|
Tahap Persiapan
1. Menjadi diri sendiri. Ketika mata-mata, bertindaklah seperti biasanya. Anda tidak harus memakai pakaian berwarna gelap dan jas hujan untuk memata-matai. Anda harus berbaur dengan wajah lain di keramaian.
2. Membawa kamera mengaktifkan ponsel atau kamera digital kecil setiap saat. Selalu ada sesuatu yang menarik terjadi. Anda bisa menggunakannya untuk menyoroti hal-hal penting ketika beraksi.
3. Pintar mengambil situasi. Jangan ikuti terlalu dekat dan tidak melihat ke jendela-jendela toko setiap kali mereka berbalik. Jangan sampai membuat mereka curiga akan tingkah anda yang aneh.
4. Gunakan mata dengan cermat. Anda harus melatih mata anda, jangan sampai ada hal penting yang dilewatkan.
5. Belajar membaca wajah orang. Perhatikan bahasa tubuh dan perhatikan apa yang hendak ia lakukan dalam perjalanan. Untuk ini, pelajarilah tentang psikologi manusia.
6. Cari informasi disekitar anda. Cari informasi kepada orang disekitar anda, baik itu masalah rute jalan pintas, maupun informasi tentang orang yang anda buntuti. Barangkali masyarakat disekitar anda tahu tentang masalah yang mungkin berhubungan dengan kasus yang anda tangani.
7. Latihan mengajukan pertanyaan. Ketika anda telah sampai ke jantung masalah, dan berpura-pura bertanya kepada orang yang anda buntuti, jangan sampai anda membuat orang tersebut curiga kepada anda dan membuat keadaan tidak nyaman. Lakukan dengan santai tetapi konsentrasi pada tujuan awal anda.
8. Hati-hati menyimpan catatan tentang apa yang Anda temukan. Jangan sampai catatan anda tercecer disaat anda beraksi. Karena apabila catatan itu terjatuh, otomatis anda harus mengingat kembali poin-poin penting yang telah anda tulis sebelumnya.
9. Gunakan ransel sesuai kebutuhan anda. Apabila anda merasa pekerjaan itu membutuhkan banyak peralatan, gunakan ransel berukuran besar. Tetapi kebanyakan detektif menggunakan ransel kecil, karena mudah dibawa dan tidak menimbulkan kecurigaan. Peralatan yang minimal harus anda bawa mencakup kaca pembesar, teropong, alat pelacak sidik jari, dll. Jika Anda tidak dapat membeli peralatan itu, saya telah memaparkan beberapa peralatan detektif sederhana di bagian lain buku ini.
10. Mempercepat kendaraan di jalan selama pengejaran.
11. Jadilah techno-savvy. Menemukan informasi melalui internet merupakan salah satu sumber yang paling berharga.
12. Memiliki tim yang dapat dipercaya. Ini akan berguna sewaktu-waktu dimana anda mendapatkan kesulitan.
Tips
• Anda bukan detektif nyata kecuali Anda memiliki lencana
• Kadang-kadang, mereka hanya mencari informasi yang hilang.
• Membaca novel-novel detektif (Sherlock Holmes, Encyclopedia Brown, The Hardy Boys, Nancy Drew, Half Moon Investigations)
• Menunjukkan atau menonton film detektif (misalnya: Sherlock Holmes (2009), Get Smart, Hukum dan Ketertiban, Veronica Mars, X-file, Monk, Bones, Psych, CSI, CSI: New York, Dan CSI: Miami)
• Baca komik detektif (Batman, Dick Tracy, Crime Ketegangan Stories, Detektif Conan (Case Closed))
• Jika Anda memiliki teman, selalu berbicara dengan mereka jika orang yang anda buntuti melihat Anda.
• Jadilah cerdik.
• Pakailah sarung tangan.
• Gunakan flash drive untuk menyimpan informasi Anda di tempat yang aman.
• Anda harus melihat pada rincian kecil yang penting, seperti noda di wajah seseorang, atau mungkin noda dan jejak tertentu.
• Jangan meremehkan diri sendiri, Anda dapat menjadi detektif yang luar biasa.
Peringatan
• Selalu mematuhi hukum. Menjadi seorang detektif tidak memberi wewenang khusus.
