Jangan Abaikan Sariawan di Gusi, Bisa Jadi Tanda Penyakit

sehatq

Sariawan adalah gangguan kesehatan yang umum sekali diderita manusia. Ulkus atau luka kecil di dalam rongga mulut ini kadang kala begitu mengganggu. Pasalnya, perih dan sakit yang tak tertahankan amat terasa ketika kita makan atau berbicara. Hampir di seluruh bagian rongga mulut dapat dihinggapi sariawan. Biasanya terjadi di bagian bibir. Namun, tak jarang juga sariawan menyerang gusi kita.

Ketika sariawan terjadi di gusi, biasanya akan membuat bagian di sekitarnya bengkak dan meradang. Kondisi itu jelas membuat si penderitanya tak nyaman. Sebab sariawan mengganggu keseimbangan di dalam rongga mulut.

Sariawan di gusi kerap kali terjadi lantaran sebelumnya terjadi benturan atau kecelakaan. Seperti saat berolahraga, terjatuh, atau terkena benda-benda yang membuat gusi terluka. Akan tetapi, penyebab sariawan di gusi tak terbatas pada sebab-sebab di atas. Beberapa situasi lain juga punya potensi yang sama besarnya dalam pembentukan luka tersebut.
Misalnya, ketidak-cocokan dalam penggunaan bahan-bahan pembersih mulut seperti pasta gigi atau obat kumur. Bisa juga disebabkan oleh reaksi alamiah rongga mulut yang sensitif terhadap beragam makanan tertentu. Respons alergi terhadap bakteri juga punya andil besar dalam pembentukan sariawan. Kondisi-kondisi hormonal atau psikis pun dapat membuat sariawan di gusi.
Sariawan sebenarnya bukan merupakan penyakit yang berbahaya. Biasanya, tanpa pengobatan pun, sariawan akan sembuh dengan sendirinya dalam tempo satu hingga dua pekan. Namun, dalam beberapa kasus, sariawan yang terjadi di gusi bisa menjadi tanda dari penyakit tertentu yang bisa menimbulkan masalah baru bagi kesehatan Anda.
Dihimpun dari beragam sumber, sariawan di gusi ternyata merupakan gejala dari penyakit yang menyerang gangguan imunitas. Salah satu penyakit gangguan sistem imun yang mungkin dapat diidentifikasi dari sariawan di gusi adalah HIV dan/atau AIDS. Meski demikian, bukan berarti setiap sariawan yang muncul di gusi berarti Anda telah terjangkit HIV dan/atau AIDS. Anda mungkin dapat mengobservasi atau menganalisa sendiri terlebih dahulu sariawan yang menyerang Anda. Jika sariawan itu muncul secara tiba-tiba dan dalam intensitas yang sering, ditambah sariawan yang Anda alami tak kunjung sembuh walau sudah melakukan beberapa pengobatan, memeriksakan diri ke dokter adalah langkah yang bijak.
Selain menandakan gangguan imunitas, sariawan di gusi juga bisa menjadi indikator bahwa ada yang tidak beres dalam saluran pencernaan Anda. Biasanya, sariawan merupakan gejala awal dari peradangan saluran pencernaan.
Langkah-Langkah Mencegah Timbulnya Sariawan di Gusi
Sariawan atau yang dalam bahasa ilmiahnya disebut stomatitis sebenarnya dapat dicegah melelalui berbagai jalan. Yang paling efektif adalah senantiasa menjaga kesehatan dan kebersihan rongga mulut. Lengkapnya, berikut cara menangkal datangnya sariawan di gusi Anda:
Konsumsi Makanan Sehat; Agar tubuh Anda tidak mengalami defisiensi gizi, perbanyak konsumsi buah, sayur, dan gandum utuh.
Bersihkan Gigi dengan Benang Gigi; Penggunaan benang gigi dimaksudkan untuk mencegah pertumbuhan bakteri dalam mulut. Biasanya, gosok gigi saja belum cukup dalam membasmi bakteri penyebab sariawan di gusi.
Perhatikan Makanan yang Masuk ke Tubuh; Makanan punya andil besar sebagai penyebab sariawan. Makanan yang dimaksud adalah apa-apa saja yang dapat mengiritasi mulut. Selain itu, makanan bertekstur keras dan tajam bisa melukai gusi. Oleh karenanya, pilih makanan terbaik dan senantiasa berhati-hati tiap kali memasukkan makanan ke dalam rongga mulut.
Jaga Kebersihan Gigi; Rutin menyikat gigi dua kali sehari agar kebersihan gigi dan mulut tetap terjaga. Akan lebih baik lagi, bila menggunakan sikat gigi yang halus untuk mencegah iritasi pada jaringan yang lembut. Pilih juga obat kumur yang mengandung sodium lauryl sulfate.
Nah, kurang lebih itulah apa-apa saja yang perlu diketahui terkait sariawan di gusi. Tindak prefentif jauh lebih baik ketimbang harus bersusah payah dalam mengobatinya. Selain melakukan langkah-langkah pencegahan, mendatangi dokter gigi secara rutin juga tidak ada salahnya, lho, agar kesehatan rongga mulut kita selalu terjaga dan jauh dari hal-hal menyebalkan seperti sariawan.

Terkait:

Menu