ardhi yang mengalami luka. Banar terluka di bagian dahi kirinya. Dan ada kamera wartawan hilang sementara itu kaca mobil Trans TV retak di bagian depan terkena lemparan batu pada kejadian tersebut.

Situasi mulai kondusif sekitar pukul 16.00 wib, saat para wartawan membubarkan diri dan bergerak menuju Polres Jakarta Selatan.



Photo:detikcom



Kepala sekolah SMU 6 seperti tidak mau bertanggung jawab atas kejadian yang merusak citra pendidikan di Indonesia tersebut.

Polres Jakarta selatan berjanji akan mengusut kasus pengeroyokan tersebut, dan akan menindak tegas dalang provokasi siswa yang memulai aksi bentrok tersebut, dan meminta pihak sekolah mengganti kerugian yang diderita wartawan, termasuk kamera yang hilang.



Sumber



Dasar anak muda jaman sekarang , cuman bisa susahi orang tua saja