Ceriwis  

Go Back   Ceriwis > DISKUSI > Forex

Forex Diskusi apapun tentang Forex disini.

Reply
 
Thread Tools
  #41  
Old 29th November 2011
Iwan99 Iwan99 is offline
Member
 
Join Date: May 2011
Posts: 64
Rep Power: 0
Iwan99 mempunyai hidup yang Normal
Default Broker[pt.etrading securities dengan fee terendah]

Jakarta – Laju IHSG hingga penutupan sore diprediksi betah pada teritori positif. Pasar euphoria atas penguatan Wall Street. Saham sektor konsumsi, CPO, dan batu bara jadi pilihan.Pada sesi pertama perdagangan Selasa (29/11), Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG ) ditutup menguat 41,91 poin (1,15%) ke level 3.688,962. Begitu juga indeks saham unggulan LQ45 yang naik 10,23 poin (1,59%) ke angka 653,3780.
Laju indeks siang ini kurang ramai, hanya didukung oleh volume transaksi yang tercatat mencapai 1,219 miliar lembar saham di pasar reguler dan total mencapai 1,219 miliar. Sementara itu, nilai transaksi hanya mencapai Rp1,487 triliun di pasar regular dari total Rp1,515 triliun dan frekuensi 56.734 kali. Sebanyak 120 saham menguat, sedangkan 66 saham melemah dan 84 saham stagnan.
Penguatan indeks, juga diwarnai aksi beli dari investor asing yang mencatatkan transaksi nilai beli bersih (net foreign buy) sebesar Rp105,2 miliar. Rinciannya, transaksi beli mencapai Rp585,8 miliar sedangkan transaksi jual sebesar Rp480,5 miliar.
Mayoritas sektor saham mendukung penguatan indeks. Saham sektor aneka industri memimpin kenaikan 2,20%, disusul manufaktur 1,80%, konsumsi 1,64%, industri dasar 1,52%, keuangan 1,42%, infrastruktur 0,75%, perkebunan 0,71%, perdagangan 0,68% dan pertambangan 0,29%. Hanya sektor properti yang turun 0,19%.
Kepala Riset Valbury Asia Securities Alfiansyah memperkirakan, indeks saham domestik bakal bertahan pada teritori positif hingga penutupan sore nanti. “IHSG memiliki resistance 3.705 dan support 3.619,” di Jakarta, Selasa (29/11).
Menurutnya, penguatan indeks hari ini dipicu oleh euphoria pasar atas kenaikan indeks Dow Jones di atas 2% semalam. Apalagi, jika pembukaan bursa Eropa siang ini positif. IHSG pun akan bertahan pada teritori positif. “Tapi, jika bursa Eropa dibuka negatif, IHSG pun akan terpengaruh negatif,” ujarnya.
Tapi, lanjut Alfiansyah, sentimen market sebenarnya masih variatif. Sebab, pasar masih dibayangi oleh perkembangan yang terjadi di eskternal. Menurutnya, sebelum penutupan Dow Jones, Fitch Rating justru memberikan outlook negatif pada peringkat kredit AS meskipun ratingnya masih dipertahankan di level ‘AAA’.
Kondisi ini, lanjutnya, dikhawatirkan akan berpengaruh negatif pada pergerakan bursa global. Di sisi lain, sentiment dari Eropa juga masih menimbulkan ketidakpastian. Pasar menantikan, hasil Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Uni Eropa pada Jumat, 9 Desember 2011.
Menurut Alfian, sentimen yang muncul sebelum KTT tersebut akan memicu ketidakpastian pasar. “KTT juga akan dihadiri oleh petinggi dari Amerika yang akan membahas penyelesaian krisis di Eropa,” ujarnya.
Pada saat yang sama, lanjutnya, Komisi Uni Eropa sudah mengajukan proposal kembali untuk lelang obligasi yang akan berpengaruh pada laju bursa global termasuk IHSG. Tujuan leleng tersebut adalah untuk memenuhi setoran kapasitas dana The European Financial Stability Facility (EFSF).
Sementara itu, Alfiansyah menambahkan, dari internal, kondisi makro ekonomi Indonesia cukup positif. Menurutnya, pasar akan mengantisipasi inflasi November ini. “Jika terkendali, BI rate diperkirakan bakal dipertahankan di level 6%. Jadi, dari internal tidak ada masalah bagi IHSG. Indeks hanya dibayangi oleh sentimen negatif yang bakal terjadi dari ekstrnal,” imbuhnya.
Di atas semua itu, ia merekomendasikan positif saham-saham consumer goods seiring ekspektasi naiknya demand pada Natal dan Tahun Baru. Saham-saham pilihannya adalah PT Indofood Sukses Makmur (INDF), PT Indofood CBP Sukses Makmur (ICBP) dan PT Salim Ivomas Pratama (SIMP).
Lalu, sektor perkebunan Crude Palm Oil (CPO) yang harganya cenderung naik jelang akhir tahun dan faktor iklim. Saham pilihannya PT London Sumatera Plantation (LSIP), PT Astra Agro Lestari (AALI), PT Sampoerna Agro (SGRO), dan PT BW Plantation (BWPT) yang pertumbuhannya cukup positif signifikan dari bottom lainnya.
Di sektor energy primer batu bara direkomendasikan PT Adaro Energy (ADRO) yang tumbuh di atas rata-rata industrinya. “Saya rekomendasikan buy saham-saham tersebut untuk jangka panjang dan trading buy untuk jangka pendek,” imbuhnya.
Attached Thumbnails
Click image for larger version

