FAQ |
Calendar |
![]() |
|
Lounge Berita atau artikel yang unik, aneh, dan menambah wawasan semuanya ada disini dan bisa dishare disini. |
![]() |
|
Thread Tools |
#1
|
||||
|
||||
![]()
Manis, asam, asin bukan hanya dapat Anda rasakan dalam kemasan gula-gula saja, adakalanya yang namanya cinta juga beragam rasanya. Betapa bahagianya ketika awal mas PDKT, rasa memuncak tatkala ucapan cinta dan janji-janji manis diungkapkan, kemudian sedikit asam jika si dia mulai berulah, berujung dengan pahit apabila salah satu masalah menyebabkan harus berpisah. Walaupun demikian, nikmatnya cinta memang tiada duanya. Walau tangan sudah tertusuk duri, namun rasa bahagia tetap masih tersisa. Setali tiga uang dengan cerita cinta jarak jauh, berpisah ribuan kilometer rasa cinta tetaplah sama. Tak ada perubahan chemistry, hanya saja sedikit berbeda pada cara menikmatinya. Namun tidak semua dapat menikmati cinta versi LDR (Long Distance Relationship), ada beberapa zat yang menyebabkan ledakan kecil atau sebuah penolakan terhadap susunan kimiawi cinta LDR. Yuk kita lihat apakah beberapanya terdapat di dalam diri Anda: 1. Anda tipikal yang senang dimanjakan Nah ini dia zat pertama yang akan membuat susunan cinta LDR menjadi kacau. Jarak yang jauh menyebabkan keinginan dimanja semakin berlipat ganda, ujung-ujungnya karena ingin selalu diperhatikan, sementara sang kekasih belum dapat memberikan, pertengkaran datang bagaikan badai tsunami dan menghanyutkan hampir semua perasaan cinta. Ada yang kemudian mencari idaman lain alias selingkuh, ada pula yang terlalu bersedih dan depresi sendiri. Jadi jika Anda merasa selalu butuh diperhatikan dan dimanjakan, sebaiknya Anda pikirkan kembali konsekuensi hubungan jarak jauh agar keduanya sama-sama tidak dirugikan. 2. Si lapar mata Melihat sosok tampan/cantik melempar senyum pada Anda, buru-buru siapkan senyum termanis dan nomor handphone. Zat kedua ini yang seringkali membuat cinta jarak jauh buyar hanya dengan hitungan detik. Bagaimana tidak? seketika sosok tampan/cantik tersebut mampu menghapus rasa rindu, kesetiaan dan kejujuran dalam waktu bersamaan. 3. Sensitif Bukan berarti Anda tak mampu menjalin hubungan jarak jauh jika Anda adalah orang yang sensitif. Hanya saja kepekaan perasaan yang Anda miliki seringkali akan menjadi bumerang saat terjadi miss understanding di beberapa momen. Apalagi jika tidak ada dukungan teknologi komunikasi, wah bisa-bisa saling tuding dan tuduh membuyarkan angan-angan merajut cinta sejati Anda dan si dia. Siapkan terlebih dahulu hati dan pikiran, selalu berpikir positif saat si dia jauh dari Anda. 4. Cepat bosan Berapa lama Anda dapat bertahan, satu bulan? dua bulan? Hanya dalam hitungan waktu saja Anda dapat bertahan untuk menjalani hubungan jarak jauh. Mungkin Anda dapat menganggapnya sebagai sebuah tantangan, namun jika terus-terusan Anda merasa hubungan Anda 'garing' tentunya rasa bosan akan datang dan tak lain tak bukan Anda akan mencari seseorang yang dapat mengusir rasa bosan Anda. Jika memang beberapa sifat di atas tak mampu Anda kendalikan, sebaiknya say no untuk LDR dan cari seseorang yang dapat menemani dan dekat dengan Anda setiap waktu. Terkait:
|
![]() |
|
|