Banyak sumber yang menyebutkan bahwa gigitan kucing dinilai lebih berpotensi menyebabkan infeksi dibandingkan dengan luka gigitan anjing. Bahkan, salah satu penelitian di Polandia menyebutkan bahwa gigitan kucing berisiko infeksi dua kali lipat dibandingkan dengan luka gigitan anjing.
Mengapa gigitan kucing lebih berisiko ketimbang luka gigitan anjing? Hal ini diduga kerena luka gigitan kucing lebih cenderung menyebabkan luka dengan tusukan yang dalam. Namun demikan, bukan berarti gigitan anjing tidak berbahaya.
Luka gigitan kucing dan anjing memang sangat berbahaya. Oleh karena itu, jika Anda tergigit kucing ataupun anjing segera bersihkan dan cuci luka tersebut dengan air mengalir. Kemudian, segera kunjungi dokter terdekat untuk mendapatkan penanganan lebih lanjut.
Dokter akan membersihan kembali luka gigitan yang terjadi di tubuh Anda tersebut, menutup luka, dan memberikan obat antibiotik. Hal ini bertujuan untuk meminimalisir kemungkinan, atau bahkah mencegah terjadinya infeksi karena gigitan anjing atau kucing yang mengenai tubuh Anda.
Selain itu, dokter juga akan memberikan suntikan antirabies jika di rasa perlu. Di samping itu, yang tidak kalah pentingnya adalah melakukan vaksinasi terhadap kucing ataupun anjing yang menjadi hewan peliharaan Anda.
</div></div></div>