Ceriwis  

Go Back   Ceriwis > DISKUSI > Lounge

Lounge Berita atau artikel yang unik, aneh, dan menambah wawasan semuanya ada disini dan bisa dishare disini.

Reply
 
Thread Tools
  #1  
Old 20th February 2010
banteng_willis's Avatar
banteng_willis banteng_willis is offline
Moderator
 
Join Date: Jan 2010
Location: Kandang Banteng
Posts: 1,694
Rep Power: 43
banteng_willis is Ceriwis Gurubanteng_willis is Ceriwis Gurubanteng_willis is Ceriwis Gurubanteng_willis is Ceriwis Gurubanteng_willis is Ceriwis Gurubanteng_willis is Ceriwis Gurubanteng_willis is Ceriwis Gurubanteng_willis is Ceriwis Gurubanteng_willis is Ceriwis Gurubanteng_willis is Ceriwis Gurubanteng_willis is Ceriwis Guru
Send a message via MSN to banteng_willis Send a message via Yahoo to banteng_willis
Default Di Indonesia terdapat spesies ubur-ubur yang tidak bisa menyengat

Semoga aja gak repost nich.

Quote:










Jutaan ubur-ubur melayang dalam payau di sebuah danau. Sebagian ubur-ubur yang bertubuh tambun dan kecoklatan menempel pada alga hijau yang menyerupai hamparan karpet. Air danau terasa dingin. Hening. Semakin jauh tampak gelap. Cahaya matahari memudar.

Kaki atau tentakel dari ubur-ubur meraba untuk menangkap sinar matahari. Sementara bagian tubuhnya yang menyerupai payung berada di bawah. Mereka tengah memasak untuk menghasilkan makanan.

Di sini ada empat jenis ubur-ubur yang mendiami kehidupan danau Kakaban. Keempatnya termasuk endemik. Diantaranya, Cassiopeia ornata, Tripedalia cytophora, Mastigias papua dan Aurelia aurita. Dua jenis terakhir tak memiliki kemampuan untuk menyengat. Dan mayoritas jumlahnya paling banyak.

Ikan-ikan kecil berlarian di antara hamparan alga hijau. Akar-akar mangrove yang keras dan berotot menancap kuat. Spon yang berwarna biru menyusup di antara alga hijau. Bentuknya menyerupai cerobong. Di lapangan hamparan alga hijau ini juga terlihat Anemon. Makhluk pemangsa ubur-ubur. Warnanya putih. Memiliki banyak kaki atau tentakel yang bening. Bentuknya lonjong. Siap menyedot ubur-ubur yang lengah.

Danau ini berada di dalam kawasan Pulau Kakaban. Sekitar setengah jam dari Pulau Sangalaki, Berau, Kalimantan Timur. Atau sekitar satu jam dari Pulau Derawan. Pulau Kakaban memikat banyak kalangan peneliti biota laut, oceanografi, hingga hidrografi. Mereka bekerja untuk menguak misteri. Dan memecahkan proses evolusi apa yang sudah terjadi di pulau yang menyerupai cincin ini.

Danau Pulau Kakaban, di tengah pulau atol berbentuk angka 9, di perairan sisi timur laut, Kabupaten Berau, Kalimantan Timur, terbentuk dari atol atau batu karang yang berbentuk cincin, yang terangkat hingga 40-60 meter ke atas permukaan laut. Danau berair payau ini merupakan laguna tertutup, terpisah dari laut di sekitar Kakaban. Hidup dalam isolasi alam yang alamiah, beragam biota laut penghuninya mengalami evolusi, baik sifat dan bentuk fisik berubah selama terkurung dalam pembentukan dan pengangkatan karang sekitar 1 juta - 2 juta tahun.

Kuenen, seorang peneliti, pada tahun 1929 hingga 1930 melakukan ekspedisi Snellius I. Tiga tahun kemudian ia memaparkan hasil penelitiannya dalam pendekatan geologi. Ia mengumpulkan sedimen laut dasar laut.

Menurutnya, secara geologi Kakaban terbentuk dari atol (Karang) yang terangkat dari lempeng samudera. Dari kedalaman sekitar 200 hingga 300 meter. Daratan di bagian tengahnya kemudian tenggelam. Atol naik hingga ketinggian 40 sampai 60 meter di atas permukaan laut. Proses ini memakan waktu antara satu hingga dua juta tahun.

Pulau Kakaban termasuk langka di bumi ini. Dan tercatat yang memiliki kondisi serupa adalah Pulau Palau di Mikronesia. Tomascik dalam bukunya ‘The Ecology of the Indonesia Seas’ menceritakan bahwa proses evolusi yang terjadi di dalam kehidupan Kakaban telah melibatkan proses fisika, kimia dan biologi yang rumit dan panjang.

