FAQ |
Calendar |
![]() |
|
Internasional Baca berita dari seluruh mancanegara untuk mengetahui apa yg sedang terjadi di dunia. |
![]() |
|
Thread Tools |
#1
|
|||
|
|||
![]() SUMBER ![]() ilustrasi JAKARTA, KOMPAS.com � Agung alias Ucok (17) dicokok oleh petugas Polrestro Jakarta Timur, Selasa (22/6/2010) pagi, di rumahnya, RT 01/02, Pekayon, Pasar Rebo, Jakarta Timur. Agung diduga sebagai pelaku sodomi terhadap tiga bocah di Pekayon. Kepala Satreskrim Polres Jakarta Timur Komisaris Nicolas A Lilipaly mengatakan, Agung yang sejak Minggu (20/6/2010) masuk dalam daftar pencarian ditangkap Selasa (22/6/2010) sekitar pukul 04.30 WIB. Saat itu Agung sedang mengendap-endap akan masuk ke rumahnya. Menurut Nicolas, Agung diduga sempat kabur ke Tangerang, ke rumah salah seorang kerabatnya. Polisi juga memburu Agung ke sana, tetapi tidak berhasil menemukannya. Sejumlah petugas akhirnya mengintai rumah Agung di Pekayon. "Beberapa petugas kami secara bergantian mengintai terus rumah pelaku dan sangat yakin pelaku akan pulang kembali ke rumahnya," kata Nicolas. Nicolas mengatakan, pihaknya masih terus memeriksa tersangka di bawah Unit Perlindungan Perempuan dan Anak, serta mengumpulkan barang bukti, termasuk laporan dari tiga keluarga korban sodomi itu. "Kami juga sudah punya hasil visum terhadap bocah yang diduga disodomi," katanya. Para orangtua korban sodomi melaporkan kasus yang menimpa anak mereka ke Polres Jakarta Timur, Minggu (20/6/2010). Maryati (44), ibu SY, salah seorang bocah yang menjadi korban sodomi, mengatakan, berdasarkan hasil visum di Rumah Sakit Polri Kramat Jati, anaknya benar telah menjadi korban sodomi. Maryati dan dua orangtua korban sodomi lainnya mengaku resah karena sejak mereka melaporkan kasus itu, tersangka tidak juga ditemukan. Mereka khawatir anak-anaknya ketakutan setiap kali bertemu orang asing. Menurut Maryati, setelah laporan itu, Agung menghilang dari lingkungan tempat tinggal mereka. Warga pun enggan menemui kerabat Agung yang juga tinggal di daerah itu karena dipastikan tidak akan mendapat banyak informasi tentang keberadaan Agung. SY mengaku disodomi seminggu lalu di sebuah lahan kosong dekat rumahnya. "Waktu saya main bersama dia, saya diajak ke kebun. Di sana saya dipaksa digituin. Kalau enggak mau, saya akan dipukuli," katanya. Karena ketakutan, akhirnya SY pun mengikuti keinginan Agung. Awalnya SY tidak berani memberitahukan kejadian itu kepada orangtuanya. Namun, saat bermain dengan teman-temannya, ternyata dua teman SY, yaitu SS dan AP, mengaku juga pernah mendapat perlakuan yang sama. "Akhirnya kami berani lapor orangtua," ujarnya. (bum) |
#2
|
||||
|
||||
![]()
hati hati bagi orang tua yang mempunyai anak usia 7-10 tahun.....untuk lebih ektra dalam mengawasi pergaulannya....
|
![]() |
|
|