Mobil kepresidenan Barack Obama, The Beast. (NBC)
Addis Ababa - Presiden Amerika Serikat (AS), Barack Obama, tiba di Bandara Internasional Addis Ababa Ethiopia untuk menjalani kunjungan kenegaraannya selama dua hari. Sebelumnya Obama melakukan hal yang sama selama tiga hari di Kenya. Ia bertolak dari Ibu Kota Kenya, Nairobi, Minggu (26/7) pagi.
Selama di Ethiopia, Obama dijadwalkan akan bertemu dengan Presiden Ethiopia Mulatu Teshome dan Perdana Menteri (PM) Hailemariam Desalegn. Ia juga akan mengunjungi Markas Uni Afrika di Addis Ababa untuk membicarakan konflik Sudan Selatan.
Selain itu Obama akan membicarakan soal demokrasi dan hak asasi manusia. Obama menjadi Presiden AS pertama yang mengunjungi Markas Uni Afrika.
Berbeda dengan sambutan meriah di Kenya, penduduk di Addis Abbaa dingin menyambut kedatangan Presiden AS tersebut. Sejumlah warga menyatakan kunjungan Obama tidak berpengaruh banyak pada penyelesaian konflik di Afrika. Selain itu, kebijakan Obama yang pro gay mendapatkan tantangan keras dari warga setempat. Di Ethiopia yang konservatif, homoseksual adalah perbuatan ilegal.
Pengawalan terhadap Obama pun tak seramai dan seketat di Nairobi.
Ethiopia merupakan negara terpandang di Afrika karena berkembang dengan pesat bahkan pertumbuhan ekonominya mencapai dua digit. Ethiopia juga disebutkan sukses menggunakan dana pinjaman internasional dan sanggup meredam serangan militan Al-Shabab.