Ceriwis  

Go Back   Ceriwis > DISKUSI > News > Nasional

Nasional Berita dalam negeri, informasi terupdate bisa kamu temukan disini

Reply
 
Thread Tools
  #1  
Old 6th July 2012
dionless's Avatar
dionless dionless is offline
Moderator
 
Join Date: Jun 2010
Location: ~WOUM~
Posts: 7,075
Rep Power: 60
dionless is Ceriwis Prophetdionless is Ceriwis Prophetdionless is Ceriwis Prophetdionless is Ceriwis Prophetdionless is Ceriwis Prophetdionless is Ceriwis Prophetdionless is Ceriwis Prophetdionless is Ceriwis Prophetdionless is Ceriwis Prophetdionless is Ceriwis Prophetdionless is Ceriwis Prophet
Default Kalahkan Malaysia, Ini Tanggapan Garuda

VIVAnews - Maskapai pelat merah PT Garuda Indonesia Tbk mampu mengungguli perusahaan penerbangan Malaysian Airlines dari sisi nilai kapitalisasi pasar. Bahkan, Garuda juga mengalahkan Thai Airways.

Lalu, apa tanggapan manajemen Garuda? Direktur Pemasaran dan Penjualan Garuda, Elisa Lumbantoruan, yang sebelumnya menjabat sebagai Direktur Keuangan, mengaku senang dengan pencapaian itu. Pencapaian Garuda dalam melampaui beberapa maskapai di Asia Tenggara merupakan prestasi tersendiri bagi perseroan.

"Kenyataannya memang begitu, ukurannya kan dari kapitalisasi pasar," kata Elisa kepada VIVAnews, Jumat 6 Juli 2012.

Menurut dia, cara menghitung nilai kapitalisasi pasar saham perusahaan di bursa efek adalah mengalikan jumlah saham yang beredar dengan harga saham perusahaan publik itu. "Kan bisa dilihat, jumlah saham dan harga saham maskapai penerbangan itu," ungkapnya.

Dari perbandingan itu, dia melanjutkan, nilai kapitalisasi pasar Garuda memang melampaui beberapa perusahaan penerbangan negara tetangga, seperti Malaysian Airlines dan Thai Airways. "Namun, memang masih di bawah Singapore Airlines," ujarnya.

Kenaikan nilai kapitalisasi pasar ini dinilai sejalan dengan kinerja yang ditorehkan manajemen Garuda. "Itu inline, kinerja manajemen naik. Saham pun akan naik, karena masyarakat tertarik dengan saham Garuda. Akhirnya kapitalisasi pasarnya naik juga," tegasnya.

Seperti diketahui, maskapai penerbangan nasional, Garuda Indonesia, makin terbang tinggi. Tak hanya laba yang melonjak, nilai kapitalisasi pasar saham maskapai terbesar di Tanah Air itu juga melesat.

Pencapaian kinerja yang gemilang itu membuat Menteri Negara Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Dahlan Iskan, terkejut. Nilai kapitalisasi pasar Garuda Indonesia, kini sudah melampaui Malaysia Airlines dan Thai Airways. Bahkan, di atas Air France!
*
Dengan nilai kapitalisasi pasar sekitar Rp16 triliun pada per 5 Juli 2012, Garuda unggul Rp2-5 triliun di atas Thai Airways dan Malaysia Airlines. Nilai kapitalisasi pasar Malaysia Airlines sekitar Rp11 triliun, sedangkan Thai Airways Rp14 triliun. Di Asia Tenggara, kini Garuda hanya kalah dari Singapore Airlines.

� VIVAnews


Reply With Quote
  #2  
Old 6th July 2012
dionless's Avatar
dionless dionless is offline
Moderator
 
Join Date: Jun 2010
Location: ~WOUM~
Posts: 7,075
Rep Power: 60
dionless is Ceriwis Prophetdionless is Ceriwis Prophetdionless is Ceriwis Prophetdionless is Ceriwis Prophetdionless is Ceriwis Prophetdionless is Ceriwis Prophetdionless is Ceriwis Prophetdionless is Ceriwis Prophetdionless is Ceriwis Prophetdionless is Ceriwis Prophetdionless is Ceriwis Prophet
Default

Citilink Akan Seaman Garuda

VIVAnews - Unit usaha strategis PT Garuda Indonesia Tbk, Citilink, yang fokus di jasa penerbangan berbiaya murah, mentargetkan meraih pendapatan hingga 2013 sebesar Rp4 triliun.* Tahun ini target pendapatan sebesar Rp2 triliun.