Biota laut macam ubur-ubur, alga, dan mahluk lainnya yang terperangkap harus menyesuaikan diri dengan ekosistem yang terbentuk. Kondisi ini yang menyebabkan ubur-ubur itu kehilangan sengatannya. Danau di Kakaban seluas 3,9 juta meter kubik. Panjangnya sekitar 2,6 kilometer, lebar 1,5 kilometer. Kedalaman air sekitar 11 meter.

Tak salah Unesco mendaulat Kakaban sebagai salahsatu warisan dunia. Dan manusia sebagai penghuni bumi sudah selayaknya juga menjaga pulau ini. Dari segala bentuk ancaman yang bisa mengusik ekologi dan kehidupan yang damai di Kakaban.

Salah satu spesies yang endemik dan menjadi penghuni unik di danau itu adalah ubur-ubur yang telah kehilangan sengatnya. Para peneliti, sejak 1933, menemukan empat jenis ubur-ubur, yaitu Cassiopeia ornata, Mastigias papua, Aurelia aurita, dan Tripedalia cystophora. Sayang, jenis yang terakhir atau kerap disebut ubur-ubur kotak ini tidak saya temui saat mengunjungi danau itu bersama rekan-rekan dari World Wildlife Fund Indonesia, The Nature Conservation, National Geographic-Indonesia Reef 2007, Biology Diving Club, dan rekan-rekan penyelam di Derawan dari penginapan Danakan.

Profil geomorfologi dan ekologi danau purba ini hanya ada di dua wilayah di dunia. Di wilayah Kabupaten Berau, selain di Kakaban, satu lagi yang lebih kecil terdapat di Pulau Maratua. Danau lainnya berada di kawasan Pulau Palau, Mikronesia, sekitar 1.000 kilometer dari Filipina, di sana terdapat sekitar lima buah danau dengan dua jenis ubur-ubur endemik, yaitu Mastigias Sp dan Aurelia aurita. Danau di Pulau Palau telah ditetapkan UNESCO sebagai warisan dunia (world heritage). Adapun Danau Kakaban masih direkomendasikan untuk mendapat status yang sama.
Kita sebagai warga negara Indonesia harus bangga dan menjaga habitatnya ndan, karena spesies ubur-ubur ini ternyata hanya terdapat di Indonesia dan tergolong spesies langka seperti halnya komodo.

Reply With Quote
  #2  
Old 20th February 2010
banteng_willis's Avatar
banteng_willis banteng_willis is offline
Moderator
 
Join Date: Jan 2010
Location: Kandang Banteng
Posts: 1,694
Rep Power: 43
banteng_willis is Ceriwis Gurubanteng_willis is Ceriwis Gurubanteng_willis is Ceriwis Gurubanteng_willis is Ceriwis Gurubanteng_willis is Ceriwis Gurubanteng_willis is Ceriwis Gurubanteng_willis is Ceriwis Gurubanteng_willis is Ceriwis Gurubanteng_willis is Ceriwis Gurubanteng_willis is Ceriwis Gurubanteng_willis is Ceriwis Guru
Send a message via MSN to banteng_willis Send a message via Yahoo to banteng_willis
Default

belum ada yang merawanin ya??
kalau gitu ane PERAWANIN sendiri aje dech.
Reply With Quote
  #3  
Old 30th March 2010
Mr000's Avatar
Mr000 Mr000 is offline
Ceriwis Addicted
 
Join Date: Mar 2010
Location: mau tauk ajah!!
Posts: 3,727
Rep Power: 25
Mr000 is blessedMr000 is blessedMr000 is blessedMr000 is blessedMr000 is blessedMr000 is blessedMr000 is blessedMr000 is blessedMr000 is blessedMr000 is blessedMr000 is blessed
Default

wah gak bisa nyengat kalo dipiara lucu kali yh
Reply With Quote
  #4  
Old 24th April 2010
gд2н™'s Avatar
gд2н™ gд2н™ is offline
Member
 
Join Date: Apr 2010
Location: Band of Brothers
Posts: 71
Rep Power: 0
gд2н™ mempunyai hidup yang Normal
Default

wah brarti aman donk yah
Reply With Quote
  #5  
Old 25th April 2010
susah_d's Avatar
susah_d susah_d is offline
Ceriwiser
 
Join Date: Apr 2010
Location: Reg. Bekasi
Posts: 791
Rep Power: 16
susah_d sebentar lagi akan terkenalsusah_d sebentar lagi akan terkenal
Default

Indonesia emang beragam ya.. apa aja ada di Indonesia tercinta kita ini..
Reply With Quote
Reply


Posting Rules
You may not post new threads
You may not post replies
You may not post attachments
You may not edit your posts

BB code is On
Smilies are On
[IMG] code is On
HTML code is Off


 


All times are GMT +7. The time now is 05:37 AM.