FAQ |
Calendar |
SEARCH |
Today's Posts |
#1
|
||||
|
||||
Pengajaran Iman singkat dalam rangka Tahun Ekaristi
Pengajaran Iman singkat dalam rangka Tahun Ekaristi (Menghayati Ekaristi) Doa Pembuka Dalam Ritus Pembuka ‘Doa Pembuka’ merupakan peralihan ke Liturgi Sabda. ‘Doa Pembuka’ dibawakan hanya oleh imam yang memimpin Perayaan Ekaristi dengan suara jelas dan lantang. Imam membawakan ‘Doa Pembuka’ dari kursi imam/kursi pemimpin yang menandakanya sebagai pemimpin umat. Imam mendoakan ‘Doa Pembuka’ dengan merentangkan tangannya. Merentangkan tangan melambangkan Gereja sedang berdoa. Ada tiga unsur dalam kerangka ‘Doa Pembuka’. 1) Ajakan Imam, yaitu ‘Marilah kita berdoa’ yang merupakan terjemahan dari bahasa Latin ‘Oremus’ dan bukannya ‘Marilah berdoa’. ‘Marilah kita berdoa’ menandaskan kesatuan antara imam dan umat dalam doa Gereja ini. Ajakan imam ini akan dijiwai oleh umat ketika imam melakukannya dengan cara yang simpatik, yaitu dengan membuka tangan dan bahkan dengan senyuman yang menawan. 2) Hening dengan ujud doa pribadi. Saat hening merupakan saat imam dan umat menyadari kehadiran Tuhan dan mengungkapkan doa-doa pribadi dalam hati. Imam mendoakan intensi-intensi umat yang mungkin telah dibacakan dalam ‘Pengantar’. Umat menyampaikan ujud pribadi secara singkat, seperti ‘Tuhan, pulihkanlah keluargaku’. Pada saat hening ini, imam mengatupkan kedua telapak tangannya yang menandakan sedang mengumpulkan intensi-intensi pribadi tersebut (Collecta/pengumpulan) dan menyatukannya dengan doa Gereja dalam ‘Doa Pembuka’. 3) Doa Pembuka. Isi dari ‘Doa Pembuka’ : Sapaan kepada Allah Bapa atau Putera (Anaklesis); Kenangan akan misteri/peristiwa sejarah keselamatan (Anamnesis); Permohonan Gereja yang berkaitan dengan keselamatan (Epiklesis); ‘Penutup Doa Pembuka’ yang diarahkan kepada Allah Tritunggal dengan pengantaraan Kristus (Doksologi Trinitaris) “Demi Yesus Kristus, Tuhan dan Pengantara kami, yang hidup dan berkuasa bersama dengan Dikau dan Roh Kudus kini dan sepanjang masa”. Jadi, ‘Penutup Doa Pembuka” bukan “Dalam nama Yesus, kami berdoa dan bersyukur” yang sekarang sedang trend karena yang menjadi pengantara kita kepada Allah Bapa adalah Yesus yang telah bangkit dan mulia dan nama-Nya adalah Kristus. Umat menjawab ‘Amin’ yang berarti menyetujuinya. Dengan demikian, ‘Doa Pembuka’ menjadi doa setiap umat yang hadir dalam Perayaan Ekaristi. Tuhan memberkati. Oleh RD Felix Supranto, SS.CC
__________________
ï·² ☯ ✡ ☨ ✞ ✠☮ ☥ ☦ ☧ ☩ ☪ ☫ ☬ â˜* ✌
|
|
|