FAQ |
Calendar |
SEARCH |
Today's Posts |
|
Health Mencegah lebih baik dari mengobati. Cari tahu dan tanya jawab tentang kesehatan, medis, dan info dokter disini |
|
Thread Tools |
#1
|
|||
|
|||
Salah Cara Mencukur Bulu Ketiak Sebabkan Ketiak Berjerawat
Bagi beberapa orang (khususnya wanita), bulu ketiak merupakan rambut yang paling mengganggu. Tidak hanya tidak sedap dipandang, kehadiran bulu ketiak dapat menyebabkan bau badan yang membuat seseorang tidak percaya diri. Bukan menjadi suatu hal yang mengherankan apabila mereka mencari cara mencukur bulu ketiak yang efektif dan mudah. Sayangnya, cara mencukur bulu ketiak dengan salah dapat menyebabkan iritasi, gatal, dan luka. Bahkan, jerawat yang dapat tumbuh di ketiak. Jerawat di ketiak dapat menimbulkan rasa sakit dan ketidaknyamanan saat beraktivitas. Artikel ini akan membahas penyebab jerawat di ketiak dan perawatan yang perlu Anda lakukan.
Penyebab-penyebab Jerawat di Ketiak Kulit ketiak merupakan kulit yang lembut dan tipis. Pada kulit tersebut terdapat banyak kelenjar keringat dan folikel rambut yang dapat tersumbat. Hal ini menyebabkan ketiak dapat dengan mudah berjerawat, berbisul, dan berbagai masalah kulit lain yang sangat tidak nyaman. Banyak faktor sehari-hari yang dapat menyebabkan jerawat dan bisul diketiak, seperti gesekan, infeksi bakteri, rambut yang tumbuh ke dalam tubuh, dan iritasi akibat cara mencukur bulu ketiak. • Gesekan Ketiak merupakan daerah yang sering mendapatkan gesekan akibat lengan yang bergerak maju dan mundur saat berjalan. Setiap kali kulit bergesekan dengan kulit, ada kemungkinan terjadinya cidera, iritasi, dan bahkan infeksi. Kulit juga dapat menggosok pakaian yang ketat. Gesekan ini dapat menyebabkan peradangan dan iritasi di ketiak, yang kemudian menjadi jerawat dan pori-pori tersumbat. Orang-orang juga suka berkeringat bahkan setelah menggunakan deodorant. Kelembapan ini dapat memperparah iritasi. • Iritasi Setelah Bercukur Secara rutin menggunakan pisau cukur untuk mencukur bulu ketiak dapat meningkatan gesekan dan iritasi pada kulit lembut di daerah tersebut. Mencukur bulu ketiak dapat menyebabkan kulit memerah dan iritasi yang gatal dan tidak nyaman. Iritasi ini biasanya terjadi akibat pengguanaan pisau cukur yang lama dan tumpul. Penggunaan pisau cukur lama juga berpotensi memasukkan bakteri pada celah pada kulit, yang dapat menjadi infeksi seperti folikulitis dan bisul yang mirip jerawat. • Rambut Yang Tumbuh ke Dalam Mencukur bulu ketiak juga dapat menyebabkan rambut untuk tumbuh ke dalam. Rambut ini tumbuh dari folikel rambut yang meringkuk dan tumbuh ke dalam kulit. Biasanya, rambut jenis ini akan hilang dengan sendirinya. Hindari mencabut rambut ini atau menciderai kulit di sekitarnya karena dapat memasukkan bakteri yang dapat menyebabkan folikulitis. • Folikulitis Folikulitis adalah infeksi yang terjadi pada folikel rambut. Folikulitis terlihat seperti benjolan merah dan dapat berisi darah atau nanah. Apabila penyebab folikulitis ini adalah bakteri, Anda bisa mengobatinya menggunakan antibiotik. Sabun antibiotik seperti sabun benzoil peroksida dapat membunuh bakteri di kulit. Akan tetapi, hal ini dapat menyebabkan iritasi pada beberapa orang tertentu. Solusi terbaik adalah dengan melakukan konsultasi dengan dermatolog sebelum menggunakan produk antibiotik apapun. Anda bisa mencegah infeksi ulang dengan menggunakan pisau cukur baru dan menjaga ketiak tetap bersih dan bebas bakteri. Mencukur sesuai arah tumbuhnya bulu ketiak juga dapat mencegah folikulitis. Jerawat di ketiak adalah kondisi umum yang sering dijumpai. Salah satu penyebab utamanya adalah cara mencukur bulu ketiak yang salah, menggunakan pisau cukur tumpul yang menyebabkan infeksi dan iritasi pada daerah ketiak yang lembut dan sensitif. Mengobati jerawat di ketiak dapat dilakukan di rumah. Anda bisa menghubungi dokter apabila khawatir dan tidak tahu apa yang harus dilakukan untuk mengobati kondisi ini. |
|
|