Ternyata Benar Ada Emas di Sungai Logawa

[demokrat]

Semoga Info Ini Jadi HT Ane..aminn..Ini Thread Ane Yg Pertama gan

Mudah2an aja Ada yg kasih ane



Emas di Sungai Logawa



Banyumas - Para pendulang emas di Banyumas, rupanya punya pendapat berbeda dengan dinas ESDM Kabupaten Banyumas soal emas di Sungai Logawa. Menurut mereka, memang ada emas di sungai itu. Namun, emas itu bukanlah butiran batu keemasan yang dikumpulkan warga melainkan butiran lain yang lebih kecil.



Para pendulang emas dari wilayah Banyumas, Jawa Tengah ikut turun ke Sungai Logawa, untuk turut mencari emas. Rata-rata para pendulang emas ini dari luar wilayah Kecamatan Karanglewas.



Mereka datang setelah mendengar berita yang menyatakan jika di Sungai Logawa terdapat emas. Para pendulang emas ini menyatakan jika di Sungai Logawa memang terdapat emas.



Hal tersebut dibuktikan dengan penemuan emas dari pasir dan batu yang sempat didulang oleh mereka. Nah, berbeda dengan apa yang selama ini ditemukan oleh warga sekitar, emas yang didapat oleh para pendulang ini bentuknya kecil-kecil, bukan besar seperti peluru senapan angin yang selama ini menggemparkan warga Banyumas.



"Butiran yang berbentuk bulat seperti peluru senapan angin ini memang tidak ada kadar emasnya, saya tidak tahu ini apa, yang jelas ini tidak ada. Tapi kalau yang di pasir ini ada," kata Pari, pendulang emas dari Purwokerto,



Pembuktian mengenai adanya kandungan emas juga diungkapkan oleh Daroji, pendulang emas di sekitar Sungai Tajum, Ajibarang, dia menjelaskan jika di Sungai Logawa memang terdapat emas. Emas yang berada di Sungai Logawa terdapat di pasir dan bebatuan.



Namun untuk mengetahuinya harus melalui proses seperti mendulang, yakni memisahkan antara pasir dan batu setelah sebelumnya diambil dari sungai. Kemudian, pasir diayak menggunakan air hingga nantinya akan terlihat pasir yang berwarna kekuningan.



"Ini 100 persen emas, setelah kita pisahkan antara pasir dan batu akan terlihat kekuningan, lalu kita kumpulkan. Setelah banyak kita berikan air raksa. Tuh kan butiran-butiran kuning yang tadinya terpisah langsung menyatu, ini benar emas," jelasnya.



Dia menambahkan, untuk mencari emas di sungai itu tidaklah mudah. Butiran-butiran yang banyak ditemukan warga itu bukan emas, tapi 'pyrite'.



"Tidak mudah mencari emas, dalam sehari saja rata-rata para pendulang emas hanya bisa mendapatkan sekitar 100 mili, itu jika cara mencarinya seperti saya. Untuk 100 mili saja hanya dihargai Rp 22.000," ungkapnya.




[/spoiler]

Spoiler for open this:

Spoiler for open this:

for Emas-1:






Para pendulang emas dari wilayah Banyumas, Jawa Tengah ikut turun ke Sungai Logawa, untuk turut mencari emas. Rata-rata para pendulang emas ini dari luar wilayah kecamatan Karanglewas datang setelah mendengar berita yang menyatakan jika di Sungai Logawa terdapat emas

Spoiler for open this:

Spoiler for open this:

for Emas-2:






Hal tersebut dibuktikan dengan penemuan emas dari pasir dan batu yang sempat di dulang oleh mereka

Spoiler for open this:

Spoiler for open this:

for Berita-1:

Spoiler for open this:

Spoiler for open this:

for Emas-4:






Emas yang yang ditemukan warga sebelumnya dengan bentuk seperti peluru pistol angin dan tidak ada kadar emasny

Spoiler for open this:

Spoiler for open this:

for Emas-5:






Untuk mencari emas di sungai itu tidaklah mudah, seperti butiran-butiran yang banyak ditemukan warga itu bukan emas













Kabar Berikutnya Gan



Warga Masih Ramai Mencari Emas di Sungai




[/quote][quote]






Originally Posted by Berita Lanjutanya

Spoiler for open this:

Spoiler for open this:

for Berita-1:






Walaupun Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral Kabupaten Banyumas telah melakukan penelitian terhadap butiran-butiran berwarna kuning yang dikumpulkan warga dan tidak menunjukkan adanya kandungan emas didalamnya ternyata masih banyak warga yang berdatangan ke lokasi tempat kabar ditemukannya emas

Spoiler for open this:

Spoiler for open this:

for Berita-2:






Batu itu "pyrite" atau bebatuan yang terdiri dari unsur besi dan belerang. Batuan itu menjadi kuning, karena terus-menerus terendam air di Sungai Logawa.

Spoiler for open this:

Spoiler for open this:

for Berita-3:






Berdasarkan hasil penelitian dari Dinas ESDM Kabupaten Banyumas, Butiran kuning yang sempat dikumpulkan oleh warga itu ternyata bukan emas.

Spoiler for open this:

Spoiler for open this:

for Berita-4:






Warga terus berdatangan ke lokasi tempat ditemukannya butiran-butiran emas tersebut

[spoiler=open this] for Berita-5:






Warga tidak terpengaruh dengan kabar dari dinas ESDM Banyumas mengenai tidak adanya kandungan emas di Sungai Logawa.





















Sumber