• Jangan memata-matai, kecuali jika Anda benar-benar yakin tentang niat seseorang.
• Hati-hati. Seseorang yang anda mata-matai bisa berbahaya bagi anda jika anda kepergok memata-matainya.
• Selalu siap untuk apa pun.
• Memiliki minimal dua rencana cadangan, jika rencana awal gagal.
• Tidak melakukan kriminal.
• Jangan pergi dengan berpakaian seperti Sherlock Holmes abad ke-19. Pakailah pakaian seperti biasanya untuk memberikan kesan yang normal.
Tahap pengintaian
1. Pakaian dalam pakaian yang umum bagi daerah Anda masuk Yakni, tidak memakai jas biru jika semua orang di sekitar Anda menggunakan t-shirt dan celana jins.
2. Berjalan dengan santai, tetapi jangan berkeliaran tanpa tujuan. Kecepatan Anda tetap stabil dan tenang.
3. Waspada. Mata lurus ke depan, dan tetap sadar disekeliling Anda. Jika Anda harus melihat orang yang anda buntuti, lihatlah tanpa membuat kontak mata lansung. Jika Anda melakukan kontak mata karena kecelakaan, fokus pada sesuatu di belakang orang tersebut, lalu geser mata Anda darinya kesisi lain, untuk menciptakan kesan bahwa Anda bukanlah melihatnya, tetapi melihat sesuatu yang lain dibelakangnya. Ini membutuhkan latihan.
4. Gunakan lingkungan untuk keuntungan Anda. Usahakan anda berada dikerumunan orang. Jangan sampai anda berada ditempat yang sepi. Mengambil jalan pintas dan mengetahui daerah tersebut sangat berguna.
5. Tidak tergesa-gesa, karena ini akan menimbulkan kecurigaan atau menarik perhatian. Bertindak sebagai apa yang seharusnya anda lakukan layaknya orang biasa.
Tips
1) Jika anda akhirnya bertemu dengan orang-orang yang anda buntuti, dan anda berada dalam situasi yang tidak nyaman, dan akhirnya anda terburu-buru. Hal ini tidak dianjurkan, karena orang yang bergerak cepat lebih terlihat daripada orang yang bergerak lambat. Jika Anda dalam situasi seperti ini, berjalan lah perlahan dengan posisi kepala tetap rendah dan jangan sampai menabrak orang. Pelan-pelan di daerah ramai, dan percepat di daerah yang sepi.
2) Dalam situasi tertentu di mana Anda sedang mencari pintu tertentu atau obyek yang serupa, Anda secara alami akan masuk ke sebuah ruangan yang dimaksud. Hal ini menimbulkan pertanyaan oleh orang-orang disekitar anda, dan orang tersebut mencoba untuk membantu, mereka mungkin akan mengajukan pertanyaan-pertanyaan aneh. Seperti “apakah anda mencari seseorang/sesuatu?”, “Mau kemana Anda?” Untuk menghindari pertanyaan-pertanyaan ini, anda harus tenang dan santai, perlihatkan bahwa anda sedang berpikir sejenak dan kemudian jawab pertanyaan mereka dengan jawaban yang pendek, kalau anda merasa orang tersebut tidak membahayakan rencana anda, bertanyalah tentang informasi-informasi yang anda butuhkan.
3) Buatlah diri Anda tampak seperti tahu persis ke mana Anda akan pergi. Jika orang melihat Anda berkeliaran tanpa tujuan atau jika mereka melihat mata Anda, kepala atau lainnya, Anda harus pandai menyesuaikan diri mengalihkan perhatiannya.
4) Lihat lurus ke depan dan berjalan dengan stabil, normal.
5) Jika Anda memiliki telepon seluler, berpura-puralah menelpon seseorang, Hal ini akan menurunkan rasa curiga orang-orang terhadap anda.
Sebenarnya dari penjelasan diatas dapat diringkas sebagai berikut:
1. Siap Mental
2. Siap Perlengkapan
3. Maju Jalan
|
17th December 2011
langkah demi langkap cara mengikuti orang tanpa ketahuan
WELCOME TO MY THREAD APYU 
kaya tentara aja
