Sumber Protein Nabati untuk MPASI

info.sehat

MPASI adalah makanan pendamping asi yang diberikan oleh bayi setelah berusia 6 bulan. MPASI diberikan karena bayi yang telah mencapai umur 6 bulan butuh tambahan nutrisi selain ASI eksklusif. MPASI inilah yang bisa menambah nutrisi lain yang dibutuhkan oleh bayi. MPASI dibutuhkan untuk membantu bayi melatih kemampuan motorik, otot-otot yang ada di mulut, serta membantu pertumbuhan dan pekembangan bayi.
Hal yang paling penting dalam memberikan pengenalan MPASI pada bayi adalah waktu. MPASI harus disesuaikan dengan jadwal yang telah ditentukan agar tidak terlalu cepat atau terlambat. Oleh karena itu kenalilah tanda-tanda yang terjadi pada bayi Anda agar tidak menimbulkan masalah. MPASI yang diberikan di waktu yang tepat memengaruhi kesehatan bayi Anda. Inilah tanda-tanda bayi Anda siap dikenalkan dengan MPASI:
- Bisa duduk dan menegakkan kepala
- Perhatikan cara bayi menguyah
- Kemampuan motori yang terlihat dengan cara memasukkan makanan ke dalam mulut
- Berubahnya pola makan dan tidur
- Berat badan yang bertambah
Bagi Anda yang baru pertama kali memeperkenalkan MPASI pada bayi Anda, perhatikanlah asupan makanannya. Tidak semua makanan bisa langsung dikonsumsi oleh bayi yang MPASI. Pilihlah MPASI yang baik untuk perkembangan otak, kemampuan akademik dan metabolisme bayi. Pilihlah makanan yang mengandung sumber protein hewani dan nabati. Inilah sumber protein nabati yang baik untuk MPASI:
1. Alpukat
Buah alpukat dikenal baik untuk MPASI pada bayi. Buah hijau ini mengandung berbagai nutrisi, vitamin, mineral dan lemak sehat yang bisa mendukung pertumbuhan dan perkembangan pada bayi. Selain manfaat yang beragam, buah alpukat mempunyai tekstur yang lembut dan rasa yang tidak terlalu manis.
2. Tempe
Selanjuta ada tempe yang bisa Anda pilih untuk memperkenalkan MPASI pada bayi Anda. Tempe mengandung protein nabati, karbohidrat, zat besi, kalsium dan vitamin yang sangat bermanfaat bagi bayi. Manfaat tempe sendiri sangat baik untuk kesehatan otak bayi, baik untuk jantung dan melawan diare.
3. Tahu
Selain tempe, tahu juga bisa jadi pilihan untuk dikonsumsi oleh si kecil. Tahu bisa memenuhi asupan nutrisi dan mengandung banyak zat gizi yang berperan membantu tumbuh kembangnya buah hati Anda. Beberapa gizi yang ada di dalam tahu seperti zat besi, protein, dan kalsium. Manfaat yang didapat oleh bayi yang MPASI dengan tahu adalah mendukung kekebalan tubuh, menjauhkan dari kolesterol jahat dan memperkuat kepadatan tulang.
4. Kacang hijau
Vitamin yang terkandung di dalam kacang hijau sangat banyak dan baik buat si kecil. Kacang hijau dikenal memiliki kandungan vitamin C, vitamin A, vitamin E, vitamin K dan vitamin B. Selain itu kacang hijau juga kaya akan kalsium dan mineral. Kandungan tersebut sangat dibutuhkan dalam pertumbuhan bayi seperti mengingkatkan daya tahan tubuh, baik untuk kesehatan pembuluh darah, dan menyahatkan jantung bayi.
5. Buncis
Jangan skip buncis untuk MPASI si kecil ya. Buncis menjadi makanan yang bisa Anda pilih karena mudah untuk diolah. Buncis terkenal sebagai salah satu bahan makanan tersehat di dunia lho! Nah buncis sendiri mengandung nutrisi sayuran dan kacang-kacangan sekaligus. Beberapa kandungan yang terdapat di buncis seperti serat, mineral, vitamin, zat besi protein nabati dan masih banyak lagi. Bayi yang mengonsumi buncis akan terhindar dari risiko penyakit kronis, mempercepat penyembuhan luka, memperlancar pencernaan, dll.
Itulah beberapa jenis sumber protein nabati untuk menggantikan ASI yang bias diterapkan kepada anakmu. Yuk lebih pahami hal di atas agar perkembangan anakmu nanti baik.

Terkait:

Menu