Ceriwis  

Go Back   Ceriwis > DISKUSI > Forex > Broker Forex

Reply
 
Thread Tools
  #1  
Old 25th April 2016
SpreadKet4t's Avatar
SpreadKet4t SpreadKet4t is offline
Member Aktif
 
Join Date: Apr 2016
Posts: 247
Rep Power: 0
SpreadKet4t mempunyai hidup yang Normal
Default Cara Cerdik Mengelola Kerugian Dalam Forex

Salah satu aturan yang paling penting dalam perdagangan Forex adalah sedapat mungkin memperkecil kerugian. Dengan kerugian yang kecil, anda dapat bertahan lebih lama ketika situasi pasar tidak menguntungkan anda dan berada di tempat yang strategis ketika tren pasar berbalik sewaktu-waktu. Salah satu metode yang telah terbukti adalah dengan menetapkan kerugian maksimal yang mungkin akan dialami sebelum anda membuka posisi perdagangan Forex.



Yang dimaksud dengan kerugian maksimal adalah sejumlah modal yang siap hilang dalam satu kali trading. Dengan menetapkan kerugian maksimal sebagai persentase terkecil dari rangkaian trading, anda tidak akan berhenti ber-trading ketika terjadi kerugian. Hal ini akan membedakan anda dengan 95% trader (pedagangn) di luar sana yang kehilangan uang karena mereka tidak menerapkan aturan pengelolaan uang yang baik dalam sistem perdagangan Forex mereka. Tidak seperti mereka, anda akan tetap berada di jalur menuju kesuksesan dengan aturan pengelolaan uang ini.



Apa yang akan terjadi jika anda tidak menetapkan kerugian maksimal? Mari kita cermati contoh berikut ini. Bayangkan kita memiliki modal sebesar 1000 USD dan mulai trading dengan nilai 100 USD. Setelah itu, kita mengalami kerugian tiga kali berturut-turut sehingga modal kita menjadi 700 USD. Dengan kerugian sebesar 300 USD, biasanya 95% trader terburu-buru menaikkan bet (sejumlah uang yang ditaruh dalam trading) hingga 300 USD dengan asumsi semakin besar bet, semakin besar pula peluang meraup keuntungan.



Jika trader memasang margin sebesar 300 USD di trading berikutnya dengan alasan seperti di atas, yang terjadi adalah modal mereka akan semakin menyusut hingga 400 USD. Otomatis, peluang untuk mendapatkan untung justru menjadi lebih kecil. Mereka harus untung sebesar 150% di trading berikutnya hanya untuk break even (mengembalikan modal). Lain halnya jika mereka telah menetapkan kerugian maksimal dan berada dalam kondisi serupa. Peluang mereka tentu tetap akan terjaga.



Berikut ini adalah ilustrasi lain yang menjelaskan mengapa sebagian besar orang merugi ketika mengikuti perdagangan Forex. Katakanlah, kita punya modal sebesar 1000 USD dan mulai trading dengan 250 USD. Dengan kerugian tiga kali berturut-turut, kita telah kehilangan 750 USD dan modal kita hanya sisa 250 USD. Perhitungan matematisnya, kita harus untung sebesar 300% di trading berikutnya agar bisa mencapai Break Even Point.



Dari dua contoh diatas, trader mengalami kerugian karena mengambil resiko terlalu besar dan tidak menerapkan pengelolaan uang yang baik. Harap diingat bahwa tujuan di sini adalah sedapat mungkin mengurangi kerugian dan di saat yang sama mengambil posisi trading yang menguntungkan.





Semoga bermafaat



Salam profit



www.sfxbatam.com

0813 61611631 </div></div></div>

Reply With Quote
Reply


Posting Rules
You may not post new threads
You may not post replies
You may not post attachments
You may not edit your posts

BB code is On
Smilies are On
[IMG] code is On
HTML code is Off


 


All times are GMT +7. The time now is 08:24 AM.