Untuk periode Januari hingga Juni pendapatan yang diraih Citilink sebesar Rp1 triliun, naik 60 persen dari periode yang sama.

Direktur Utama Citilink, Arif Wibowo, mengatakan, Citilink berusaha semaksimal mungkin mengejar untung agar target perusahaan selama tiga tahun ke depan untuk melakukan penawaran perdana saham (initial public offering/IPO). "Ya untuk IPO kita target tiga tahun ke depan," kata Arif, di Gedung Citicon, Jakarta, Kamis 5 Juli 2012.

Menurutnya, dengan penerimaan Air Operator Certificate (AOC) dari Kementerian Perhubungan, Citilink sudah resmi menjadi salah satu maskapai Indonesia yang independen.

Selain itu, peresmian penerimaan AOC ini merupakan bagian dari serangkaian proses rebranding yang telah dijalankan Citilink sepanjang tahun ini. "Harapannya strategi rebranding bisa membawa dampak positif bagi tradisi kualitas keselamatan," ujar Arif.

Dia mentargetkan penumpang dengan segmen wisatawan dengan biaya terbatas, pangsa pasarnya mencapai 20 persen setiap tahun dengan basis di Jakarta dan Surabaya untuk melayani delapan rute harian dari Jakarta dan Surabaya dan Batam, Banjarmasin, Denpasar, Balikpapan, Medan, dan Ujung Pandang.

Citilink mentargetkan untuk jumlah penumpang sebanyak 16,4 juta penumpang hingga 2015, untuk tahun ini target penumpang sebesar 4 juta penumpang. "Untuk load factor sampai bulan ini mencapai 78 persen," katanya.

Direktur Utama PT Garuda Indonesia Tbk., Emirsyah Satar, mengatakan Citilink akan memiliki 50 pesawat hingga 2015. Program ini sesuai dengan program Quantum Leap Garuda untuk memiliki 194 unit pesawat. Saat ini Garuda memiliki 144 unit pesawat. "Sedangkan Citilink memiliki 14 pesawat," kata dia pada kesempatan yang sama.

Emirsyah menjelaskan kedepannya Citilink akan menggunakan konsep LCC (low cost carrier) bukan pelayanan penuh atau full service seperti induk usahanya yaitu Garuda Indonesia. "Namun untuk keselamatan dan keamanan harus tetap diutamakan dan sejajar dengan Garuda," ujar Emir.

� VIVAnews
Reply With Quote
  #3  
Old 6th July 2012
dionless's Avatar
dionless dionless is offline
Moderator
 
Join Date: Jun 2010
Location: ~WOUM~
Posts: 7,075
Rep Power: 60
dionless is Ceriwis Prophetdionless is Ceriwis Prophetdionless is Ceriwis Prophetdionless is Ceriwis Prophetdionless is Ceriwis Prophetdionless is Ceriwis Prophetdionless is Ceriwis Prophetdionless is Ceriwis Prophetdionless is Ceriwis Prophetdionless is Ceriwis Prophetdionless is Ceriwis Prophet
Default

Citilink Rambah Asia dan Australia

VIVAnews - Citilink, unit usaha strategis PT Garuda Indonesia Tbk yang fokus di jasa penerbangan berbiaya murah akan merambah ke pasar Asia dan Australia pada 2013 mendatang. Rencananya maskapai itu akan membuka penerbangan ke Singapura, Kuala Lumpur, Penang, dan Australia.

Direktur Utama Citilink yang baru diumumkan, Arif Wibowo, mengatakan tahun ini Citilink masih fokus di pasar domestik. "Kami mendapatkan izin dari Direktorat Jenderal Perhubungan Udara 70 rute domestik dan 17 rute regional," kata Arif di Jakarta.

