Pemuda Katolik Diminta Jalin Kerja Sama

vals^VIP

Pemuda Katolik Diminta Jalin Kerja Sama

Seorang politisi kemarin mendesak Pemuda Katolik untuk menjalin kerja sama dengan kelompok-kelompok pemuda lain dalam menangani masalah sosial dan politik bangsa ini.

Hasto Kristianto, seorang anggota DPR RI dari PDIP, mengatakan kepada sekitar 80 peserta dalam sebuah seminar di Jakarta bahwa Pemuda Katolik, sebuah Ormas yang didirikan tahun 1945, hendaknya merangkul organisasi-organisasi yang memiliki cara pandang yang sama.

“Peran pemuda sangat strategis karena itu diperlukan sinergi antara komponen bangsa termasuk pemuda Katolik untuk mengambil peran menyelesaikan masalah bangsa,’’ katanya.

Acara itu menandai 66 tahun berdirinya Pemuda Katolik.
Kristianto mengatakan bahwa sejak negara ini menyatakan kemerdekaan tahun 1945, pemerintah telah tidak berpihak kepada masyarakat melalui berbagai kebijakan ekonomi.

Perusahaan-perusahaan asing tetap mengontrol sumber daya alam negeri ini, tambahnya.

“Maka kaum muda termasuk Pemuda Katolik perlu mengambil peran dalam jalur politik agar ikut mempengaruhi kebijakan-kebijakan itu,’’ katanya.

Zuhairi Misrawi, seorang intelektual Muslim yang juga berbicara dalam seminar itu tentang kegagalan demokrasi, suburnya fundamentalisme, dan problematika kebebasan beragama yang merupakan isu-isu besar yang sedang dihadapi bangsa Indonesia.

Natalis Situmorang, ketua Pengurus Pusat Pemuda Katolik, mengatakan kader-kader Pemuda Katolik selama ini berkiprah di semua lini, termasuk menjadi anggota DPR Pusat, DPRD dan jabatan strategis lainnya.

“Pemuda Katolik mempunyai kontribusi bagi negara ini,’’ ungkap Natalis.
Saat ini Pemuda Katolik memiliki cabang di 33 propinsi dan jumlah anggota sekitar 680.000 orang.

sumber: www.cathnewsindonesia.com

Terkait:

WorldDream

kayanya kurang sreg juga

kl dibawa k ranah politik

Menu