Cerita Indomie yg tak pernah usai !

[kumisfauzi]

persembahan buat ceriwiser tercinta

[/quote]

sepeda motor



tiap kebanjiran kampung kami dapat sumbangan mie instant. hari itu begitu banyak indomie menumpuk sampai ratusan kardus. kebetulan aku ditugaskan menjaga posko bantuan. kuambil beberapa kardus kemudian kujual. berkat indomie sekarang aku udah punya motor.



ini ceritaku, apa ceritamu?

dapur kami



saat nonton bola papa bangunin aku. papa masak indomie di dapur. diruang tengah sambil nonton TV aku tak sabar menunggu indomie kari pakai telor kesukaanku. aku baru sadar, dg wajah yg tegang papa telah lama menyaksikan partai yg seru itu disampingku. pertandingan berakhir, dapur kami jadi abu.



ini ceritaku, apa ceritamu?

mencari ke belanda



waktu di italia aku kangen banget sama indomie, tapi gak ada yg jual. kuputuskan pergi ke belanda, tapi dirak supermarket yg kutemui hanya mie sedap. akirnya ku beli dua bungkus dan langsung ku masak dirumah. ternyata mie sedap memang enyaaak !



itu ceritaku, apa ceritamu?

warung sebelah



jam 10 malam sehabis nonton perut berasa lapar banget. ku ajak pacarku makan indomie diwarung favoritku. ternyata tutup, kami pindah ke sebelah. sampai jam 1 malam kami menunggu, tapi pelayan tak kunjung datang. jam 4 pagi kami baru sadar, ternyata ini masjid!



ini ceritaku, apa ceritamu?

die hard indomie



aku penggemar berat indomie. bisa habis 20 bungkus dalam sehari. kamarku dihiasi ornamen cantik dari ribuan bungkus indomie. sekarang aku dirumah sakit lemas tak berdaya. tak lupa kutitip pesan pada perawat, mohon infus diganti dg kuah indomie...



ini ceritaku, apa ceritamu?





update !

Camping



setiap kali camping kami selalu membawa bekal indomie. malam itu ketika teman teman lagi tidur, diam diam aku masak indomie sendiri. tiba tiba ada Rani disebalahku. aku tersenyum dan menawakan indomie buatanku. mendadak perasaanku tak enak, tubuhku menggigil. aku baru ingat dua hari yg lalu Rani ditabrak kereta api.



ini ceritaku, apa ceritamu?

[quote]





sampai keriting



kakek dan nenek suka indomie. papa dan mama suka indomie. kakak dan aku juga suka indomie. tiap akhir bulan kami ber-enam pergi rebounding.



ini ceritaku, apa ceritamu?