Menurut dia, rute regional yang dimaksud adalah rute-rute luar negeri yang berjarak tempuh maksimal tiga jam penerbangan. "Tahun depan kami akan masuk ke regional, sekarang fokus di domestik dulu," katanya.

Sementara itu, Direktur Utama PT Garuda Indonesia, Emirsyah Satar mengatakan, pasar konsumen penerbangan Indonesia akan sangat berkembang, khususnya penerbangan berbiaya murah.* Untuk itu, Citilink tidak akan menggerus pasar Garuda, apalagi Garuda dan Citilink beda segmen.

"Di pasar ada segmentasi full services, medium services, dan low services. Potensi medium ke atas akan tumbuh sekitar 5-10 persen, penerbangan murah tumbuh 15-16 persen per tahun," kata Emir.

Perbedaan antara penerbangan murah dengan full service adalah jika penerbangan murah membuat pasar baru dengan mengajari bagaimana orang untuk terbang. Konsumen kelas bawah ini sebelumnya terbiasa menggunakan kereta api atau kapal laut.

"Kalau full service itu bagaimana terbang dengan nyaman. Jadi Citilink akan melengkapi pasar yang sedang tumbuh ini," kata dia.

Emir mengumumkan, susunan direksi Citilink yang baru adalah Arif Wibowo yang menjabat sebagai Direktur Utama, Hadinoto menjabat sebagai Direktur Produksi dan Albert Burhan menjabat sebagai Direktur Keuangan.

Maskapai ini juga mendatangkan sebanyak 50 pesawat baru yaitu A320 secara bertahap yang akan mulai diterima pada 2014. Periode September 2011 hingga Februari 2012 sebanyak 5 pesawat A320 sudah datang melalui proses leasing.

Saat ini Citilink yang berbasis di Jakarta dan Surabaya per Januari 2012 melayani 8 rute penerbangan harian dari Jakarta dan Surabaya ke Batam, Banjarmasin, Denpasar, Balikpapan, Medan dan Makasar.

Kejar Rp4 triliun

Citilink menargetkan pendapatan Rp4 triliun hingga 2013, sedangkan target tahun ini Rp2 triliun. Untuk periode Januari hingga Juni pendapatan yang diraih Citilink Rp1 triliun, naik 60 persen dari periode yang sama.

Arif mengatakan, pihaknya akan berusaha semaksimal mungkin untuk mengejar untung agar target perusahaan selama tiga tahun ke depan untuk melakukan penawaran perdana saham (initial public offering/IPO). "Untuk IPO kami target tiga tahun ke depan," katanya.

Menurutnya, dengan penerimaan Air Operator Certificate (AOC) dari Kementerian Perhubungan, Citilink sudah resmi menjadi salah satu maskapai Indonesia yang independen.

Selain itu, peresmian penerimaan AOC ini merupakan bagian dari serangkaian proses rebranding yang telah dijalankan Citilink sepanjang tahun ini. "Harapannya strategi rebranding bisa membawa dampak positif bagi tradisi kualitas keselamatan," ujar Arif. (ren)

� VIVAnews
Reply With Quote
  #4  
Old 6th July 2012
dionless's Avatar
dionless dionless is offline
Moderator
 
Join Date: Jun 2010
Location: ~WOUM~
Posts: 7,075
Rep Power: 60
dionless is Ceriwis Prophetdionless is Ceriwis Prophetdionless is Ceriwis Prophetdionless is Ceriwis Prophetdionless is Ceriwis Prophetdionless is Ceriwis Prophetdionless is Ceriwis Prophetdionless is Ceriwis Prophetdionless is Ceriwis Prophetdionless is Ceriwis Prophetdionless is Ceriwis Prophet
Default

Mudik Lebaran, Garuda Tambah 20.500 Kursi


VIVAnews - Maskapai pelat merah PT Garuda Indonesia Tbk menyiapkan sebanyak 20.500 kursi tambahan menjelang Idul Fitri. Jumlah kursi ini akan diberlakukan pada rute-rute padat pada saat libur mudik lebaran.

