5th February 2011
|
 |
Ceriwis Geek
|
|
Join Date: Nov 2010
Location: PIC#01
Posts: 19,459
Rep Power: 0
|
|
Tokyo DisneySea, "Adik" Disneyland yang Tak Kalah Seru
Mermaid Lagoon (Foto: apike.ca)
Quote:
KALAU Anda dan keluarga sedang bingung menentukan pilihan tempat berlibur, mengapa tidak memasukkan Tokyo Disneysea sebagai alternatif? Taman permainan dunia ini pilihan cocok untuk Anda datangi.
Di dalam areal Tokyo Disney Resort, terdapat dua theme park, yaitu Disneyland dan Disneysea. Tahun ini, Tokyo Disneyland berusia 25 tahun, sedangkan Disneysea baru 7 tahun. Tokyo Disneysea masih merupakan Disneysea satu-satunya di dunia hingga sekarang. Wahana Disneysea terdiri dari tujuh wilayah, yaitu American Waterfront, Mediterranean Harbor, Port Discovery, Lost River Delta, Arabian Coast, Mermaid Lagoon, dan Mysterius Island.
Pengunjung dapat membeli tiket satu hari untuk Disneyland atau Disneysea seharga 5.800 yen (satu yen sekira Rp110) atau tiket terusan untuk Disneyland dan Disneysea dua hari seharga 10.000 yen, tiga hari seharga 12.900 yen, dan empat hari seharga 15.000 yen.
Wahana permainan yang disediakan
Wahana permainan Disneysea cukup menyenangkan dan biasanya kejutan diberikan di akhir permainan, seperti Indiana Jones Adventure � temple of the crystal skull, Journey to the Centre of the Earth, Tower of Terror, Raging Spirits dan menonton tiga dimensi The Magic Lamp Theater, wahana Sinbad�s Storybook Voyage, pertunjukan Mermaid Langoon, dan mengelilingi Mediterranean Harbor dengan Venetian Gondolas.
Wahana Indiana Jones Adventures cukup seru. Selama sekira 10 menit, pengunjung diajak melihat petualangan-petualangan Indiana Jones, jalanannya berliku kemudian seolah-olah kita dikejar batu-batu besar sehingga cukup. Wahana ini merupakan salah satu wahana favorit di Disneysea.
Di wahana Journey to the Centre of the Earth, pengunjung diajak masuk ke gunung dan menjelajahi bagian inti bumi dengan jeep. Kejutan di akhir permainan seperti masuk ke goa yang gelap, tiba-tiba seperti terjun bebas dan terhempas. Sayang, permainan ini terlalu singkat, yakni sekira 5 menit, padahal waktu yang dibutuhkan untuk antre sampai 30 menit.
Tower of Terror dimulai dari sebuah hotel yang sangat tua, dengan lobi penuh barang kuno, seperti telepon, lemari, kotak surat hingga lukisan tua dan penuh debu. Kemudian, kita bisa naik lift yang sangat tinggi, masuk ke ruangan, dan duduk di kursi dengan memasang seat belt. Kita duduk dibanting ke bawah seperti terjun bebas, pada saat itu tanpa kita sadari, ada kamera otomatis segera memotret reaksi pengunjung yang sedang berteriak dan pada akhir permainan kita dapat membeli foto tersebut sebagai kenang-kenangan.
Raging Spirits adalah jet coaster mini yang terbuat dari nuansa kayu, tidak terlalu tinggi dan lagi-lagi yang seru hanya di bagian akhir, waktunya sekira 5 menit dengan antrian yang cukup panjang. Banyak pengunjung berfoto di depan bangunan Raging Spirits yang unik, di mana pada tangga bangunan terdapat air dan api.
Sinbad Storybook Voyage�mirip istana boneka anak-anak di Dunia Fantasi, Ancol, Jakarta�pengunjung diajak keliling naik perahu melihat petualangan Sinbad diiringi musik. Pengunjung bisa beristirahat sejenak dari ketegangan. Antrian di wahana ini pun tidak panjang.
The Magic Lamp Theater, cerita tentang Aladin, perpaduan antara komedi orang dengan kartun 3D dalam bahasa Jepang. Lucu, dan di akhir acara, bangku yang kita duduki bergoyang beberapa kali seolah-olah ada yang menendang bangku kita.
Pertunjukan Mermaid Lagoon adalah pertunjukan musikal yang menceritakan kisah Mermaid dan teman-temannya. Pertunjukan berlangsung sekira 15 menit. Semua pemainnya berada di atas penonton seolah-olah melayang dan memberi kesan sedang berenan. Tokoh Mermaid cantik sekali dengan tubuh yang sangat lentur berayun-ayun sambil mendendangkan lagu yang sangat merdu. Sayang, pengunjung tidak diperkenankan mengambil gambar selama pertunjukan.
Suvenir
Suvenir yang dijual di Disneysea sesuai dengan tema dan wahana permainan di sekitarnya. Dekat wahana Mermaid, souvenir yang dijual pernak-pernik Mermaid, seperti pensil, gantungan kunci, bros, pin, hingga boneka dan topi lucu.
Sebagian makanan dan minuman yang dijual juga dipaketkan dengan suvenir yang harganya telah dihitung saat pembelian, seperti es krim mendapat guci madu Winnie The Pooh yang mungil dan kue black forestdengan piring kecil keramik berbentuk wajah Mickey Mouse.
Setelah kaki penat mengelilingi dan bermain wahana di Disneysea, pengunjung juga dapat menikmati Big City Vehicles, yaitu berkeliling dengan mobil antik, yang jalannya lambat sekali seperti orang sedang berjalan santai. (ftr)
|
|
