Rahasia Komodo

darkvader

MELBOURNE - Komodo dragon bukan saja merupakan jenis kadal terbesar di dunia, karnivora ini pun menyimpan banyak misteri salah satunya adalah rahasia kekuatan racun paling mematikan dari gigitan komodo.

Penelitian terbaru mengungkapkan bahwa spesies pemakan daging bertubuh besar ini mewarisi kemampuan paling berbisanya dari nenek moyang komodo Australia yang telah punah, yaitu komodo Megalania dengan panjang 7 meter, demikian keterangan yang dikutip dari News.com, Selasa (19/5/2009).

Rusa merupakan mangsa utama komodo dragon, namun bagaimanakah sesungguhnya cara mereka memangsa makanan mereka?

"Komodo dragon merupakan hewan jenis kadal paling pintar. Yang paling mengejutkan adalah hingga saat ini banyak peneliti yang tidak mengetahui bahwa sesungguhnya komodo memiliki racun dan bakteri mematikan dalam gigitannya, " kata Bryan Fry, peneliti racun dari Melbourne University.

Tim ilmuwan menemukan bahwa komodo menggunakan giginya yang bergerigi dan tajam untuk menimbulkan luka pada mangsa sehingga racun dan bakteri dapat dengan mudah masuk melalui luka tersebut dan melumpuhkan mangsanya.

Jadi sebenarnya, bukan koyakan gigi komodo yang mematikan mangsa melainkan racun disertai bakteri yang cepat menyebar ke seluruh tubuh mangsa membantu memudahkan komodo menghabisi mangsanya.

"Sungguh tak diduga, gigi mereka nampak terlihat sangat bersih dengan gusi berwarna merah muda. Namun rupanya gigi mereka menyimpan racun mematikan," kata Dr Fry.

Rekan satu tim Dr Fry, ahli biokimia Stephen Wroe dari University of NSW, membandingkan anatomi komodo dragon dengan spesies komodo paling mematikan Megalania yang hidup 40.000 tahun lalu.

Dia menyimpulkan bahwa kedua spesies tersebut memiliki struktur gigi dan rahang yang canggih dan beracun yang memudahkan mereka mengoyak dan membuat mangsa kehilangan darah dengan sangat cepat.
(srn)

Terkait: