|
Post Reply |
Tweet | Thread Tools |
#1
|
||||
|
||||
![]()
Quote:
Bonar Parte Situmorang (kiri), Suryo Pratomo, Sugeng Suparwoto, OC Kaligis dan Usman Kansong. TEMPO/Aditia Noviansyah TEMPO Interaktif, Jakarta - Media Group akhirnya melaporkan Sekretaris Kabinet Dipo Alam ke polisi. Dipo dilaporkan ke Badan Reserse dan Kriminal Markas Besar Polri karena tak memenuhi somasi Media Group dalam 3 x 24 jam. Pernyataan Dipo yang melarang pemerintah beriklan maupun menghadiri wawancara dengan Media Group, dinilai telah membungkam kebebasan pers dan menutup informasi. Pelaporan kepada polisi ini dilakukan oleh jajaran redaksi Media Group hari ini, Sabtu 26 Februari 2011, antara lain oleh Direktur Pemberitaan Metro TV Suryopratomo, anggota Dewan Redaksi Media Group Sugeng Suparwoto, Kepala Liputan Deputi Pemberitaan Media Indonesia Usman Kasong, Kepala Divisi Pemberitaan Media Indonesia Gaudensius Suhardi serta sejumlah staf Media Group. Mereka didampingi kuasa hukum OC.Kaligis. Menurut Suryopratomo, pernyataan Dipo Alam itu menimbulkan diskriminasi terhadap Media Group. Karena, pasca pernyataan itu, selama 3 hari ini ada beberapa jadwal narasumber menteri yang dibatalkan. "Mereka (narasumber) ditunda dengan berbagai alasan," ujarnya di Bareskrim Mabes Polri. Perlakuan tak adil pejabat pemerintah kepada Metro TV diakui Suryopratomo bukan kali ini saja. "Kami sudah pernah mengadu ke Presiden pada Desember 2009," kata Tommy, panggilan akrab Suryopratomo. Respon Presiden Susilo Bambang Yudhoyono kala itu menegaskan bahwa tak ada kebijakan seperti itu. Bahkan, Ia menambahkan, Presiden mempertanyakan langsung perlakuan tersebut ke Menteri Sekretaris Negara Sudi Silalahi. "Maka kami kembali pikir tidak ada perlakuan yang diskriminatif," ujarnya. Bahkan akhirnya kru Metro TV diajak rombongan Presiden ke Konferensi Tingkat Tinggi Perubahan Iklim di Kopenhagen, Denmark pada akhir Desember 2009. Meski tanpa diajak pun, Metro TV sudah mengirimkan krunya. Tapi, kemudian muncul pernyataan Dipo di Istana Kepresidenan Bogor, Senin lalu. Pernyataan yang menyudutkan Media Group tersebut diakuinya, membuat Metro TV memikirkan kembali apakah ada desain yang menghambat mereka mencari informasi dan menyajikan berita. DIANING SARI |
Sponsored Links | |
Space available |
Post Reply |
|