Wakil Presiden Komunikasi Garuda Indonesia, Pujobroto, mengatakan, perseroan menyiapkan tambahan kursi itu untuk menghadapi lonjakan permintaan mudik lebaran. "Tambahan ini untuk H plus minus 7 hari," kata Pujobroto di Gedung Citicon, Jakarta, Kamis 5 Juli 2012.

Menurut dia, penambahan itu memang disediakan secara ekstra. Setiap bulan, Garuda sudah menambah jumlah kursi dengan kedatangan pesawat-pesawat baru yang dibeli perseroan.

Pada 2011, saat tujuh hari menjelang lebaran, Garuda menyediakan sebanyak 804.000 kursi. Sementara itu, tahun ini, jumlah kursi yang tersedia hingga tujuh hari menjelang lebaran sebanyak 874.000 kursi.

"Ada penambahan 70 ribu kursi sepanjang tahun ini, itu di luar kursi ekstra untuk lebaran," ujarnya.

Rute-rute yang disiapkan untuk ditambah adalah Denpasar, Singapura, Padang, Yogyakarta, dan Makassar. Mekanismenya dengan menambah frekuensi penerbangan atau menggunakan pesawat yang lebih besar. "Karena berbarengan dengan libur panjang dan lebaran," kata dia.

Promo Dikurangi

Sementara itu, Garuda tidak memberikan tiket promosi selama lebaran. Garuda justru mengurangi tiket promosi selama libur lebaran, karena memang ada aturan dari regulator terkait batas atas dan batas bawah harga tiket.

"Tidak akan menaikkan harga. Tiket promo dikurangi, misalnya dari kota yang permintaannya meningkat, dialihkan ke kota yang permintaannya menurun," tegasnya.

Untuk batas atas harga tiket pesawat full services sebesar 100 persen dari harga normal, untuk medium services sebesar 85 persen, dan low services sebesar 75 persen dari harga normal. (ren)

� VIVAnews
Reply With Quote
  #5  
Old 6th July 2012
dionless's Avatar
dionless dionless is offline
Moderator
 
Join Date: Jun 2010
Location: ~WOUM~
Posts: 7,075
Rep Power: 60
dionless is Ceriwis Prophetdionless is Ceriwis Prophetdionless is Ceriwis Prophetdionless is Ceriwis Prophetdionless is Ceriwis Prophetdionless is Ceriwis Prophetdionless is Ceriwis Prophetdionless is Ceriwis Prophetdionless is Ceriwis Prophetdionless is Ceriwis Prophetdionless is Ceriwis Prophet
Default

Garuda Resmi Pisahkan Citilink


VIVAnews - Unit usaha strategis PT Garuda Indonesia Tbk, Citilink, yang fokus di jasa penerbangan berbiaya murah resmi mendapatkan Air Operation Certificate (AOC). Sertifikat ini membuat Citilink yang selama ini berada di bawah manajemen Garuda akan dipisah dan mandiri.

AOC adalah sertifikasi yang dikeluarkan oleh Kementerian Perhubungan bagi maskapai yang resmi beroperasi di Indonesia. Selama ini, sebagai anak usaha Garuda, Citilink beroperasi menggunakan AOC Garuda Indonesia. Kini, dengan memiliki AOC sendiri, Citilink resmi menjadi salah satu maskapai Indonesia yang independen.

Senior Vice President Citilink, Arif Wibowo, mengatakan, pengembangan Citilink bertujuan menarik masyarakat di segmen penerbangan berbiaya murah. "Dalam waktu dekat, Citilink akan segera mengudara dan beroperasi penuh secara mandiri dengan dua digit nomor identifikasi baru sebagai puncak dari spin off," kata Arif di Gedung Citicon, Jakarta, Kamis 5 Juli 2012.

AOC diberikan oleh Direktur Jenderal Perhubungan Udara, Kementerian Perhubungan, Herry Bhakti kepada Direktur Utama Garuda Indonesia, Emirsyah Satar. "Akhirnya, kami mendapat AOC, karena benar-benar ingin memisahkan Citilink dari Garuda untuk menjadi maskapai sendiri," kata Emirsyah.