Name:	yp4.jpg
Views:	0
Size:	3.4 KB
ID:	5611  
Reply With Quote
  #42  
Old 1st December 2011
Iwan99 Iwan99 is offline
Member
 
Join Date: May 2011
Posts: 64
Rep Power: 0
Iwan99 mempunyai hidup yang Normal
Thumbs up Broker[pt.etrading securities dengan fee terendah]

Jakarta - Pada perdagangan Rabu (30/11) Indeks Dow Jones ditutup naik 490 poin (+4.24%) ke level 12,045.70 setelah Bank Sentral AS, Federal Reserve Bank, mendorong enam bank sentral di Eropa untuk memudahkan pinjaman dalam mata uang dollar untuk menjinakkan krisis Eropa, yang berarti The Feds akan mencetak lebih banyak dollar.

Minyak light sweet diperdagangkan di level US$100.57 per barel menyikapi langkah The Feds tersebut serta keluarnya data penyerapan tenaga kerja yang naik melebihi ekspektasi semula.

IHSG kemarin (30/11) ditutup naik 27 poin (+0.74%) ke level 3,715.08 dengan asing tercatat melakukan net buy di pasar regular sebesar Rp123 miliar dengan saham yang paling banyak di beli a.l. BBCA, TRAM, INDF, INDY dan BBNI.

Mata uang Rupiah kemarin (30/11) terapresiasi 45 poin ke level 9,113 per Dollar AS.

Secara teknikal, IHSG kembali bergerak menguat dengan indikator stochastic bergerak uptrend setelah membentuk golden cross di area oversold sementara RSI juga bergerak mulai uptrend.

Perlu diwaspadai aksi profit taking yang dilakukan sejumlah investor setelah IHSG menguat selama tiga hari berturut-turut, namun sentimen positif yang datang dari bursa global dan regional dapat menjadi katalis positif bagi pergerakan IHSG hari ini (1/12).

Pada perdagangan hari ini (1/12), IHSG diperkirakan akan bergerak dikisaran 3,665-3,748 dengan saham-saham yang dapat diperhatikan a.l. PTBA, INDF dan INKP.

News & Analysis



  • JSMR : Luncurkan OBU Akhir November
  • KRAS : Pabrik Besi Patungan Selesai Tahun Ini
  • ANTM : Rencana Naikkan Obligasi Menjadi Rp3 Triliun.
Attached Thumbnails
Click image for larger version

Name:	yp4.jpg
Views:	0
Size:	3.4 KB
ID:	5612  
Reply With Quote
  #43  
Old 1st December 2011
Iwan99 Iwan99 is offline
Member
 
Join Date: May 2011
Posts: 64
Rep Power: 0
Iwan99 mempunyai hidup yang Normal
Thumbs up Broker[pt.etrading securities dengan fee terendah]

London - Bursa saham Eropa melemah pada pembukaan perdagangan Kamis (1/12) investor merealisasikan keuntungan setelah menguat kemarin.

Indeks FTSE naik 0,1% ke 5.512, indeks CAC turun 0,4% ke 3.139, indeks DAX turun 0,5% ke 6.058. Pasar juga menunggu arah yang jelas dari para pemimpin Uni Eropa dalam mengatasi krisis Uni Eropa.

Indeks saham bluechip naik 3,6%, dipicu langkah bank sental untuk menyediakan dolar yang murah bagi perbankan Eropa. Sentimen lain China mengurangi tingkat GWM untuk memberikan pinjaman komersial. Demikian mengutip yahoofinance.com.

