Walah, TKI Ramai-Ramai Exodus ke Korea

[lumpiabasah]

[/quote][quote]





YOGYAKARTA : Ribuan formulir pendaftaran calon tenaga kerja Indonesia tujuan Korea Selatan untuk wilayah Jateng -DIY yang dibuka di Universitas Pembangunan Nasional Veteran Yogyakarta pada 7-10 Mei ini habis diserbu masyarakat.







Para pendaftar calon Tenaga Kerja Indonesia (TKI) berdatangan ke kampus UPN Yogyakarta dengan menyewa bus kecil, bus besar dan kendaraan pribadi baik roda empat maupun roda dua. Mereka memadati tempat pendaftaran.



Kasie Kelembagaan dan Pemasyarakatan Program Balai Pelayanan, Penempatan, dan Perlindungan (BP3) TKI Yogyakarta, Agus Sutantno mengatakan pendaftaran ini dibuka bagi lulusan SMA hingga pascasarjana.



�Kami belum membedakan lulusan dari sekolah tingkat apa saja . Nanti yang akan menempatkan adalah pihak Korea Selatan termasuk gaji setiap sektor dan lulusan,� ujarnya di Yogyakarta, hari ini, Senin 9 Mei 2012.



Usia pendaftar, lanjutnya, disyaratkan minimal 18 tahun dan maksimal berusia 39 tahun namun tidak ada ketentuan harus laki-laki maupun perempuan.



Korea Selatan saat ini membutuhkan tenaga kerja dari Indonesia sebanyak 9.900 orang. Mereka akan dipekerjakan di sektor manufaktur 8.900 tenaga kerja dan 1.000 tenaga kerja di sektor perikanan. Sementara saat ini jumlah TKI di Korea Selatan mencapai sekitar 40.000 TKI.



Dia menjelaskan biaya pendaftaran sebesar Rp221.736 yang dibayarkan memalui rekening BRI. Setelah mendaftar, para calon TKI itu mengikuti proses seleksi dengan ujian, pelatihan dan proses lainnya.



Besaran biaya hingga pemberangkatan, termasuk didalamnya paspor, visa, tiket dan lain-lain, para calon TKI itu akan ditarik sekitar Rp5,45 juta. Sedangkan gaji per bulan setelah diterima bekerja di Korea Selatan minimal Rp8 juta per bulan.



�Proses mendaftar sampai dikirim ke Korea Selatan waktunya maksimal 1 tahun. Tapi jika beruntung, karena sudah ada tempat kerja yang menampung, bisa satu bulan hingga dua bulan setelah pengumuman ujian sudah berangkat,�jelasnya.



Selain di Yogyakarta, pendaftaran calon TKI ke Korea Selatan melalui Program EPS TOPIK (employment permit system test of proficiensy in Korea) ini juga dibuka di Bandung, Surabaya dan Jabodetabek (Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang dan Bekasi).





Weleh...weleh, demam Koreana merambah ke TKI juga ternyata, bisa jadi peluang untuk buka kursus bahasa Korea juga, ok lah semoga sukses yo gan



Source