FAQ |
Calendar |
SEARCH |
Today's Posts |
|
Nasional Berita dalam negeri, informasi terupdate bisa kamu temukan disini |
|
Thread Tools |
#1
|
||||
|
||||
Rindukan Orde Baru, Publik Belum Siap dengan Demokrasi
Jakarta - Survey Indobarometer menunjukkan masyarakat merindukan era orde baru yang dianggap lebih baik. Menurut Wartawan senior Kompas, Budiarto Sambazy ini karena kultur masyarakat yang dipengaruhi elit politik belum cocok dengan demokrasi.
"Jangan salahkan sistemnya. Sistemnya bener, ada fungsi-fungsi lembaga-lembaga. Tapi yang tidak sosok itu kulturnya. Kita sebetulnya belum siap dengan demokrasi," ujar Budiarto. Hal tersebut ia sampaikan dalam diskusi Polemik Trijaya dengan tema 'Reformasi Mati Suri?' di Warung Daun, Jl Cikini, Jakarta Pusat, Sabtu (21/5/2011). Menurut Budiarto, masyarakat Indonesia sesuai kulturnya lebih cocok dengan demokrasi terpimpin. Kata Budiarto, kini masyarakat sering ditipu oleh kalangan elit politik yang belum kompatibel dengan demokrasi. "Itu yang dilakukan oleh Soekarno. Karena memang kultur kita patron klien. Atas ikut bawah, Suharto omong 'daripada' semua ikut, SBY omong 'terukur' bawah ikut 'terukur'," kata Budiarto yang juga pengamat sepakbola ini. Namun, Staf khusus presiden Denny Indrayana tak sependapat dengan Budiarto. Denny membenarkan dengan demokrasi terpimpin memang semua terlihat rapi dan teratur. "Tetapi dari partisipasi masyarakat bisa problematik," kata Denny. |
|
|