"Ada kelegaan dengan tindakan koordinasi bank senral. Tetapi investor bertanya kenapa mereka melakukannya. Pasar masih mencari strategi untuk masuk ke pasar. Tetapi sebagian besar memilih melakukan aksi jual," kata Justin Urguhart Stewart dari Seven Investment Management.

Pelemahan dimotori sektor otomotif setelah menguat pada hari Rabu kemarin. Indeks Autos di Stoxx 600 turun 1,06%.

Kesepakatan antara Bank Sentral Eropa (ECB), The Fed, Bank Canada, Bank of England, Swiss National Bank. Langkahnya dengan memotong biaya swap likuiditas dolar AS.

Kesepakatan ini mendorong bursa saham Asia mayoritas menguat. Walaupun terdapat sentimen negatif berupa data PMI China jatuh 50,5 dari 49,7. Namun bank sentral China telah berupaya mengatasi dampak perlambatan ekonomi global dengan menyederhanakan persyaratan cadangan bank. Kebijakan ini untuk pertama kalinya dalam tiga tahun terakhir.

Tindakatan koordinasi dari bank sentral untuk menyediakan pasokan dolar diharapkan dapat menghindari krisis likuiditas. Masalah ini telah mengancam perbankan Uni Eropa. Walaupun belum akan mengurangi masalah inti di Uni Eropa.

Bursa Asia tetap menguat seperti indeks Hang Seng naik 5,6%, indeks Shanghai naik 2,2%, indeks Nikkei naik Rp1,9%, indeks Kospi naik Rp3,7%, indeks STI naik 2,2%, indeks KLSE naik 1,01%.
Attached Thumbnails
Click image for larger version

Name:	yp4.jpg
Views:	0
Size:	3.4 KB
ID:	5614  
Reply With Quote
  #44  
Old 2nd December 2011
Iwan99 Iwan99 is offline
Member
 
Join Date: May 2011
Posts: 64
Rep Power: 0
Iwan99 mempunyai hidup yang Normal
Thumbs up Broker[pt.etrading securities dengan fee terendah]

Jakarta - Pergerakan IHSG pada perdagangan Jumat (2/12) berpotensi terjadi aksi ambil untung. IHSG diperkirakan akan berada di 3.742-3.800.

"Ruang gerak untuk naik sudah relatif terbatas. Beberapa saham pendorong indeks naik juga mulai mendekati area overbought," kata analis saham Panin Sekuritas, Purwoko Sartono, kemarin.

IHSG pada perdagangan kemarin ditutup menguat 66,02 poin atau 1,7% ke 3.781,10. Volume perdagangan 4,9 miliar saham senilai Rp4,5 triliun. IHSG mengalami net foreign buy sebesar Rp621 miliar.

IHSG kemarin menguat tajam didorong oleh rencana bank-bank sentral membantu penyelamatan krisis hutang Eropa. Langkah China menurunkan reserve requirement disambut positif oleh investor global. "Meski demikian kami melihat naik besarnya indeks juga dibayangi oleh ancaman aksi ambil untung," katanya.

Sementara analis saham HD Capital, Yuganur Wijanarko merekomendaiskan beli untuk saham SMGR, ASII, BBCA dan ELTY. Bila IHSG masih bisa bertahan di atas 3.775, kemungkinan besar move selanjutnya akan ke 4.050 di akhir bulan Desember.

Walaupun IHSG dapat terkoreksi secara jangka pendek, namun rekomen akumulasi karena faktor domestik yang kondusif. "Faktor eksternal seperti sentral bank Eropa dan AS bersatu untuk memerangi krisis dapat menjadi katalis positif."

Saham pilihan seperti SMGR dengan target harga di 9.900 dari penutupan kemarin di 9.400 dan cut loss di 8.900. Untuk saham ASII dengan target harga di 72.700 dari penutupan kemarin di 71.500 dan cut loss di 69.900.

