[Success Stories] Kebunbibit, Pantang Menyerah Raih Omset Ratusan Juta Rupiah

Polisy1234

Hai Hai Juragan!

1. Halo Gan, siapa nama lengkap Agan dan berlokasi dimana?

Nama saya Steve Stanley. Saya adalah founder dari kebunbibit dan kami berlokasi kami ada di Batu - Jawa Timur, tepatnya 1600 dpl (dari permukaan laut). Kantor kami di tengah sawah, ditengah kebun bunga, udaranya dingin banget dan hanya punya 2 tetangga, penjelasannya lebay banget enggak Gan?

4. Bisnis apa aja sih yang dilakukan oleh Agan? Dan kenapa memilih bisnis ini?

Bisnis saya semua yang berbau tanaman, dari penjualan tanaman hias retail, bunga potong untuk dekorasi , dan yang paling gress sekarang ini adalah rental tanaman hias. Awal mulanya enggak sengaja saya menemukan usaha ini, dulu saya di FJB jualan hewan, barang bekas, software, pokoknya apa aja yang bisa dijual. Eh ternyata yang paling tokcer ya jualan tanaman ini. Progressnya cepet banget hanya 3 tahun kami sudah berbentuk badan usaha PT.

6. Yang paling laris biasanya yang mana Gan?

Paling laris ya berbagai macam jenis bunga, Gan. Best seller dah pokoknya. Produk ini pasti di beli terutama untuk ceriwisser pemula

Segmen pasar saya usia 18 - 25 tahun dan saya menggunakan kaskus untuk nge-branding newbie untuk biasa belanja tanaman hias secara online. Semacam edukasi gitu, makanya saya sering bagi-bagi gratisan dan voucher belanja lewat KASKUS. Enggak dapat di pungkiri sih trafficnya KASKUS emang paling ramai, jadi kalo jual produk unik pasti laris manis.

11. Apakah ada lapak offline (toko) Agan?

Kerjaan kami full 100% online. Kami hanya punya kantor dan kebun, jadi untuk toko offline belum ada. Mungkin juga enggak mungkin ada, soalnya lokasi kami sangat sepi.

(lihat poin 1 hanya ada 2 tetangga, hahahhahahhaha)

14. Terima kasih Gan atas waktunya, sukses terus untuk lapak-nya!

Sama - sama, dapat bonus melon gak nih?

Spoiler for Kenalan lebih jauh sama Kebunbibit:

Nama: Steve Stanley

Username: Kebunbibit

Ngaskus Sejak: Agustus 2012

Lapak: Kebunbibit
</div></div></div>

Terkait:

Menu