Ceriwis  

Go Back   Ceriwis > DISKUSI > News

News Semua berita yg terjadi di dunia internasional ataupun lokal diupdate disini

Reply
 
Thread Tools
  #1  
Old 11th January 2016
Gusnan's Avatar
Gusnan Gusnan is offline
Moderator
 
Join Date: Jun 2013
Posts: 27,623
Rep Power: 47
Gusnan memiliki kawan yg banyakGusnan memiliki kawan yg banyakGusnan memiliki kawan yg banyak
Default Humor bule vs kiai ini buktikan bahasa Jawa lebih tinggi dari Inggris




Di dalam humor orang Indonesia terselip banyak pesan moral.


Ilustrasi bule ke pondok pesantren: (foto: Facebook Anton Dwisunu Hanung Nugrahanto)

Ada-ada saja kreativitas warga Indonesia. Penduduk bumi nusantara ini memang terkenal memiliki selera humor tinggi. Mereka bisa membuat banyak hal menjadi bahan guyonan kelas tinggi. Bahkan, bercandaan tersebut terkadang diselipi pesan-pesan moral.

Anton Dwisunu Hanung Nugrahanto dalam status media sosialnya mengunggah cerita soal bule asal Australia yang berdebat soal bahasa dengan seorang kiai. Percakapan lucu keduanya ini jika dipahami akan menemukan banyak pelajaran hidup.

Nah, kamu pasti penasaran kan?

Ada orang bule Australia datang ke pondok pesantren, dan bertanya kepada kiai NU...

Bule : "Kenapa kiai kalau mengajar, kitabnya masih menggunakan bahasa Jawa? Di zaman globalisasi ini kenapa tidak ditingkatkan dengan menggunakan bahasa Inggris?"

Kiai : "Karena kalau diajarkan dalam bahasa Inggris, tidak akan mampu menafsirkan semua kosakata dalam Alquran maupun hadis, lha bahasa Inggris itu sangat sederhana. bahasa Jawa itu bahasa yang sangat kaya dan sangat kompleks."

Rupanya si bule tadi merasa tersinggung mendengar penjelasan sang kiai yang mengatakan bahasa Inggris tidak mampu menafsirkan dan kalah dengan bahasa Jawa.

Bule : "Bagaimana anda bisa mengatakan bahasa Jawa itu bahasa yang sangat kaya dan sangat kompleks, serta bisa menjadi bahasa pengetahuan? Padahal faktanya selama ini, bahasa Inggris lah yang paling kompleks!"

Kiai : "Tidak! bahasa Inggris itu memang sangat-sangat sederhana. Saya kasih contoh, coba anda lihat! Itu yang berwarna kuning keemasan yang ada di sawah. Orang Inggris menyebutnya apa?"

Bule : "Rice!"

Kiai : "Orang di sini menyebutnya PARI atau PANTUN (padi). Padi itu kalau dipanen namanya GABAH, sedangkan Inggris menyebutnya RICE. GABAH itu kalau diambil satu biji, namanya LAS, tapi orang Inggris tetap menyebutnya RICE. GABAH kalau sudah terkelupas kulitnya, dinamakan WOS/BERAS, orang Inggris tetap menyebut RICE. BERAS padi kalau patah 2 atau 3, namanya MENIR, orang Inggris tetap menyebutnya RICE. BERAS kalau sudah dimasak namanya SEGO atau SEKUL (NASI), orang Inggris masih saja menyebutnya RICE. NASI kalau cuma 1 butir, namanya UPO, lagi-lagi orang Inggris menyebutnya RICE. NASI yang dimasak sedikit lebih lama, bagian bawahnya dinamakan INTIP atau KERAK, Inggris masih menyebut RICE. NASI yang sudah kering namanya KARAK, Inggris tetap menyebutnya RICE. Dari 1 kosakata saja, penafsiran namanya bisa bermacam-macam, sedangkan bahasa Inggris tidak bisa menafsirkan tersebut. Apa bahasa Jawa ini tidak lebih tinggi dan sangat-sangat kompleks dibandingkan bahasa Inggris yang sederhana tersebut?

Si Bule : "Iyeesss"

Akhirnya Si Bule jadi pengikut NU paling setia...

Bagaimana, lucu nggak? Kamu pahami pesan moral di dalam cerita humor itu.

Reply With Quote
  #2  
Old 14th January 2016
cintadancintu's Avatar
cintadancintu cintadancintu is offline
Member Aktif
 
Join Date: Apr 2012
Posts: 269
Rep Power: 13
cintadancintu mempunyai hidup yang Normal
Default

hahahhaa lucu lucu gan
bener juga sih, bahasa Jawa lebih beragam ketimbang bhsa inggris yaa



Quote:
mau tau soal Myth or Fact kecantikan, test pengetahuan kamu skrg juga dan dapetin voucher belanja gratis
Reply With Quote
Reply


Posting Rules
You may not post new threads
You may not post replies
You may not post attachments
You may not edit your posts

BB code is On
Smilies are On
[IMG] code is On
HTML code is Off


 


All times are GMT +7. The time now is 11:23 AM.