Sementara saham ELTY dengan target harga di 120 dari penutupan kemarin 107 dengan cut loss. Saham BBCA disarankan beli dengan target harga 8.300 dari penutupan kemarin di 8.000 dengan cut loss di 7.550.
Attached Thumbnails
Click image for larger version

Name:	yp4.jpg
Views:	0
Size:	3.4 KB
ID:	5617  
Reply With Quote
  #45  
Old 5th December 2011
Iwan99 Iwan99 is offline
Member
 
Join Date: May 2011
Posts: 64
Rep Power: 0
Iwan99 mempunyai hidup yang Normal
Thumbs up Broker[pt.etrading securities dengan fee terendah]

Jakarta - Pada perdagangan Jumat (2/12) Indeks Dow Jones ditutup turun tipis 1 poin (-0.01%) ke level 12,019.40 ditengah keluarnya angka pengangguran AS yang secara mengejutkan mengalami penurunan.

Minyak light sweet diperdagangkan di level US$101.67 per barel seiring naiknya tensi politik antara Iran dan AS yang dikhawatirkan akan mengganggu pasokan minyak dari negara tersebut.

IHSG Jumat lalu (2/12) juga ditutup turun tipis 1 poin (0.03%) ke level 3,779.84 dengan asing tercatat melakukan net sell di pasar regular sebesar Rp34 miliar dengan saham yang paling banyak di jual a.l. ASII, TLKM, EXCL, ADRO dan GGRM.

Mata uang Rupiah terdepresiasi 28 poin ke level 9,025 per Dollar AS.

Secara teknikal, pergerakan IHSG tertahan oleh garis resistance-nya di 3,779 dengan candlestick yang membentuk pola bearish harami mengindikasikan sinyal bearish reversal.

Dari pergerakan indikator, stochastic masih bergerak uptrend dan MACD berpotensi membentuk golden cross dengan histogram yang mulai memasuki area positif. Pada perdagangan hari ini (5/12), IHSG diperkirakan akan bergerak mixed dikisaran 3,729-3,833 dengan saham-saham yang dapat diperhatikan a.l. HRUM, ROTI dan LPCK.

News & Analysis



  • JSMR : Mulai Bermain Di Properti
  • KRAS : Krakatau Posco Beroperasi Kuartal I-2014
  • TLKM : Buyback 30% Saham

Economy & Strategy

Economy: Krisis Datang, Pemerintah Siap Rombak APBN.
Reply With Quote
  #46  
Old 6th December 2011
Iwan99 Iwan99 is offline
Member
 
Join Date: May 2011
Posts: 64
Rep Power: 0
Iwan99 mempunyai hidup yang Normal
Thumbs up Broker[pt.etrading securities dengan fee terendah]

Jakarta - Pada perdagangan Senin (5/12) Indeks Dow Jones ditutup naik 78 poin (+0.65%) ke level 12,097.80 menyusul rencana kunjungan Menteri Keuangan AS, Timothy Geithner, ke Eropa pada minggu ini guna membahas langkah-langkah penanganan krisis utang yang terjadi di regional itu.

Minyak light sweet diperdagangkan di level US$100.57 per barel setelah lembaga pemeringkat utang Standard & Poor’s mengatakan kemungkinan penurunan peringkat utang Prancis dan Jerman dari posisinya saat ini di AAA.

IHSG kemarin (5/12) ditutup naik 0.95 point (+0.03%) ke level 3,780.79 dengan asing tercatat melakukan net buy di pasar regular sebesar Rp179.8 miliar dengan saham yang paling banyak di jual adalah BUMI, SMGR, BMRI, BBCA dan ASRI.

Secara teknikal, IHSG kembali terkonsolidasi dengan candlestick membentuk pola doji. Garis MA5 dan MA20 berpotensi membentuk golden cross sementara MACD telah berhasil membentuk golden cross.

Pada perdagangan hari ini (6/12), IHSG masih akan terkonsolidasi dan diperkirakan akan bergerak dikisaran 3,729-3,833 dengan saham-saham yang dapat diperhatikan a.l. UNVR, JSMR dan PTPP.

News & Analysis



  • BJBR : Bank BJB Akan Tambah Anak Perusahaan
  • FAST : Mencetak Penjualan Rp2,44 Triliun Di Kuartal III
  • MBTO : Berencana Akuisisi Perusahaan Kosmetik

Economy & Strategy

Economy: China Pangkas Rasio GWM 50 Basis Poin.
Reply With Quote
  #47  
Old 12th December 2011
Iwan99 Iwan99 is offline
Member
 
Join Date: May 2011
Posts: 64
Rep Power: 0
Iwan99 mempunyai hidup yang Normal
Thumbs up Broker[pt.etrading securities dengan fee terendah]

Jakarta - Pada perdagangan Jumat lalu (9/12) Indeks Dow Jones ditutup naik 187 poin (+1.55%) ke 12,184.30 setelah para pemimpin Uni Eropa sepakat untuk menaikkan dana bailout untuk menyelamatkan negara-negara yang bermasalah di regional tersebut.

