| FAQ |
| Calendar |
|
|
|||||||
| Mobil Wadah berkumpulnya pecinta, hobby, pemilik Mobil. |
 |
|
|
Thread Tools |
|
#1
6th January 2010
|
||||
|
||||
Pasar Mobil 2010 cukup cerah,� kebijakan pajak progresif bisa menghambat pertumbuhan
  Well,� jika ditahun 2009 pasar mobil di Indonesia� nggak bisa nembus level psikologis 500 rebu unit� di tahun 2010 ini kecendrungan untuk menembus diatas 500 rebu � sangat terbuka �!!! Hal ini dipengaruhi beberapa indikator ekonomi yang sangat mendukung di tahun 2009,� seperti pertumbuhan ekonomi sekitar 4.4%� inflasi sangat rendah sekitar 3% �. home currency IDR mengalami kecenderungan menguat� etc �!!! Hanya kebijakan pajak progresif yang akan diberlakukan di tahun 2010� yang bakalan menghambat laju pertumbuhan pasar mobil 2010 �!!!   Kenapa kok pajak progresif yang dikhawatirkan menahan laju pertumbuhan pasar mobil Indonesia � ??? Yaaagh� mindset konsumen langsung terpengaruh�. dan ini mempengaruhi consumer behaviors � dan akhirnya menahan untuk membeli mobil baru �!!! Belum lagi� akan mendorong konsumen untuk mengalihkan � menggunakan nama orang lain�. !!! So� praktis menurut gue� malah pajak progresif � mempunyai dampak negatif bagi industri roda empat dan industri pendukungnya �!!! Di tahun 2010,� kemungkinan memang 3 besar masih tetap dipegang oleh Toyota, Daihatsu dan Mitsubishi �!!! Sepanjang pabrikan lain belum ada yang mencoba menggarap � mobil yang mempunyai karakteristik seperti Toyota Avanza / Daihatsu Xenia� maka baik Toyota ataupun Daihatsu bakalan melenggang tanpa adanya hambatan �!!! Disisi lain� jika Toyota / Daihatsu � bisa meningkatkan competitive advantage melalui peningkatan value� akan semakin meningkatkan barrier to entry bagi kompetitor lain �!!!Last,�. gimana jalannya cerita pasar mobil Indonesia di tahun 2010�. yuuuk kita simak aza� apakah prediksi gue ini� kira-kira bisa beneer nggak yaaagh � ??? 
|
|
#3
14th January 2010
|
||||
|
||||
|
Quote:
saya pke avan*a, konsumsi bensin bisa 1:10. jauh lebih boros inn*va yang bisa 1:7. menurut saya itu mobil laris karena: 1. konsumsi bahan bakar standar (g terlalu boros, g terlalu irit) 2. harga jual yg terjangkau 3. harga purna jual yang cukup tinggi 4. bengkel dan sparepart buanyaakk.. 5. apa lagi ya?
|
|
|
|
