Ceriwis  

Go Back   Ceriwis > DISKUSI > News > Surat Pembaca

Surat Pembaca Posting ataupun baca komentar,keluhan ataupun laporan dari orang-orang dengan pengalaman baik/buruk.

Reply
 
Thread Tools
  #1  
Old 1st June 2016
Gusnan's Avatar
Gusnan Gusnan is offline
Moderator
 
Join Date: Jun 2013
Posts: 27,623
Rep Power: 47
Gusnan memiliki kawan yg banyakGusnan memiliki kawan yg banyakGusnan memiliki kawan yg banyak
Default Balada si Tikus yang Kurang Gizi



Saya sebetulnya trenyuh sama Profesor Yusril...

Baru kali ini saya lihat seorang yang bergelar Profesor menjatuhkan harga dirinya ke dasar bumi.. Ia sibuk melamar kesana kemari untuk mendapat dukungan "hanya" demi jabatan Gubernur DKI.

Sebenarnya pak Yusril bisa disebut sebagai calon kuat lawan Ahok dalam Pilgub ini. Tapi siapa yang mau mengusung dia ? Semua partai juga tahu bahwa si Prof ini cuman ingin menjadikan partai sebagai batu loncatan demi ambisi dirinya dan kebesaran partainya sendiri.

Satu persatu partai menolaknya. Gerindra sudah jelas memilih Sjafrie Samsoedin dan Sandiaga Uno sebagai cagub dan cawagub. Meski begitu, Gerindra juga membuka diri untuk menyandingkan Sjafrie dan Jarot dari PDI-P. Kalau Yusril ? Kepikiran aja ngga....

Golkar yang awalnya di klaim Yusril sebagai calon partai pendukungnya, mendadak mendukung Ahok. PDI-P ? Ah, mereka kayaknya lebih suka kadernya sendiri yang maju, belajar dari pengalaman cuman ditunggangi doang badannya yang gemuk tak bertulang. Mungkin PKS yang mau, tapi memangnya berapa kursi PKS ? Demokrat seperti biasa hangat2 tai lalat, Sibuk dengan penjaringan, eh akhir2annya bersikap netral.

Hukum ekonomi pasti berlaku disini. Dan ibarat pakaian yang dipajang, Yusril ini stok lama yang minat pembelinya jauh berkurang. Pastinya dia banting harga, obral besar2an. Apapun akan dilakukan asal dia didukung partai. Jadi jongos pun tak apa2. Bayangkan, seorang calon yang tidak punya kekuatan, lemah secara penawaran, akan menjadi pemimpin. Ihhhhh... mengerikan.

Saya jauh lebih menghormati Adyaksa Dault yang realistis. Kalau gada yang mencalonkan, ya sudah... gak usah ngemis2. Jilat sana sini kayak ban mobil kempis. Harus permisi kepada partai, bahkan ketika mau pipis. Ah, pak Yusril untung situ gak berkumis, bisa mirip margarito kamis.

Saya tidak basa basi dalam menyampaikan apresiasi. Sebagai tanda simpati, cukuplah tahi lalat ini sebagai bukti, saya tempelkan dekat dengan pipi di atas ujung bibir yang seksi.

Sambil seruput kopi, pak Yusril.. apakah saya sudah cukup menyerupai si Micky ?

Catatan Denny Siregar/Dennysiregar.com

Reply With Quote
Reply


Posting Rules
You may not post new threads
You may not post replies
You may not post attachments
You may not edit your posts

BB code is On
Smilies are On
[IMG] code is On
HTML code is Off


 


All times are GMT +7. The time now is 08:11 AM.