Minyak light sweet diperdagangkan di level US$99.65 per barel menyusul keluarnya indeks kepercayaan konsumen AS yang mengalami kenaikan.

IHSG Jumat lalu (9/12) ditutup turun 22 poin (-0.59%) ke level 3,759.60 dengan asing tercatat melakukan net sell di pasar regular sebesar Rp204 miliar dengan saham yang paling banyak di jual adalah BMRI, TLKM, BBRI, UNTR dan ITMG.

Mata uang Rupiah terdepresiasi 50 poin ke 9,050 per Dollar AS.

Secara teknikal, IHSG sepanjang perdagangan minggu lalu bergerak sideways di area middle bollinger band-nya.

Indikator stochastic bergerak uptrend di area overbought sementara MACD masih bergerak landai.

Pada perdagangan hari ini (12/12), diperkirakan IHSG akan bergerak dikisaran 3,729-3,811 dengan kecenderungan menguat terbatas.

Sementara itu, saham-saham yang dapat diperhatikan a.l. GJTL, ICBP dan INAF.
Reply With Quote
  #48  
Old 13th December 2011
Iwan99 Iwan99 is offline
Member
 
Join Date: May 2011
Posts: 64
Rep Power: 0
Iwan99 mempunyai hidup yang Normal
Thumbs up Broker[pt.etrading securities dengan fee terendah]

Jakarta - Pada perdagangan Senin (12/12) Indeks Dow Jones ditutup turun 163 poin (-1.34%) ke 12,021.40 dan minyak light sweet diperdagangkan di level US$97.85 per barel setelah lembaga pemeringkat Moody dan Fitch mengatakan European Summit yang digelar minggu lalu tidak akan berdampak pada krisis utang yang terjadi di Eropa.

IHSG kemarin (12/12) ditutup naik 33 poin (+0.87%) ke 3,792.15 dengan asing tercatat melakukan net buy di pasar reguler sebesar Rp383.4 miliar dengan saham yang paling banyak di beli adalah ASII, SMGR, BBNI, JSMR dan BUMI.

Mata uang Rupiah kemarin terdepresiasi ke level 9,051 per Dollar AS.

Secara teknikal, IHSG berhasil menguat dan ditutup diatas garis MA200-nya. Dari pegerakan indikator, RSI bergerak uptrend namun perlu diperhatikan indikator stochastic yang berpotensi membentuk deathcross di area overbought.

Pada perdagangan hari ini (13/12), IHSG diperkirakan akan mengalami tekanan jual dan bergerak dikisaran 3,748-3,833 dengan saham-saham yang dapat diperhatikan a.l. BBCA, BBRI dan ADHI.

News & Analysis



  • BJBR : Bank BJB Kelola Dana UMKM Rp165 Miliar
  • PTBA : Bukit Asam Targetkan Produksi Naik 20%
  • WINS : Wintermar Siap Beli Tujuh Kapal Baru

Economy & Strategy

Economy: Bank Efisien Jadi Fokus BI.
Reply With Quote
  #49  
Old 14th December 2011
Iwan99 Iwan99 is offline
Member
 
Join Date: May 2011
Posts: 64
Rep Power: 0
Iwan99 mempunyai hidup yang Normal
Thumbs up Broker[pt.etrading securities dengan fee terendah]

Jakarta – Prospek penerbitan obligasi dolar AS di 2012 masih cukup menjanjikan bagi korporat, di tengah-tengah krisis global yang mencekam.

Analis obligasi Mandiri Sekuritas Handy Yunianto mengatakan, dengan adanya krisis global justru menekan suku bunga obligasi ke tingkat yang rendah. "(Penerbitan obligasi) cukup menarik, karena dengan adanya krisis global ini suku bunga cukup rendah. Ini kemungkinan akan terus berlanjut dalam periode yang cukup panjang bahkan The Fed ngomong sampai pertengahan 2013 mereka akan pertahankan suku bunga yang rendah di bawah 5 persen," paparnya di Jakarta.

Di sisi lain, BI rate yang rendah menyebabkan biaya bunga (cost of fund) untuk penerbitan obligasi korporasi akan lebih murah. Ditambah lagi kondisi perekonomian Indonesia yang hanya tinggal selangkah lagi menuju kategori investment grade juga menunjang prospek penerbitan obligasi korporasi dalam bentuk dolar AS.

