Ceriwis  

Go Back   Ceriwis > DISKUSI > Forex

Forex Diskusi apapun tentang Forex disini.

Reply
 
Thread Tools
  #121  
Old 10th May 2018
djamirun_aje's Avatar
djamirun_aje djamirun_aje is offline
Ceriwis Addicted
 
Join Date: Jun 2017
Posts: 3,095
Rep Power: 11
djamirun_aje mempunyai hidup yang Normal
Default

NZD/USD Mungkin Lanjutkan Penurunan Setelah Putusan RBNZ

Dolar New Zealand melanjutkan momentum penurunannya hingga mencapai level terendah satu sesi sejak pertengahan Desember. Mata uang ini diperdagangkan pada $0.6922 terhadap Dolar AS per pukul 11:30 AM waktu Sydney, setelah bank sentral New Zealand (RBNZ) membiarkan suku bunga tetap pada rekor terendah dan membuka kemungkinan pemangkasan suku bunga, karena inflasi masih lemah.

Pada hari Kamis, Gubernur RBNZ Adrian Orr memutuskan untuk membiarkan Official Cash Rate tetap pada 1.75 persen, dan mengatakan takkan merubahnya untuk waktu cukup lama. ACY mencatat, RBNZ menunda perkiraan waktu kenaikan OCR dari kuartal dua ke kuartal tiga tahun 2019.

Inflasi New Zealand melambat lebih jauh pada kuartal pertama tahun 2018 ke 1.1 persen, setelah meningkat 1.6 persen pada kuartal sebelumnya. Sementara itu, GDP melaju 0.6 persen di kuartal keempat tahun 2017, tetapi sedikit di bawah ekspektasi pertumbuhan 0.7 persen yang diharapkan konsensus. Dalam situasi seperti ini, membiarkan suku bunga tetap pada rekor level terendah, akan mendukung ketenagakerjaan dan stabilitas harga yang lebih baik.

Outlook Teknikal NZD/USD

Dalam jangka pendek, ACY memperkriakan, suku bunga tetap kemungkinan akan mengakibatkan penurunan terus-menerus bagi NZD/USD. Secara teknikal, Descending Channel yang agresif telah mendorong pasangan mata uang ini turun dengan laju moderat, dan kemungkinan akan memperpanjang momentumnya untuk beberapa waktu lagi.

Chart 1: NZDUSD Daily


Dari level harga sekarang, support terdekat terletak pada kombinasi antara batas bawah Channel dan level 0.6897 yang sebelumnya tercapai sebagai high pada akhir November. Namun, divergen RSI yang positif menunjukkan adanya potensi pembalikan (reversal). Apabila RSI tembus dari level terendah sesi sebelumnya, maka penurunan lebih lanjut kemungkinan akan kembali terjadi.

Sumber : https://www.acy.com/category/market-...ffiliate=12229
Reply With Quote
  #122  
Old 14th May 2018
djamirun_aje's Avatar
djamirun_aje djamirun_aje is offline
Ceriwis Addicted
 
Join Date: Jun 2017
Posts: 3,095
Rep Power: 11
djamirun_aje mempunyai hidup yang Normal
Default

USD/CAD Terhuyung-huyung Seiring Mundurnya Dolar

Dolar Kanada menunda momentum kenaikannya untuk dua hari beruntun, meski Indeks Dolar AS terus mundur hingga 92.34. USD/CAD diperdagangkan 0.19 persen lebih tinggi pada C$1.2791, kehilangan momentum penurunannya, karena Loonie melemah lebih parah ketimbang Greenback.

Kanada gagal menggalang lapangan kerja baru pada bulan April; bukannya mencatatkan kenaikan 20,000 sesuai ekspektasi, justru kehilangan 1,100 pekerjaan dalam sebulan. Namun, tingkat pengangguran tetap berada di level terendah dalam empat dekade dan gaji karyawan terakselerasi, sehingga mensinyalkan pasar tenaga kerja yang ketat. Ini merupakan kedua kalinya perekonomian tak menciptakan lowongan sejak pertengahan 2016. Meski begitu, satu hal dapat dipandang positif: penurunan khususnya terjadi pada pekerjaan paruh waktu, yaitu sebanyak 30,000. Sementara itu, pekerjaan full-time mengalami kenaikan sebesar 28,000.

Outlook pasangan mata uang tersebut untuk pekan ini akan berfokus pada performa Amerika Serikat pada penjualan ritel, yang diperkirakan akan mencapai 0.3 persen dibanding 0.6 persen pada periode sebelumnya. Kemudian CPI Kanada akan dirilis pada hari Jumat, dengan ekspektasi sama dengan pencapaian 2.3 persen pada periode sebelumnya.

Dolar bertahan stabil pada hari Senin, meski relinya baru-baru ini kehilangan daya sehubungan dengan mengendurnya yield obligasi AS. Dalam catatan ACY, Investor mengurangi ekspektasi akan dirilisnya serangkaian kenaikan suku bunga oleh Federal Reserve dalam tempo cepat.

