Login to Website

Login dengan Facebook

 

Post Reply
Thread Tools
  #1  
Old 6th July 2015
Gusnan's Avatar
Gusnan
Moderator
 
Join Date: Jun 2013
Posts: 27,623
Rep Power: 49
Gusnan memiliki kawan yg banyakGusnan memiliki kawan yg banyakGusnan memiliki kawan yg banyak
Default Rumah Penyidik KPK di Bekasi Diteror





Penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) meninggalkan gedung Manggala Wana Bakti usai melakukan penggeledahan di Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Jakarta, Selasa (16/12) (Antara/Reno Esnir)


Bekasi - Rumah salah satu penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) yang berlokasi di Mediterania Regency, Bekasi, Jawa Barat, Senin (6/7) dini hari tadi di teror benda mencurigakan yang mirip dengan bom.
Benda tersebut ditemukan di depan rumah Kompol Julian Miftah, salah satu penyidik KPK yang masih aktif. Benda berwarna coklat dan hitak tersebut berbentuk kotak yang dilengkapi dengan benda menyerupai detonator lengkap dengan kabelnya. Berdasarkan keterangan Ketua RT setempat, Budi, teror terjadi lebih dari satu kali.
"Kejadian ini sudah yang ketiga kali," ujar Ketua RT 04, Budi, Senin (6/7).
Dia menjelaskan, kejadian pertama yang menimpa penyidik KPK ini adalah ban mobil yang digemboskan saat di parkir di depan rumahnya. Lalu kedua, mobilnya disiram air keras hingga catnya rusak. Dan ketiga, teror benda mirip bom ini.
Berdasarkan keterangan petugas keamanan perumahan, Yuda, awal kejadian penemuan benda mirip bom ini, pertama kali diketahui oleh istri penyidik KPK tersebut.
"Dia melaporkan kepada petugas sekuriti pukul 22:00 WIB. Kemudian kami teruskan laporan ini ke ke Mapolsek Bekasi Selatan," ungkap Yuda.
Kepolisian Polsek Bekasi Selatan dan Polresta Bekasi Kota yang mendapatkan laporan ini langsung mendatangi lokasi. Petugas polisi dibantu dengan Tim Gegana Polda Metro Jaya melakukan pengecekan di sekitar lokasi.
Anggota Polsek Bekasi Selatan dan Polresta Bekasi Kota mendapatkan laporan tentang benda yang mencurigakan tersebut pada Minggu (6/7) sekitar pukul 23:05 WIB. Kemudian, pihaknya melakukan strerilisasi lokasi dan memasang "police line".
"Kemudian kita menghubungi Tim Gegana Polda Metro Jaya untuk mengecek benda yang mencurigakan itu," kata Wakapolresta Bekasi Kota, AKBP Asep Edi Suheri.
Sekitar 1 jam Tim Gegana Polda Metro Jaya melakukan pengecekan terhadap benda yang mencurigakan tersebut dan langsung diledakan. Selanjutnya, Tim Gegana membawa benda itu ke Mapolda Metro Jaya untuk keperluan penyelidikan.
Anggota Polresta Bekasi Kota telah memastikan bahwa bungkusan yang terdapat di rumah Kompol Afif Julian Miftah, bukan merupakan bom. Namun pihak kepolisian masih menyelidiki motif dan pelaku dari kasus ini.
"Di dalam benda yang menyerupai bom tersebut hanya terdapat styrofoam yang dikaitkan dengan kabel dan tak ada daya ledak," katanya.
Kini, anggota Polresta Bekasi Kota masih menyelidiki motif dan mencari pelaku dengan meminta keterengan pelapor dan para saksi. Asep membenarkan kalau pelapor merupakan salah satu penyidik KPK.
"Belum dapat menyimpulkan motifnya, apakah teror atau bukan. Kita masih mendalami," ujarnya.

Sponsored Links
Space available
Post Reply

« Previous Thread | Next Thread »



Switch to Mobile Mode

no new posts