Tania Trinidad Paredes – Berhati-hatilah bagi Anda yang masih muda dan telah biasa melakukan hubungan badan layaknya suami istri kepada pasangan Anda. Bosan dengan hal yang biasa, Tania Trinidad Paredes menyukai hubungan badan bergenre kekerasan.
Diketahui bahwa Tania Trinidad Paredes merupakan psikolog muda dan berparas cantik. Ia ditemukan tewas di tempat tidurnya dalam sebuah apartemen dengan luka jeratan di lehernya. Ia tewas lantaran melakukan hubungan badan yang dilakukan dengan perilaku sadisme bersama seorang rekannya, Juan Javier Jonathan Ruiz Tores (32).
Dilansir sapujagatcom dari
Metro.co.uk, Keduanya memang malam itu tinggal bersama di apartemen tersebut ditambah seorang lagi yang bernama Jose Luis Arzate Martinez.
Sebelum insiden itu terjadi, ketiganya dikabarkan menggelar pesta minuman keras. Setelah puas menenggak banyak minuman, Tania dilaporkan mengajak melakukan hubungan badan bertiga, namun Arzate Martinez menolak dan langsung pergi tidur.
Sementara Ruiz Tores melayaninya dan terjadikan hubungan badan berdua dengan melakukan perilaku seks sadisme.
Juan Javier Jonathan Ruiz Tores mengatakan pada pihak polisi bahwa Saat melakukan hubungan badan, Tania atau korban telah memintanya untuk mencekiknya dengan kabel dan menamparnya.
“Saat melilitkan kabel di lehernya, dia (korban, Red) meminta saya untuk memeras leher dan menampar dia karena dia menyukai hubungan badan secara kekerasan,†kata Ruiz Torres.
Dokter mengatakan penyebab kematian korban karena sesak napas dan tulang lehernya telah rusak. Akibatnya, muncul dugaan Ruiz Tores telah membunuh wanita psikolog muda itu karena mencekiknya terlalu keras.
Sementara media setempat menyebutkan mulanya tersangka mengklaim tidak bersalah. Namun karena merasa tertekan ia menyerahkan diri ke polisi dan mengakui bahwa insiden itu merupakan kecelakaan saat berhubungan intim.
Kini pihak kepolisian setempat masih melakukan penyelidikan untuk mengungkap kebenaran kasus tersebut.
24th May 2016
Tania Trinidad Paredes, Psikolog Cantik Tewas di Ranjang Karna Hubungan Sadis
