Ceriwis  

Go Back   Ceriwis > DISKUSI > Lounge

Lounge Berita atau artikel yang unik, aneh, dan menambah wawasan semuanya ada disini dan bisa dishare disini.

Reply
 
Thread Tools
  #1  
Old 27th May 2012
demokrat's Avatar
demokrat demokrat is offline
Ceriwis Addicted
 
Join Date: May 2012
Posts: 4,195
Rep Power: 19
demokrat mempunyai hidup yang Normal
Default Indonesia Aman dari Kejatuhan Bangkai Satelit

Pertama tama


[/quote]
Quote:





hargai TS dengan ato





Quote:





ampuni TS dengan tidak memberi





alhamdullilah agan2 sekalian indonesia tidak akan terkena dampak dari jatuhnya satelit luar angkasa.

berikut informasinya gan

[quote]





ndonesia diperkirakan aman dari kejatuhan bangkai satelit Upper Atmosphere Research Satellite (UARS). Indonesia hanya menjadi lintasan bangkai satelit itu yang akan segera jatuh ke bumi.



"Iya perkiraannya tidak sampai ke Indonesia," kata Peneliti Bidang Matahari dan Antariksa Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (LAPAN) Abdul Rachman saat dihubungi wartawan, Jumat (23/9/2011).



Saat ini, kata Abdul, ketinggian bangkai UARS masih berada di atas 173 kilometer dengan kecepatan jatuh rata-rata 100 meter perdetik. "Sekarang masih tinggi di atas atmosfer. Diperkirakan jatuh ke bumi nanti malam, atau besok pagi, atau bahkan sore," katanya.



Penyebab tidak bisa diprediksi jatuhnya UARS, menurutnya, dipengaruhi model atmosfer dan situasi matahari. Model atmosfer membuat kecepatan terganggu. Sehingga pesawat jatuh dengan cara orbit, bukan vertikal.



Bentuk dan bobot pesawat UARS juga memengaruhi kecepatan saat jatuh. "Bentuk pesawat kan tidak bulat. Malah nanti saat sampai ke atmosfer dipastikan pesawat akan pecah akibat berbenturan dengan kepadatan atmosfer dan terbakar," terangnya.



Menurutnya, pesawat akan pecah ke dalam 26 kepingan berbagai bentuk dan ukuran. Proses pecahnya pesawat diperkirakaan saat berada di ketinggian 122 kilometer, ketika memasuki atmosfer.



Ketika melewati atmosfer, kecepatan pesawat akan meningkat menjadi 70 kilimeter perdetik tergantung ukuran dan berat pecahan pesawat. Meski terbagi ke dalam 26 pecahan, Indonesia hanya menjadi jalur lintasan.



Berdasarkan pantauan di situs pengamatan antariksa Lapan, diprediksi pada Sabtu 24 September 2011 pukul 06.35 WIB ketinggian UARS berada di bawah 122 kilometer.



Saat itu UARS akan melintasi Samudera Pasifik, Meksiko, Samudera Atlantik, Eropa, Timur Tengah, dan Samudera Hindia. Lalu UARS akan naik lagi kepada ketinggian 150 kilometer di selatan Australia.



UARS tidak akan melewati Indonesia 15.17 WIB di mana ketinggian sudah mencapai 54 kilometer yang diperkirakan sudah jatuh sebelum melewati Indonesia. Maka LAPAN menyimpulkan UARS tidak akan jatuh di Indonesia.





ya ini gan berita bagus buat negara kita yang sering kena bencana alam, jangan di tambah dh ama bencana2 macem ginian.



sekian dari ane, sory klo



Reply With Quote
Reply


Posting Rules
You may not post new threads
You may not post replies
You may not post attachments
You may not edit your posts

BB code is On
Smilies are On
[IMG] code is On
HTML code is Off


 


All times are GMT +7. The time now is 02:40 AM.


no new posts