Saat ini, Garuda mempunyai 95 pesawat, 14 pesawat di antaranya milik Citilink dan sisanya Garuda. Hingga 2015, Emirsyah menargetkan akan menambah pesawat menjadi 194 unit, dan 50 pesawat di antaranya milik Citilink.

Dirjen Perhubungan Udara, Herry Bhakti, mengatakan, secara simbolis pemerintah menyerahkan AOC kepada Citilink sebagai maskapai rendah biaya. Saat ini, penumpang udara Indonesia mencapai 50-60 juta, sehingga potensinya sangat tinggi.

"Dari seluruh airlines yang ada, rata-rata low cost dengan pertumbuhan 15-20 persen," kata Herry.

Citilink awalnya menggunakan lima pesawat Fokker F28 dengan 65-85 tempat duduk milik Garuda. Penerbangan perdana dilakukan pada 16 Juli 2001 dengan rute Surabaya-Balikpapan-Tarakan.

Dalam perkembangannya, pada Juli 2004, Citilink mengganti pesawat Fokker F28 dengan empat pesawat Boeing B737-300 yang memiliki 148 tempat duduk. Namun, pada 2008, manajemen Garuda memutuskan Citilink tidak beroperasi sementara untuk menata ulang kebijakan dan strategi Citilink.

Citilink beroperasi kembali pada September 2008 dengan basis operasi di Surabaya. Mula-mula dengan dua pesawat Boeing B737-300 sebanyak 148 tempat duduk. Secara bertahap, armada Citilink bertambah menjadi lima pesawat Boeing B737-300 pada tahun pertama operasinya.

Maskapai ini juga mendatangkan 50 pesawat baru yaitu A320 secara bertahap yang akan mulai diterima pada 2014. Periode September 2011 hingga Februari 2012 sebanyak 5 pesawat A320 sudah datang melalui proses leasing.

Saat ini, Citilink sudah melayani 8 rute penerbangan harian dari Jakarta dan Surabaya ke Batam, Banjarmasin, Denpasar, Balikpapan, Medan, dan Makassar. (art)

� VIVAnews
Reply With Quote
  #6  
Old 6th July 2012
dionless's Avatar
dionless dionless is offline
Moderator
 
Join Date: Jun 2010
Location: ~WOUM~
Posts: 7,075
Rep Power: 60
dionless is Ceriwis Prophetdionless is Ceriwis Prophetdionless is Ceriwis Prophetdionless is Ceriwis Prophetdionless is Ceriwis Prophetdionless is Ceriwis Prophetdionless is Ceriwis Prophetdionless is Ceriwis Prophetdionless is Ceriwis Prophetdionless is Ceriwis Prophetdionless is Ceriwis Prophet
Default

Layani Rute Sulit, Garuda Beli 50 Pesawat

VIVAnews - Maskapai penerbangan pelat merah, PT Garuda Indonesia Tbk berencana membeli 50 pesawat ATR-72 dan Q-400. Pembelian pesawat ini direncanakan untuk melayani rute-rute pendek dan sulit di tanah air.

"Saya belum tentu beli ATR dan Q-400, tetapi kalau Garuda yang bicara pasti akan terjadi. Paling cepat, semester pertama tahun depan," kata Direktur Utama Garuda, Emirsyah Satar di Garuda City, Cengkareng-Banten, Kamis 28 Juni 2012.

Menurutnya, dengan adanya program Masterplan Percepatan dan Perluasan Pembangunan Ekonomi Indonesia (MP3EI) yang dicanangkan pemerintah, tentunya daerah-daerah di Indonesia akan berkembang.

Padahal, tambah Emisyah, saat ini jumlah pesawat di Indonesia baru mencapai 300-400 unit. Sedangkan kebutuhan pelanggan semakin meningkat dari waktu ke waktu. "Kita melihat ke depan, besar sekali pasarnya," ungkapnya.

