Quote:
1. Memiliki kolesterol dan steroid tinggi
|
Quote:
Orang yang memiliki kadar kolesterol dan steroid tinggi di kulitnya cenderung lebih sering digigit nyamuk. Umumnya nyamuk akan mengikuti seseorang yang menghasilkan banyak kolesterol di kulitnya.
|
Quote:
2. Orang dengan kadar asam urat yang tinggi.
|
Quote:
Bau yang begitu kuat dari asam urat akan memungkinkan bagi nyamuk untuk mengikuti arah bau tersebut dan menggigitnya.
|
Quote:
3. Orang yang banyak mengeluarkan karbon dioksida.
|
Quote:
Nyamuk akan sangat tertarik dengan karbon dioksida yang dikeluarkan oleh tubuh, karenanya orang dengan kadar karbondioksida tinggi cenderung lebih sering digigit nyamuk.
|
Quote:
Umumnya napas yang dikeluarkan oleh ibu hamil mengandung kadar karbondioksida yang lebih tinggi sehingga kesempatannya lebih besar untuk digigit nyamuk.
|
Quote:
5. Orang dengan golongan darah tertentu
|
Quote:
Jenis golongan darah yang berbeda akan mengeluarkan bau yang berbeda pula sehingga ada yang menarik dan juga tidak menarik bagi nyamuk. Misalnya golongan darah O memiliki bau tertinggi dalam cairan tubuhnya yang lebih mudha bagi nyamuk untuk mendeteksi.
|
Quote:
6. Orang dengan kulit lembut
|
Quote:
Orang dengan kulit lembut akan memudahkan nyamuk untuk menembus ke dalam daging. Setelahnya ia akan memiliki kemudahan tersendrii dalam menyedot darah.
|
Quote:
7. Orang yang mengeluarkan panas tubuh
|
Quote:
Nyamuk menyukai panas karenanya jika seseorang merasa atau mengeluarkan panas dari tubuhnya akan lebih memberi kesempatan bagi nyamuk untuk menggigit.
|
Quote:
8. Orang yang sedang beraktivitas di luar ruangan
|
[quote]
Umumnya nyamuk akan mencari objek yang bergerak karenanya banyak orang yang bermain di luar ruangan akan mendapat banyak gigitan nyamuk.