Nilai tukar poundsterling pada perdagangan hari ini terpantau mengalami penurunan lanjutan terhadap rival utamanya, dollar AS (3/10). Pada perdagangan kemarin poundsterling yang sempat bergerak melemah akhirnya harus kalah lagi dari dollar AS setelah data klaim pengangguran di Amerika Serikat mengalami penurunan yang tak terduga. Padahal kemarin sentiment positif dari Inggris terjadi di mana dana PMI konstruksi untuk bulan September keluar lebih baik dari perkiraan.
Pada perdagangan kemarin data klaim pengangguran mingguan di AS menunjukkan penurunan yang tidak terduga, mendongkrak keyakinan terhadap pemulihan ekonomi di negara tersebut. Klaim pengangguran menjadi 287K pekan lalu, berkurang dari 295K pada minggu sebelumnya.
Untuk hari ini data ekonomi dari Inggris diperkirakan akan menunjukkan penurunan dibandingkan rilis data sebelumnya. PMI sektor jasa diperkirakan berada pada level 59.1. Ekspansi di sektor jasa diperkirakan melambat setelah PMI di bulan Agustus berada di level 60.5 poin.
Hari ini nilai tukar poundsterling tampak kembali melemah dan berada pada posisi 1.6132dollar AS. Poundsterling mengalami pelemahan meskipun masih terbatas terhadap dollar AS dibandingkan dengan penutupan perdagangan dini hari tadi yang berada di posisi 1.6145 dollar. Kemarin poundsterling Inggris sempat melemah hingga ke level 1.6111 dollar, terendah sejak tanggal 10 September.
Analyst Vibiz Research Centre memperkirakan bahwa pergerakan nilai tukar poundsterling terhadap dollar AS pada perdagangan hari ini cenderung mengalami penurunan lanjutan meskipun masih akan terbatas. Hari ini poundsterling Inggris berpotensi untuk mengalami pergerakan di kisaran 1.6100 � 1.6170 dollar AS.
Quote:
|
Forex Academy memperkenalkan rangkaian program terintegrasi yang dapat membawa setiap peserta kepada pemahaman yang lebih baik mengenai apa itu Pips HUnter Forex dan Jadilah Trader Handal
|
3rd October 2014
Poundsterling Kembali Tertekan Jelang Rilis PMI Jasa Inggris
