Telah Meninggal Dunia "BapaK Skyline" / Shinichiro Sakurai ( 1929-2011)

[Gorillaks]

Sebelum Baca " Jangan Lupa..... KOMENG dan "

Pada tanggal 17 Januari 2011 di pinggiran Tokyo tenang Setagaya, Shinichiro Sakurai, ayah dari Nissan Skyline, meninggal dunia karena gagal jantung pada usia 81. Setiap surat kabar besar dan agen pelaporan di Jepang bercerita tentang kehidupan beliau. Semua penggila otomotif menangis, Ini curahan emosi dan menghormati insinyur sederhana tersebut, dan ini adalah bukti bahwa penciptaan Sakurai bukan hanya berdampak besar pada komunitas otomotif, tapi warga Jepang secara keseluruhan.

Setelah gejolak dan merger Nissan pada tahun 1966, Sakruai tinggal untuk mengembangkan Skyline, nama yang cukup dihormati bahwa ia diberi carte blanche dari bos di Nissan. Sakruai bekerja di Skyline selama 32 tahun, mengembangkan hakosuka legendaris, budaya terdefinisi kenmeri, Jepang patriotik, sampai ke generasi ketujuh R31.

Pada tahun 1985 Sakurai menjadi kepala Autech Engineering, in-house lengan tuning Nissan. Sakurai juga merupakan direktur kehormatan Museum Skyline dan dinobatkan ke dalam Japan Automobile Hall of Fame pada tahun 2005. Selain Skyline, Sakurai bekerja pada Laurel C31 dan sejumlah ras mesin tujuan-dibangun seperti Pangeran R380 dan R381, dan kemudian pada, Nissan R382 dan R383.

Sulit membayangkan seorang insinyur's mendapatkan respon yang kuat dari masyarakat, tapi itu hanya berapa banyak Skyline adalah bagian dari identitas nasional Jepang. Itu berasal dari dalam suatu era ketika Jepang masih menemukan pijakan dalam usia modernisasi. Sakurai's Skyline menjadi simbol kehebatan teknologi suatu bangsa dan kasih untuk jalan terbuka. Sudah di produksi terus-menerus selama lebih dari setengah abad, dan semangat bertahan yang telah memungkinkan firman legenda untuk menyebar di seluruh dunia, melampaui batas tempat mobil itu bahkan tidak tersedia. Istirahat dalam damai, Sakurai-san.

Gak Nolak