FAQ |
Calendar |
SEARCH |
Today's Posts |
|
Internasional Baca berita dari seluruh mancanegara untuk mengetahui apa yg sedang terjadi di dunia. |
|
Thread Tools |
#1
|
||||
|
||||
AS Kecam Keras Kekejaman ISIS terhadap Warga Kristen Ethiopia di Libya
Halaman 1 dari 2
Potongan video ISIS (Reuters) Washington - Pemerintah Amerika Serikat mengecam keras pemenggalan dan penembakan 30 warga Kristen asal Ethiopia di Libya, oleh militan Islamic State of Iraq and Syria (ISIS). AS menyebut aksi keji ISIS tersebut sebagai pembantaian massa yang sangat brutal. Seperti dilansir AFP, Senin (20/4/2015), juru bicara National Security Council, Bernadette Meehan mengecam pembunuhan keji yang dilakukan ISIS ini. Dia menyerukan agar stabilitas di Libya tetap dijaga pasca video keji ISIS ini beredar. "Amerika Serikat mengecam keras pembantaian massa brutal terhadap warga Kristen Ethiopia oleh teroris yang berafiliasi dengan ISIL (nama lain ISIS) di Libya," tegas Meehan dalam pernyataannya. "Kekejaman ini sekali lagi menekankan kebutuhan mendesak akan resolusi politik bagi konflik di Libya, demi memberdayakan suatu kesatuan penolakan Libya terhadap kelompok teroris," imbuhnya. Dalam keterangan terpisah, otoritas Ethiopia menyatakan bahwa kedutaannya di Mesir tengah berusaha memverifikasi video tersebut, demi memastikan apakah benar korban tewas dalam video itu merupakan warga negara Ethiopia. "Kami mengecam keras kekejaman semacam itu, terlepas dari apakah korbannya warga Ethiopia atau bukan," ucap Menteri Komunikasi Ethiopia, Redwan Hussein kepada AFP. Lebih lanjut, otoritas Ethiopia menyatakan ISIS yang merajalela di Suriah dan Irak, sebenarnya mulai memiliki pendukung di wilayah Ethiopia. "Terdapat elemen ISIS di sekitar Ethiopia yang siap melakukan operasi, meskipun menggunakan nama berbeda," tutur Redwan merujuk pada militan Al-Shabaab asal Somalia yang banyak mendalangi serangan teror dan kekerasan keji di negara-negara Afrika.Next Halaman 1 2 Next |
#2
|
|||
|
|||
Waduh kok semakin menggila ya,,, Salah mereka apa sampai harus dibantai seperti itu,
Spoiler for Klik:
|
|
|