"Recall" Besar-besaran, VW Minta Maaf

**Gusnan**

Logo Volkswagen pada velg roda Scirocco GTS model 2014. (Heru Andriyanto/ Beritasatu.com)

Detroit - CEO Volkswagen Martin Winterkorn menyampaikan permintaan maaf Minggu (20/9)setelah regulator Amerika Serikat memerintahkan dilakukannya penarikan sekitar 500.000 mobil diesel keluaran produsen asal Jerman tersebut karena memanipulasi alat pemantau polusi.
Badan Perlindungan Lingkungan AS (EPA= Environmental Protection Agency) mengungkap bahwa VW melewati tes uji kebersihan udara dengan memanipulasi perangkat uji emisi.
"Saya secara pribadi menyatakan sangat menyesal karena kami telah menghancurkan kepercayaan pelanggan kami dan masyarakat," kata Winterkorn dalam sebuah pernyataan.
Dia menambahkan VW telah memerintahkan dilakukannya penyelidikan dan berjanji bahwa perusahaan akan bersikap kooperatif dengan pihak regulator.
Baca juga: recall VW bisa menelan biaya hingga US$ 18 miliar (Rp 258 triliun)
Sebelumnya pada hari Jumat EPA mengatakan VW menggunakan perangkat lunak yang membuat mobil dieselnya bisa melepas partikel polusi lebih sedikit dalam pengujian dibandingkan dalam kondisi mengemudi yang sebenarnya.
Kendaraan yang ditarik adalah keluaran tujuh tahun terakhir termasuk Audi A3, VW Jetta, Beetle, Golf dan Passat. EPA juga memerintahkan VW mereparasi seluruh kendaraan yang terdampak dengan biaya sendiri. Risiko denda yang dihadapi VW bisa mencapai miliaran dolar.
VW baru saja menggusur Toyota sebagai penjual mobil terbesar di dunia pada semester pertama 2015. Namun kasus uji emisi ini bisa menghalangi target untuk mendongkrak penjualan di AS.
Pada 2013 dan 2014, penjualan merk VW di Amerika jatuh 10% meskipun industri otomotif negara itu secara keseluruhan menikmati kenaikan penjualan 6%. Konsumen AS menyukai mobil jenis sport utility vehicle (SUV) namun VW tidak punya model dengan harga kompetitif.
Majalah otomotif berpengaruh Consumer Reports segera menghentikan rating "direkomendasi" untuk model Jetta dan Passat diesel sampai ada perbaikan dan dilakukan tes ulang.
Mobil diesel mencakup 25% penjualan VW yang memasarkannya dengan janji lebih ramah lingkungan. Menyusul pengumuman EPA, VW menarik iklan mobil diesel dari youtube.com dan meminta dealer menghentikan penjualan mobil diesel buatan 2015 dengan mesin 2.0 liter.

Terkait:

Menu