
29th November 2014
|
Newbie
|
|
Join Date: Nov 2014
Posts: 21
Rep Power: 0
|
|
Rokok Elektrik Terbukti 10 Kali Lebih Berbahaya
Peringatan bahaya kesehatan akibat merokok semakin gencar dilakukan menteri kesehatan Indonesia. Berbagai cara telah dilakukan, hingga membuat banyak perokok akhirnya mencari alternatif untuk menghindari bahaya kesehatan merokok dengan beralih menggunakan rokok elektrik.
Kemunculan rokok elektrik dengan semboyan rokok sehat dan tanpa nikotin tentu menjadikan produk ini laris di tanah air. Namun apakah rokok elektrik ini benar-benar tanpa efek samping? Sayangnya tidak.
Dilansir dari straitstimes.com, penelitian yang dilakukan oleh ilmuwan Jepang menemukan fakta bahwa uap rokok elektrik ini mengandung zat karsinogenik atau zat penyebab kanker seperti formaldehyde dan acetaldehyde. Formaldehyde sendiri merupakan zat kimia yang ditemukan di dalam bahan bangunan dan balsem cair.
Dimana jika masuk ke dalam tubuh akan memberikan efek 10 kali lebih tinggi dari rokok konvensional. Hingga kini peredaran rokok elektrik ini masih dibilang ilegal karena belum mengantongi sertifikat kesehatan dari lembaga kesehatan manapun.
Bahkan badan kesehatan dunia atau WHO sendiri telah melarang penjualan rokok jenis ini secara bebas. Selain itu kualitas elektronik yang disematkan dalam rokok elektrik ini juga tidak diketahui.
Beberapa rokok elektrik bahkan di jual dengan harga yang sangat murah. Terdapat juga kasus meledaknya rokok elektrik saat digunakan yang menciderai banyak orang.
Sumber
|