Ceriwis  

Go Back   Ceriwis > DISKUSI > News > Internasional

Internasional Baca berita dari seluruh mancanegara untuk mengetahui apa yg sedang terjadi di dunia.

Reply
 
Thread Tools
  #1  
Old 17th February 2011
pharaoh's Avatar
pharaoh pharaoh is offline
Member Aktif
 
Join Date: Nov 2010
Posts: 202
Rep Power: 0
pharaoh is Ceriwis Prophetpharaoh is Ceriwis Prophetpharaoh is Ceriwis Prophetpharaoh is Ceriwis Prophetpharaoh is Ceriwis Prophetpharaoh is Ceriwis Prophetpharaoh is Ceriwis Prophetpharaoh is Ceriwis Prophetpharaoh is Ceriwis Prophetpharaoh is Ceriwis Prophetpharaoh is Ceriwis Prophet
Default Berangkat dari Dominasi Minoritas

KOMPAS.com - Kawasan geopolitik Timur Tengah memang tengah bergejolak. Berawal dari Tunisia, ketidakpuasan berujung unjuk rasa menjalar ke Mesir, Aljazair, Yaman, Libia, dan kini, Bahrain. Kendati demikian, Bahrain adalah pengecualian.

Pasalnya, di Bahrain, unjuk rasa justru berangkat dari ketidakpuasaan mayoritas warga Muslim Syiah yang memandang Muslim Sunni terlalu mendominasi. Pemilu Bahrain terbaru memang menempatkan 18 wakil mayoritas dari total 40 kursi parlemen yang dikuasai Muslim Sunni. Dominasi minoritas di Bahrain bahkan sudah terjadi sejak abad 18.

Alhasil, sekarang, ribuan pengunjuk rasa memutuskan menginap di ibu kota Bahrain, Manama setelah dua hari unjuk rasa yang berakhir bentrok dengan polisi. Bentrokan antara pengunjuk rasa dan polisi itu mengakibatkan dua orang demonstran meninggal dunia.

Para pengunjuk rasa, sebagaimana warta AP dan AFP pada Rabu (16/2/2011), menegaskan tetap berada di lapangan utama Manama, Lapangan Mutiara, hingga tuntutan mereka untuk reformasi politik dikabulkan pemerintah.

Sementara itu, Amerika Serikat yang memiliki pangkalan angkatan laut di negeri itu menyatakan prihatin atas jatuhnya korban jiwa dan meminta kedua pihak untuk menahan diri. "Pemerintah AS sangat prihatin atas kekerasan yang saat ini melanda Bahrain," kata juru bicara Kementerian Luar Negeri PJ Crowley.

Para pengunjuk rasa menuntut pemerintah membebaskan seluruh tahanan politik, menyediakan lebih banyak lapangan kerja, serta menciptakan sebuah parlemen yang kuat dan benar-benar mewakili rakyat. Selain itu, pengunjuk rasa juga menuntut perubahan undang-undang dasar dan kabinet baru tanpa Perdana Menteri Sheikh Khalifa bin Salman Khalifa yang sudah berkuasa selama 40 tahun.

Belum jelas berapa banyak rakyat Bahrain yang mengikuti unjuk rasa, karena sebagian besar dari mereka kembali bekerja setelah hari libur Maulid Nabi Muhammad, Selasa.

Sementara itu, dalam penampilannya yang langka di televisi, Raja Bahrain Sheikh Hamad bin Issa Al Khalifa menyatakan kekecewaannya atas kematian dua orang pengunjuk rasa. Dia juga berjanji terus melakukan reformasi sejak 2002 saat kerajaan itu menjadi sebuah monarki konstitusional.

Ribuan orang mendengarkan pidato tersebut di Lapangan Mutiara. Sejumlah sumber bahkan mengatakan sedikitnya 10.000 orang berkumpul di sana. Polisi dikerahkan ke salah satu sisi jembatan yang menuju ke Lapangan Mutiara, namun polisi tidak mengambil tindakan apapun.



Reply With Quote
  #2  
Old 17th February 2011
pharaoh's Avatar
pharaoh pharaoh is offline
Member Aktif
 
Join Date: Nov 2010
Posts: 202
Rep Power: 0
pharaoh is Ceriwis Prophetpharaoh is Ceriwis Prophetpharaoh is Ceriwis Prophetpharaoh is Ceriwis Prophetpharaoh is Ceriwis Prophetpharaoh is Ceriwis Prophetpharaoh is Ceriwis Prophetpharaoh is Ceriwis Prophetpharaoh is Ceriwis Prophetpharaoh is Ceriwis Prophetpharaoh is Ceriwis Prophet
Default

Quote:
Maaf ya klo repost ato salkam, maklum masih nubie nih
nya dunk ndan
...........
Reply With Quote
Reply


Posting Rules
You may not post new threads
You may not post replies
You may not post attachments
You may not edit your posts

BB code is On
Smilies are On
[IMG] code is On
HTML code is Off


 


All times are GMT +7. The time now is 11:26 AM.


no new posts