| FAQ |
| Calendar |
|
|
#1
17th January 2011
|
||||
|
||||
[Info] RIM Bersedia Ikuti Aturan Indonesia
  RESEARCH In Motion (RIM) menjanjikan akan mematuhi peraturan pemerintah Indonesia. Termasuk kemungkinan menyediakan arsitektur jaringan dan investasi di Indonesia. Pernyataan itu ditegaskan Managing Director RIM kawasan Asia Tenggara Gregory Wade, setelah mengadakan pertemuan dengan tiga dirjen Kementerian Komunikasi dan Informatika, dan 6 direksi operator telekomunikasi di Indonesia, di Gedung Sapta Pesona Jakarta, Senin (17/1). ''Kami sangat mendukung pertumbuhan ICT di Indonesia,'' Gregory dalam penjelasannya kepada wartawan. Kedatangannya di Jakarta didampingi beberapa pejabat dari RIM, antara lain Director of Goverment Relation Jasson Sonderson, Senior Public Relation Manager South East Asia Oliver Pilgerstorfer, dan Senior Trade Commisioner Goverment of Canada Richard Bale. Sedangkan dari Kementerian Kominfo yang hadir dalam pertemuan itu adalah Dirjen Sumber Daya dan Perangkat Pos dan Informatika Muhamamd Budi Setiawan, Dirjen Aplikasi dan Telematika Ashwin Sasongko, dan Dirjen Penyelenggaraan Pos dan Informatika Syukri Batubara. Adapun 6 direksi operator yang ikut hadir dari XL, Indosat, Telkomsel, Axis, Smart, dan NTS. Kepala Pusat Informasi Kementerian Komunikasi dan Informasi Gatot Dewabrata menambahkan RIM perusahaan yang mengeluarkan produk Blackberry sangat kooperatif. ''Mereka menyampaikan beberapa komitmen untuk comply sistem mereka di Indonesia. Komitmen tersebut akan dianalisis oleh 3 Dirjen dari Kementerian Kominfo dan Badan Regulasi Telekomunikasi Indonesia (BRTI), untuk langsung disampaikan ke menteri,'' jelas Gatot. Hasilnya, lanjut Gatot akan disampaikan langsung Menteri Kominfo Tifatul Sembiring di depan rapat dengan Komisi I DPR pukul 14.00 pada hari ini. ''Pembahasan itu akan menyangkut masalah teknis, dan akan dihadiri 6 operator dan RIM,'' imbuhnya. (*/OL-12) sumber Akhirnya Selesai jg  
|
|
#2
25th January 2011
|
||||
|
||||
|
bguslah jd kite2 bs tetp make ni BB :d :d
|
 |
|
|
