Hacker Paparazi pencuri data pribadi ditahan 121 tahun penjara

[jokowikotak]

Ini beritanya tentang seseorang hacker yang ditahan 121 tahun penjara akibat mencuri foto BB++nya Scarlett Johansson dan beberapa artis cewek Hollywood lainnya. Baca selengkapnya disini:



LOS ANGELES - FBI menangkap seorang hacker yang telah mencuri lebih dari 50 foto telanjang selebriti. Termasuk foto bugil Scarlett Johansson yang baru-baru ini tersebar.



FBI telah telah melakukan penyelidikan melalui telepon yang dilakukan terhadap seorang hacker setelah foto telanjang Scarlett Johansson bocor.



Seorang pria dari Florida didakwa dengan tuduhan membajak email dari Christina Aguilera, Sraclett Johansson dan Mila Kunis dalam skema invasi komputer, di mana targetnya adalah para selebriti Hollywood.



Christopher Chaney (35) dari Jacksonville telah ditangkap tanpa perlawanan, buah dari penyelidikan yang dilakukan selama setahun. Hacker yang dijuluki 'Operation Hackerazzi' itu diperkirakan akan muncul dalam ruang sidang Florida pada Rabu pekan depan. Dia didakwa dengan 26 tuduhan pencurian identitas, akses ilegal melalui sambungan komputer yang dilindungi, serta penyadapan.



Jika terbukti bersalah, dia akan menjalani hukuman hingga 121 tahun penjara. Belum diketahui apakah dia telah menyewa seorang pengacara untuk membelanya. Demikian disitat Dailymail, Kamis (13/10/2011).



Pihak berwenang mengatakan, Christopher harus bertanggung jawab karena telah mencuri foto-foto telanjang yang diambil dari Scarlett Johansson, yang kemudian langsung diposting sendiri olehnya di internet.



"Christopher menawarkan beberapa bahan untuk situs blog selebriti, tetapi tidak ada bukti bahwa dia mendapat keuntungan dari blog tersebut," kata Steven Martinez, asisten direktur dari kantor FBI Los Angeles.



Ada lebih dari 50 korban, termasuk Mila Kunis, aktris Renee Aguilera, dan Olstead. Artis lainnya hanya disebutkan dengan inisial nama. Investigasi lebih lanjut tidak akan dilakukan karena Christopher sudah terbukti bersalah.



Christopher membajak akun email Google, Apple dan Yahoo awal November lalu hingga Februari. Kemudian, dia membajak fitur forwarding sehingga salinan setiap email yang dikirim para selebriti akan terkirim pula ke emailnya.



Christopher dituduh merusak server email yang menyebabkan kerugian sekurangnya USD5.000. Pihak berwenang tidak mengatakan apakah Christopher mampu mengakses akun email melalui ponsel, tapi yang jelas dia bisa mengetahui password yang aman ke akun para selebriti.



Penyelidik berharap keamanan data selebriti di dunia maya bisa lebih ditingkatkan oleh server yang bersangkutan. Hal ini sangat penting demi melindungi informasi pribadi mereka agar tidak mudah diketahui dan dibajak hacker. (ang)



SUMBER