Ceriwis  

Go Back   Ceriwis > DISKUSI > News > Nasional

Nasional Berita dalam negeri, informasi terupdate bisa kamu temukan disini

Reply
 
Thread Tools
  #1  
Old 8th January 2011
alcoholic's Avatar
alcoholic alcoholic is offline
Ceriwis Lover
 
Join Date: Dec 2010
Location: TM#77
Posts: 1,503
Rep Power: 264
alcoholic is Ceriwis Prophetalcoholic is Ceriwis Prophetalcoholic is Ceriwis Prophetalcoholic is Ceriwis Prophetalcoholic is Ceriwis Prophetalcoholic is Ceriwis Prophetalcoholic is Ceriwis Prophetalcoholic is Ceriwis Prophetalcoholic is Ceriwis Prophetalcoholic is Ceriwis Prophetalcoholic is Ceriwis Prophet
Default Imparsial Nilai Sikap TNI Lindungi Kesalahan Anggotanya

TEMPO Interaktif, Jakarta - Lembaga advokasi HAM Imparsial mengecam sikap Panglima TNI dalam menangani kasus kekerasan prajurit TNI di Papua. Imparsial menilai sikap Panglima TNI adalah melindungi kesalahan anggotanya dengan hanya mengadilinya di tingkat pengadilan militer.

"Kami kecam sikap yang menyatakan bahwa pengadilan militer lebih berat hukumannya dari hukuman sipil," ujar Direktur Eksekutif Imparsial Poengky Indarti dalam keterangan persnya di kantor Imparsial, di Jakarta (7/1/2011).

Menurut Poengky, penting untuk dicermati perbedaan antara hukuman bagi pelaku penganiayaan dalam pengadilan sipil dengan KUHP dan pengadilan militer. "Dalam KUHP hukuman dari 5 hingga 7 tahun, sedangkan dalam kasus kekerasan aparat militer di Papua dalam peradilan militer hanya divonis 5-7 bulan penjara," kata Poengky.

Vonis tersebut, kata dia, tidak setara dengan tindakan kekerasan aparat militer yang mengakibatkan hilangnya nyawa masyarakat sipil. Apalagi, praktek kekerasan serupa terus terjadi di bumi Papua.

Poengky menilai kasus kekerasan di Papua itu tidak hanya sekadar pelanggaran HAM dan bisa diselesaikan di pengadilan militer, melainkan seharusnya dapat dibawa hingga pengadilan HAM.

"Ada unsur yang meluas dan masif di dalamnya. Dari laporan komite anti penyiksaan PBB di 2008 terhadap kasus di Papua, tidak terlihat ada perubahan," ungkap Poengky.

Apabila kasus kekerasan di Papua yang telah berlangsung sejak lama itu tidak diselesaikan, kata Poengky, hal itu justru dapat memperburuk citra militer. Terlebih lagi selama ini ada stigmatisasi separatis terhadap warga di sana. "Dan itu dijadikan justifikasi aparat untuk melegalkan kekerasan," ujar Poengky.

Direktur Program Imparsial Al Araf menambahkan, ada banyak harapan terhadap Panglima TNI Laksamana Agus Suhartono. Ia berharap panglima tidak bersikap permisif dan melindungi anggotanya yang melakukan kekerasan. "Hukuman ringan, bisa timbulkan kekerasan baru karena tidak ada efek jera. Itu yang harus dihindari," kata Araf.




Reply With Quote
  #2  
Old 8th January 2011
alcoholic's Avatar
alcoholic alcoholic is offline
Ceriwis Lover
 
Join Date: Dec 2010
Location: TM#77
Posts: 1,503
Rep Power: 264
alcoholic is Ceriwis Prophetalcoholic is Ceriwis Prophetalcoholic is Ceriwis Prophetalcoholic is Ceriwis Prophetalcoholic is Ceriwis Prophetalcoholic is Ceriwis Prophetalcoholic is Ceriwis Prophetalcoholic is Ceriwis Prophetalcoholic is Ceriwis Prophetalcoholic is Ceriwis Prophetalcoholic is Ceriwis Prophet
Default

Pesan TS:

Quote:
Quote:
klo repost mohon maaf n silahkan diclosed
salah kamar silahkan di moderasi
bermanfaat silahkan dibaca dan dicoment
memberi
melon sbg apresiasi utk trit berkualias, menghibur n informatif
Reply With Quote
Reply


Posting Rules
You may not post new threads
You may not post replies
You may not post attachments
You may not edit your posts

BB code is On
Smilies are On
[IMG] code is On
HTML code is Off


 


All times are GMT +7. The time now is 02:22 AM.


no new posts