10 Statistik kunci babak fase grup Piala Eropa 2016

**Gusnan**

Kiper Italia Gianluigi Buffon menghadiri konferensi pers di Coverciano, dekat Florence, Selasa (9/10). (REUTERS / Giampiero Sposito)

Paris (ANTARA News) - Sepuluh statistik mencuat selama penyelenggaraan babak fase grup Piala Eropa 2016, antara lain Rusia mengalami nasib mengenaskan dengan tersisih di babak penyisihan grup setelah ikut serta dalam tiga perhelatan sepak bola berskala akbar, yakni Piala Eropa 2012, Piala Dunia 2014, dan Piala Eropa 2016.

Pertama, Jerman mencacatkan rekor 79 persen penguasaan bola ketika melawan Irlandia Utara. Capaian ini tertinggi dalam penyelenggaraan satu laga di Piala Eropa sejak 1980, sebagaimana dikutip dari Opta Facts.

Kedua, Niall McGinn mencetak gol dengan waktu terlama (menit ke-95, 48 detik) sepanjang sejarah Piala Eropa, ketika Irlandia Utara menang 2-0 atas Ukraina. Sementara itu, Petr cech kebobolan 21 gol dalam sejarah Piala Eropa. Catatan rekor sebelumnya dicapai Peter Schmeichel dengan kemasukan 20 gol.

Ketiga, Emre More menjadi pemain termuda yang melepas assist berbuah gol di Piala Eropa 2016, dan termuda ketiga sebagai pemain dalam sejarah Piala Eropa (sesudah Enzo Scifo pada 1984 dan Wayne Rooney pada 2004) - dengan usia 18 tahun, 332 hari.

Keempat, Spanyol gagal mengkonversi empat dari tujuh tendangan penalti (kecuali tendangan melebar) di Piala Eropa. Belgia melepas 28 operan kunci untuk mencetak gol kedua ketika melawan Irlandia. Ini operan terbanyak yang membuahkan gol sejak Piala Eropa 1980.

Kelima, Gianluigi Buffon tampil di lima belas laga di final Piala Eropa. Ini rekor baru dalam sejarah pemain Italia.

Keenam, Islandia lolos ke babak 16 besar untuk kali pertama. Melawan Portugal, Islandia mencatatkan penguasaan bola terendah di laga Piala Eropa sejak 1980, tanpa kehilangan bola (27,8 persen).

Ketujuh, Cristiano Ronaldo menorehkan penampilan ke-17 di kejuaraan Eropa dalam laga antara Portugal melawan Hungaria. Ini rekor terbanyak. Pemain berjuluk CR7 ini menjadi pemain pertama yang mampu mencetak gol di empat turnamen Piala Eropa (2016, 2012, 2008 dan 2004).

Kedelapan, hanya Michel Platini (sembilan gol) yang mampu melampaui koleksi gol Ronaldo (delapan gol).

Kesembilan, Zoltan Gera menjadi pemain tertua kedua yang mencetak gol di Piala Eropa. Ia telah berusia r37 tahun 61 hari, selain Ivica Vastic (Austria v Poland - Juni 2008 - 38 tahun dan 256 hari).

Kesepuluh, Gabor Kiraly menjadi pemain tertua yang tampil dalam sejarah Piala Eropa. Ia telah berusia 40 tahun. Selain itu, Zlatan Ibrahimovic hanya melepas satu tembakan tepat sasaran dalam menit ke-270 di turnamen besar ketika melawan Swedia,

Terkait:

Menu