Foto: Nur Khafifah
Jakarta - Setelah upacara peringatan Hari Kesaktian Pancasila di Lubang Buaya usai, tiba-tiba terdengar kehebohan dari sisi halaman monumen. Rupanya kehebohan tersebut bersumber dari teriakan-teriakan siswa yang begitu riang melihat langsung Gubernur DKI Jakarta Basuki T Purnama (Ahok).
Ahok memang turut menghadiri upacara Hari Kesaktian Pancasila yang dipimpin oleh Presiden Jokowi itu. Usai upacara, Ahok yang hendak menuju ke mobil dinasnya dicegat oleh ratusan siswa.
Mereka adalah siswa-siswa SD, SMP dan SMA yang turut menjadi pasukan upacara. Para siswa tersebut berebut untuk bersalaman dan foto bersama dengan Ahok.
Meski tampak kewalahan, Ahok dengan sabar meladeni permintaan siswa-siswa itu. Sambil menebar senyum, Ahok menyalami dan berfoto dengan para siswa dari berbagai sekolah tersebut.
Para siswa tampak senang bisa bersalaman dan foto dengan Ahok
Tak hanya para siswa, beberapa guru juga tak mau kalah. Menyembul di tengah-tengah siswa, para guru itu juga meminta foto selfie dengan Ahok.
"Kita gurunya juga mau foto bareng Pak Ahok," kata salah seorang guru perempuan di Monumen Lubang Buaya, Pondok Gede, Jakarta Timur, Kamis (1/10/2015).
Setelah Presiden Jokowi dan para menteri Kabinet Kerja meninggalkan area Monumen Lubang Buaya, Ahok juga minta undur diri. Ia berusaha keluar dari kerumunan siswa tersebut untuk menuju mobilnya yang telah menanti di depan pintu.
1st October 2015
Siswa dan Guru SD Heboh Cegat dan Kerubuti Ahok di Lubang Buaya
