Ceriwis  

Go Back   Ceriwis > HOBI > Lifestyle

Lifestyle Diskusi mengenai gaya hidup, quality time, tempat dan spot yang sedang booming semua di dalam sini

Reply
 
Thread Tools
  #1  
Old 7th October 2015
Gusnan's Avatar
Gusnan Gusnan is offline
Moderator
 
Join Date: Jun 2013
Posts: 27,623
Rep Power: 49
Gusnan memiliki kawan yg banyakGusnan memiliki kawan yg banyakGusnan memiliki kawan yg banyak
Default Ini Akibatnya jika Pakai Celana Dalam Terlalu Ketat



Kebersihan memang yang paling utama ketika mengenakan celana dalam untuk terhindar dari berbagai risiko penyakit. Namun, risiko penyakit juga bisa muncul jika mengenakan celana dalam yang terlalu ketat, baik pada laki-laki maupun perempuan.
Para ahli mengatakan, menggunakan celana dalam ketat merupakan kebiasaan buruk atau sama halnya dengan kebiasaan minum alkohol dan merokok. Berikut risiko kesehatan yang bisa ditimbulkan jika sering mengenakan celana dalam ketat, seperti dikutip dari Boldsky.com.
1. Menurunkan jumlah sperma
Bagi pria, mengenakan celana dalam terlalu ketat bisa meningkatkan suhu skrotum atau kantung testis. Jika suhu terlalu tinggi, bisa menghambat produksi sperma. Penggunaan celana dalam terlalu ketat juga bisa meningkatkan suhu sekitar pangkal paha yang bisa menurunkan jumlah sperma.


2. Menghambat sirkulasi darah
Mengenakan celana dalam terlalu ketat dalam jangka waktu yang lama bisa menghambat sirkulasi darah. Hal ini bisa menyebabkan saraf menjadi mati rasa. Akibatnya, jaringan tidak mendapatkan cukup oksigen melalui aliran darah. Kematian jaringan mungkin saja terjadi.


3. Infeksi pada vagina
Terhambatnya sirkulasi darah di daerah intim, juga bisa memicu terjadinya iritasi dan peradangan area vagina bagi wanita. Hal ini juga bisa membuat area organ intim terasa kesemutan.


4. Asam lambung naik
Siapa sangka, sakit perut bukan berasal dari apa yang Anda makan, melainkan karena memakai celana dalam terlalu ketat. Celana yang terlalu ketat dan pemakaian di atas pinggang bisa menekan bagian perut Kemudian, menyebabkan naiknya asam lambung ke esofagus atau saluran yang menghubungkan tenggorokan dan lambung.


5. Infeksi bakteri
Area organ intim juga membutuhkan sirkulasi udara yang baik agar tetap higienis. Jika mengenakan pakaian dalam terlalu ketat, sirkulasi udara akan terhambat sehingga menyebabkan area organ intim menjadi lembab, apalagi jika berkeringat.

Kelembapan di area organ intim akan memudahkan bakteri untuk berkembang biak. Infeksi akibat bakteri akhirnya tak dapat terhindarkan. Mungkin juga terjadi infeksi jamur.


6. Masalah pada kulit
Bagian kulit juga bisa bermasalah jika mengenakan celana dalam terlalu ketat. Bahan dari celana dalam terlalu ketat itu bisa menyebabkan gesekan pada kulit yang memicu timbulnya luka. Bisa muncul bintik-bintik merah pada pangkal paha maupun area bokong.

Reply With Quote
Reply


Posting Rules
You may not post new threads
You may not post replies
You may not post attachments
You may not edit your posts

BB code is On
Smilies are On
[IMG] code is On
HTML code is Off


 


All times are GMT +7. The time now is 06:02 AM.


no new posts