Ceriwis  

Go Back   Ceriwis > DISKUSI > News

News Semua berita yg terjadi di dunia internasional ataupun lokal diupdate disini

Reply
 
Thread Tools
  #1  
Old 11th August 2013
Gusnan's Avatar
Gusnan Gusnan is offline
Moderator
 
Join Date: Jun 2013
Posts: 27,623
Rep Power: 49
Gusnan memiliki kawan yg banyakGusnan memiliki kawan yg banyakGusnan memiliki kawan yg banyak
Default Mapraktek, Apartemen 47 Lantai, Elevator Hanya Sampai Lantai 20



Koran nasional Spanyol, El Pais, melaporkan bahwa bakal penghuni salah satu residensial tertinggi di Eropa harus mencapai unitnya melalui anak tangga. Pasalnya, elevator gedung ini tidak mencapai lantai tertinggi. Elevator hanya berfungsi dari lantai dasar hingga lantai 20.

Padahal, menurut surat kabar tersebut, seperti dikutip dalam Dezeen, menara apartemen bernama Intempo di Benidorm, Alicante, ini memiliki ketinggian mencapai 200 meter atau 47 lantai. Bayangkan bila penghuni di lantai 47 harus menaikinya dengan anak tangga!


Mengapa ini bisa terjadi? Ternyata, hal konyol untuk tidak disebut "malpraktek" konstruksi telah terjadi di apartemen ini.


Begini cerita lengkapnya; bangunan ini dirancang oleh arsitek-arsitek asal Spanyol di bawah pengawasan Roberto Perez Guerras. Ketika bangunan ini pertama kali diluncurkan pada 2008, para arsitek menyatakan dalam situs resminya bahwa bangunan tersebut merupakan "simbol filosofi arsitektur baru". Bangunan ini memberikan kenyamanan, serta standar desain dan keanggunan bagi arsitektur di masa depan dan kota Benidorm.


Bangunan tersebut mencakup dua menara simetris yang digabung dengan satu struktur berbentuk kerucut. Awalnya, para arsitek sudah mencanangkan hanya akan membangun gedung dengan 20 lantai. Namun, pengembang kemudian memutuskan untuk meninggikan menara menjadi 47 lantai. Hasilnya, daya tampung menara ini bertambah menjadi 269 hunian tapi kurang terencana. Daily Mail melaporkan, hanya 35 persen dari 269 unit yang akhirnya terjual.


Pembangunan apartemen ini pun berubah menjadi blunder. Baik para arsitek maupun pengembang tidak memasukkan ruang bagi elevator pada ruang lantai-lantai tambahan. Sang arsitek dan kontraktor bangunan hanya memberikan ruang bagi elevator untuk 20 lantai. Sementara 27 lantai tambahan tidak dihiraukan. Selain "absen"-nya elevator, sebenarnya pembangunan gedung ini sudah mengalami begitu banyak masalah.


Pada tahun 2009, perusahaan konstruksi yang terlibat dalam proyek ini terkena likuidasi. Kemudian, pada 2011 sebuah elevator jatuh dan melukai 13 pekerja yang terjebak di dalamnya. Naas, ambulans yang seharusnya bergerak cepat menyelamatkan para korban kala itu tidak mampu mencapai lokasi. Alasannya, tidak ada jalur evakuasi. Jalur evakuasi sudah dihilangkan untuk menekan biaya!


Para arsitek akhirnya mengundurkan diri dari proyek ini. Tepatnya, pada saat pembangunan delapan lantai terakhir yang akan menyambungkan kedua menara. Delapan lantai tersebut semula akan dijadikan taman dan kolam renang.


The Intempo Tower rencananya rampung pada Desember 2013 mendatang. Belum jelas bagaimana jalan keluar dari "hilangnya" elevator maupun hengkangnya pihak yang bertanggungjawab.


Yang pasti, di tengah berbagai kesulitan, termasuk finansial, bangunan tersebut kini diambil alih oleh Sociedad de Gesti�n de Activos de la Reestructuraci�n Bancaria. Bank tersebut merupakan pihak yang biasa ditunjuk untuk mengonsolidasi aset "sakit".

Reply With Quote
Reply


Posting Rules
You may not post new threads
You may not post replies
You may not post attachments
You may not edit your posts

BB code is On
Smilies are On
[IMG] code is On
HTML code is Off


 


All times are GMT +7. The time now is 04:44 AM.


no new posts