Obama sampaikan bela sungkawa kepada korban penembakan bioskop

Presiden Amerika Barrack Hussein Obama Jr.
Presiden Amerika Serikat Barrack Hussein Obama Jr., menyampaikan ungkapan bela sungkawa kepada para korban meninggal peristiwa penembakan di dalam gedung Bioskop Century, Wilayah Aurora, Kota Denver, Negara Bagian Colorado, Amerika Serikat.
Stasiun televisi CNN melaporkan, Jumat (20/7), Dalam pidato itu dia dan Ibu Negara Michelle Obama mengaku terkejut dan sangat sedih atas insiden itu. "Kami berkomitmen mengadili pelaku seadil mungkin dan memastikan keselamatan warga Amerika. Saat ini kita harus tegar menghadapi momen buruk ini. Kita harus bersatu sebagai keluarga besar Amerika," kata Obama.
Sebelumnya diberitakan hari ini terjadi sebuah insiden penembakan terhadap para penonton di dalam teater 16 sedang menyaksikan pemutaran perdana film Batman : The Dark Knight Rises di Bioskop Century, Denver. Insiden berdarah itu terjadi pada dini hari waktu setempat. Alhasil 14 tewas dan 50 lainnya luka-luka. Di antara korban luka terdapat seorang bayi berumur tiga bulan.
Pelaku penembakan bernama James Holmes, Dia ditangkap di lapangan parkir belakang bioskop saat akan melarikan diri. "Dia tidak melakukan perlawanan saat ditangkap," kata Frank Fania, juru bicara kepolisian Denver. Pelaku mempersenjatai diri dengan dua buah senapan dan pistol. Dia juga mengenakan pakaian serba hitam, topeng pasukan anti huru-hara, dan rompi anti-peluru.
Menurut Quentin Caldwell, seorang saksi, awalnya dia tidak menyadari jika ada peristiwa penembakan di dalam teater. "Saya mendengar suara letusan senjata, tapi saya pikir itu bagian dari film," kata Caldwell. Baru setelah para penonton berhamburan keluar dan bersimbah darah dia baru sadar ada penembakan. Seluruh korban tewas dan terluka kini berada di Pusat Kesehatan Denver serta Rumah Sakit Parker Adventist.
Biro Penyelidikan Federal (FBI) menyatakan sampai saat ini tidak ditemukan bukti keterkaitan insiden penembakan itu dengan tindak terorisme. Aurora adalah daerah di pingiran kota Denver. Daerah itu berjarak sekitar 20 kilometer lebih dari Littleton, lokasi peristiwa penembakan di Sekolah Menengah Umum (SMU) Columbine pada 1999.
Pelaku penembakan di SMU Columbine adalah dua siswa laki-laki, Dylan Klebold dan Eric Harris. Keduanya mempersenjatai diri dengan senapan, pistol, serta beberapa granat. Dengan bekal itu mereka menembaki para siswa lain, guru, serta staf sekolah lain. Hasilnya 13 tewas dan 23 lainnya terluka. Keduanya bunuh diri setelah melakukan aksi itu di sekolah.