Ia menegaskan, Garuda tidak berupaya untuk mematikan pasar maskapai BUMN lainnya yang sudah melayani rute-rute daerah sulit. Dia hanya mengaku bahwa perseroan hanya melengkapi rute penerbangan yang telah ada sebelumnya.

"Kita ini perusahaan terbuka, pemerintah cuma punya 69 persen saham, sisanya kan masyarakat, keputusan ada di pemegang saham," tegasnya.

Kendati demikian, Emirsyah belum bersedia menyebutkan kebutuhan dana untuk membeli pesawat itu. Ia hanya menuturkan bahwa sepanjang tahun ini perseroan menganggarkan belanja modal sebesar US$200 juta.

Diungkapkan juga, pembelian pesawat baling-baling turboprop ATR-72 dan Q400 ini untuk merambah rute-rute kecil sebagai pengumpan (feeder) bagi pesawat yang lebih besar seperti Bombardier CRJ-1000 atau B737-800 NG.

Penjajakan pembelian itu, akan dilakukan pada saat dirinya akan mengunjungi pameran kedirgantaraan Franborough Airshow Inggris pada Juli 2012 mendatang.

Untuk pesawat ATR-72 ini, maskapai Lion Air sudah membeli 60 unit ATR-72 seri 500 dan 600 yang diperuntukkan bagi Wings Air, anak usahanya. Satu unit ATR-72 dihargai US $16,5 juta-US$20 juta.
*
Lion Air membeli 27 unit pesawat ATR 72-600s dari pabrikan ATR asal Prancis senilai US$610 juta pada ajang Singapore Airshow, Februari 2012. Sebelumnya, maskapai ini juga sudah memborong 33 unit ATR, sehingga genap menjadi 60 unit hingga akhir 2014.
*
Pesawat ATR ini akan melayani penerbangan Wings Air, untuk rute pendek di bawah 1 jam masa tempuh. Pesawat ini akan dijadikan fedeer penerbangan Lion Air jenis Boeing 737-900 ER yang akan dioperasikan dari hub di Surabaya, Yogyakarta, Denpasar, Medan, Batam, Makassar, Ambon, dan Manado.

� VIVAnews
Reply With Quote
  #7  
Old 6th July 2012
ChaChaDewi's Avatar
ChaChaDewi ChaChaDewi is offline
Member Aktif
 
Join Date: Mar 2012
Posts: 245
Rep Power: 0
ChaChaDewi mempunyai hidup yang Normal
Default

masih ngimpi kali mo ngalahin SIA.....
Reply With Quote
  #8  
Old 6th July 2012
hery15s's Avatar
hery15s hery15s is offline
Newbie
 
Join Date: May 2010
Posts: 26
Rep Power: 0
hery15s mempunyai hidup yang Normal
Default

Lanjutkan Garuda ..........
Reply With Quote
  #9  
Old 6th July 2012
BatmanKasarunk's Avatar
BatmanKasarunk BatmanKasarunk is offline
Member Aktif
 
Join Date: Jun 2012
Posts: 286
Rep Power: 14
BatmanKasarunk sebentar lagi akan terkenalBatmanKasarunk sebentar lagi akan terkenalBatmanKasarunk sebentar lagi akan terkenal
Default

terbanglah lebih tinggi Garuda ku
Reply With Quote
  #10  
Old 7th July 2012
orangebikini's Avatar
orangebikini orangebikini is offline
Ceriwiser
 
Join Date: Dec 2011
Posts: 351
Rep Power: 14
orangebikini mempunyai hidup yang Normal
Default

Quote:
Originally Posted by ChaChaDewi View Post
masih ngimpi kali mo ngalahin SIA.....
gpp ndan yg ca'em
wong namanya juga usaha, ada untung atau laba saja udah bagus bukan???
yg penting tetap dijaga perform dan pelayanannya dan jgn sampai ikut2an "jatuh" seperti yg lainnya
bravo GARUDA
Reply With Quote
Reply


Posting Rules
You may not post new threads
You may not post replies
You may not post attachments
You may not edit your posts

BB code is On
Smilies are On
[IMG] code is On
HTML code is Off


 


All times are GMT +7. The time now is 10:41 AM.


no new posts