FAQ |
Calendar |
![]() |
|
Nasional Berita dalam negeri, informasi terupdate bisa kamu temukan disini |
![]() |
|
Thread Tools |
#1
|
||||
|
||||
![]() ![]() Jakarta - Tersangka sekaligus buron kasus suap proyek wisma atlet di Palembang, Muhammad Nazaruddin, menyebut pimpinan KPK Chandra M Hamzah terlibat dalam kasus suap. Meski sudah dibantah oleh yang bersangkutan, tudingan tersebut ternyata berbuah penolakan bagi Chandra, yang tengah mengikuti proses seleksi pimpinan KPK. Sekretaris Panitia Seleksi (Pansel) Calon Pimpinan KPK, Ahmad Ube, mengatakan 3 hari sejak media santer memberitakan 'nyanyian' Nazaruddin, pihaknya banyak menerima pesan singkat terkait Hamzah. "Dua-tiga hari lalu sejak ada pemberitaan mengenai keterlibatan Pak Chandra mulai banyak penolakan," kata Ahmad saat berbincang dengan detikcom, Minggu (25/7) malam. Penolakan tersebut dikirim oleh masyarakat ke fasilitas Short Message Service (SMS) Pansel yang khusus menampung kritik dan saran tentang rekam jejak para calon pimpinan KPK yang lolos seleksi administrasi. Meski demikian, Pansel tidak langsung menelan mentah kritik dan saran yang masuk tersebut. "Semuanya melalui cek dan ricek," kata Ahmad. Sebelumnya, Pansel meloloskan 142 calon pimpinan KPK dari 233 pendaftar. Setelah dinyatakan lolos dalam tahap pertama atau tahap administrasi, Pansel membuka ruang kepada masyarakat untuk memberikan masukan, informasi, serta kritik mengenai nama-nama yang dinyatakan lolos. Selain kritik dan penolakan terhadap Chandra, penolakan juga banyak dilontarkan masyarakat terhadap para calon pimpinan KPK yang berlatar belakang pengacara. "Ada yang menolak pengacara yang pernah membela koruptor," jelas Ahmad. Dia enggak merinci kalimat pesan penolakan yang dimaksudkannya itu. Sementara itu, hari ini, Senin (25/7), Pansel menyatakan menutup penerimaan pesan dan informasi yang diberikan masyarakat terkait nama para calon yang lolos tersebut. Hal itu dilandasi aturan perundangan yang menyebut kritik dan saran dibukan selama 30 hari sejak Pansel mengumumkan penerimaan informasi dari masyarakat 25 Juni lalu. "Tapi kan itu normatif. Pansel tetap menerima informasi yang disampaikan masyarakat walaupun masanya sudah habis," tegas Ahmad. Source |
#2
|
||||
|
||||
![]()
harusnya chandra hamzah g usah ikut lagi dalam seleksi pimpinan kpk
keliatan neeh ada politik yg bermain |
![]() |
|
|