"Karena rating story kalau sudah investment grade harusnya potensi untuk dapatkan return yang bagus di dolar bond seharusnya sangat-sangat terbuka. Ini bisa dijadikan momentum untuk emiten-emiten untuk menerbitkan di dolar AS," paparnya.

Menurutnya, penerbitan obligasi dolar AS ini akan semakin menarik bila aset dan neraca keuangan suatu perseroan didominasi menggunakan dolar AS. Selain penerbitan obligasi dolar AS yang masih menjanjikan, obligasi rupiah pun juga tidak kalah menarik tahun depan. "Obligasi rupiah juga cukup menarik karena dari sisi yield (imbal hasil) yang ditawarkan rupiah juga masih rendah," tuturnya.

Berdasar data Mandiri Sekuritas, obligasi korporasi yang jatuh tempo pada 2011 mencapai Rp10 triliun, dengan obligasi korporasi total yang diterbitkan emiten multifinance sudah sekitar Rp37 triliun. Diperkirakan pada 2012, obligasi korporasi yang akan jatuh tempo mencapai Rp26 triliun. "Jumlah nominal penerbitan obligasi korporasi di 2012 nanti akan sama dengan penerbitan di tahun ini," ungkapnya.

Sedangkan berdasar data Bursa Efek Indonesia (BEI), nilai penerbitan obligasi korporasi pada 2012 diperkirakan mencapai Rp35-40 triliun pada 2012. Dan hingga awal November 2011, penerbitan obligasi korporasi mencapai Rp30,81 triliun

Seperti diketahui, beberapa perseroan ternama akan melakukan penerbitan obligasi baik dalam denominasi dolar AS ataupun rupiah di antaranya, PT Pertamina (Persero), PT Bakrie and Brotehers Tbk (BNBR), PT Aneka Tambang Tbk (ANTM), PT Waskita Karya, PT Japfa Comfeed Indonesia (JPFA), dan beberapa emiten sektor riil. "Momen ini bagus untuk bond issuer (penerbit obligasi) mumpung yield-nya rendah," tandasnya.
Reply With Quote
  #50  
Old 19th December 2011
Iwan99 Iwan99 is offline
Member
 
Join Date: May 2011
Posts: 64
Rep Power: 0
Iwan99 mempunyai hidup yang Normal
Default Broker[pt.etrading securities dengan fee terendah]

Market Prediction
Pada perdagangan Jumat (16/12) Indeks Dow Jones ditutup turun 2.42 poin (0.02%) ke level 11,866.39 akibat sentimen negatif ketakutan terhadap krisis utang eropa.
Minyak light sweet diperdagangkan di level US$93 seiring kekhawatiran terhadap krisis hutang Eropa dan lemahnya permintaan minyak di U.S. IHSG kemarin (16/12) ditutup menguat 66.81 poin (+1.81%) ke level 3,768.35 dengan asing tercatat melakukan net buy di pasar reguler sebesar Rp291.2 miliar dengan saham yang paling banyak di beli adalah BBRI, ASII, BBCA, BMRI dan ABMM.
Mata uang Rupiah terapresiasi ke level 9,035 per Dollar AS.
Secara teknikal, pada perdagangan Jumat (16/12) IHSG berhasil menguat dengan Candlestick membentuk pola Marubozu didukung dengan volume di atas rata-rata 20 harinya mengindikasikan besarnya kekuatan beli. Dilihat dari pergerakan indikator, RSI kembali bergerak uptrend dengan stochastic dan MACD mulai menunjukkan tanda reversal. Pada perdagangan Senin (19/12), diperkirakan IHSG akan bergerak pada range 3643-3748 dengan kecenderungan melanjutkan penguatannya. Sementara itu, saham-saham yang dapat diperhatikan a.l. ICBP, PGAS, dan BBNI.

• News & Analysis
MYOR : Genjot Produksi 2012, MYOR Mencari Pinjaman
KRAS : Ongkos Pematangan Lahan Pabrik KS-Posco Rp38,4 M

• Economy & Strategy
Economy: RI Investment Grade, Bunga Utang Bakalan Turun
Economy: Sempat alot, RUU Pengadaan Tanah Akhirnya Disahkan

Reply With Quote
Reply

Thread Tools

Posting Rules
You may not post new threads
You may not post replies
You may not post attachments
You may not edit your posts

BB code is On
Smilies are On
[IMG] code is On
HTML code is Off


 


All times are GMT +7. The time now is 01:25 AM.