
Paus Fransiskus tiba untuk menghadiri khotbah di Lapangan St. Peter di Vatikan, Rabu (11/12). AP/Alessandra Tarantino
Majalah
Time memilih Paus Fransiskus sebagai Person of the Year 2013. Pemimpin Gereja Katolik Roma ini terpilih berdasarkan sejumlah kontroversi seputar sikapnya sejak duduk di Vatikan sembilan bulan lalu.
Time mendasarkan pilihannya pada cara
Paus menyikapi kemiskinan, keadilan, transparansi, modernisasi, globalisasi, hak perempuan, pernikahan, dan bujuk-rayu kekuasaan.
Setiap akhir tahun,
Time menempatkan sosok yang berpengaruh di dunia pada muka majalah tersebut.
Time memulainya pada 1927. Ketika itu,
Time memuat foto Charles Lindbergh pada muka majalah. Charles kemudian disebut sebagai Man of the Year. (Lihat:
Foto Person of the Year Time)
Tahun ini,
Time memilih Paus di antara para penggebrak dunia lainnya. Mereka adalah Edward Snowden; pengacara Edith Windsor; pemimpin Suriah, Bashar al-Assad; dan Senator asal Texas, Ted Cruz.
Time menempatkan nama-nama tersebut sebagai
runner-up.
Edward Snowden masuk dalam daftar setelah hampir sepanjang tahun ini membuat gebrakan dengan membocorkan data-data rahasia milik Amerika Serikat. Dia juga mengungkapkan bagaimana sejumlah negara telah dibobol keamanannya. Dia pun menjadi buronan Amerika Serikat.
Edith Windsor masuk dalam daftar
Time karena dinilai sebagai pejuang keadilan. Dia giat memperjuangkan hak-hak kaum gay. Pemimpin Suriah Bashar al-Assad pun termasuk tokoh yang menjadi sorotan. Kekuasaannya di Suriah yang digoyang tahun ini membuatnya masuk daftar nomine. Kontroversi juga membuat Ted Cruz menjadi sorotan. Dia dianggap memiliki visi atas masa depan