Outlook Teknikal USD/CAD

Pada grafik Daily, USD/CAD menemukan support pada Fibonacci Retracement 38.2% setelah dua hari beruntun turun signifikan. Karena tak ada banyak ruang antara Retracement 50.0% dan 38.2%, maka ACY menyarankan investor untuk lebih sabar dalam memutuskan untuk memilih suatu arah tertentu.

Grafik USD/CAD Daily


Disertai dengan penggunaan indikator Stochastic Oscillator untuk memprediksi pergerakan berikutnya, nampak bahwa posisi terletak di area jenuh jual (oversold). Di sini, aksi beli harus disiapkan begitu arahnya berbalik ke atas 20. Namun, jika pergerakan USD/CAD jatuh lebih jauh dan tembus Retracement 38.2%, maka aksi jual bisa menjadi opsi yang bagus.


Sumber : https://www.acy.com/category/market-...ffiliate=12229
Reply With Quote
  #123  
Old 15th May 2018
djamirun_aje's Avatar
djamirun_aje djamirun_aje is offline
Ceriwis Addicted
 
Join Date: Jun 2017
Posts: 3,095
Rep Power: 11
djamirun_aje mempunyai hidup yang Normal
Default

Nasdaq Naik Lagi Di Tengah Meredanya Ketegangan Dagang AS-China

Pasar saham Amerika Serikat memperpanjang kenaikannya untuk hari kedelapan beruntun, karena ketegangan perdagangan antara China dan AS mereda. Kedua pihak bersedia terus bernegosiasi pasca sebuah rapat yang digelar awal bulan ini di Beijing.

Index Nasdaq 100 melejit pada hari Senin, setelah Presiden Trump mengambil langkah rekonsiliasi guna membantu perusahaan China pembuat perangkat telekomunikasi, ZTE, kembali beroperasi.

Indeks tersebut kemudian memangkas kenaikannya, lantaran Menteri Perdagangan Wilbur Ross mengatakan bahwa AS mencari jalan alternatif untuk menghukum ZTE Corp atas pelanggaran hukum yang dilakukannya secara terpisah dari negosiasi perdagangan. Namun, setelah bias lebih ringan yang ditunjukkan Trump dalam hal sanksi atas ZTE, saham-saham sejumlah perusahaan suplai AS yang berkaitan dengan ZTE meningkat dengan cepat, termasuk Qualcomm Corp, Lumentum Corp, and Intel Corp; sehingga indeks-indeks teknologi terdorong tinggi pada hari Senin.

Pada hari Selasa, ACY mencatat indeks mundur sedikit dalam perdagangan intraday, boleh jadi karena dipengaruhi oleh pernyataan Ross. Di grafik Daily, indeks Nasdaq 100 menyentuh level tertinggi dua bulan dan berupaya menggapai batas atas Ascending Channel. Akan tetapi, support jangka pendek pada MA5 telah terbentuk di sekitar 6930.0, dan breakout ke level yang lebih rendah akan mengungkap support berikutnya pada 6846.7. Dari sini, resisten jangka pendek adalah sekitar 7017.5. Kenaikan lebih tinggi akan mengungkap level tertinggi satu sesi pada 7187.7.


Grafik NASDAQ 100 Daily


Lonjakan indeks baru-baru ini mendorong Relative Strenght Index (RSI 7) ke area jenuh jual (overbought), menunjukkan performa kuat. Dalam pandangan ACY, investor yang akan melakukan short-selling (buka posisi sell), bisa masuk ke pasar setelah RSI mundur ke bawah 70.


Sumber : https://www.acy.com/category/market-...ffiliate=12229
Reply With Quote
  #124  
Old 16th May 2018
djamirun_aje's Avatar
djamirun_aje djamirun_aje is offline
Ceriwis Addicted
 
Join Date: Jun 2017
Posts: 3,095
Rep Power: 11
djamirun_aje mempunyai hidup yang Normal
Default

EUR/USD Kemungkinan Terus Menurun Di Tengah Perlambatan Ekonomi

Euro tumbang pada hari Selasa; hari penurunan keduanya setelah gagal reli. Mata uang ini merosot sekitar 0.75 persen ke $1.18363 terhadap Dolar AS. Penurunan EUR/USD terjadi karena perekonomian Zona Euro melambat pada kuartal pertama.

Data dari kantor statistik Uni Eropa, Eurostat, menunjukkan bahwa pertumbuhan ekonomi Zona Euro melambat pada tiga bulan pertama tahun ini, dan hasil produksi industri pada bulan Maret lebih lemah dibanding ekspektasi. GDP Zona Euro tumbuh 2.5 persen year-on-year, sejalan dengan estimasi sebelumnya, sekaligus lebih rendah dari pencapaian periode sebelumnya.

Eurostat juga mengatakan bahwa produksi industri naik 0.5 persen month-on-month pada bulan Maret, lebih rendah dari estimasi pasar yang mengharapkan kenaikan 0.7 persen. Secara year-on-year, produksi meningkat 3 persen pada bulan Maret; padahal diekspektasikan naik 3.7 persen.


Outlook Teknikal EUR/USD

Pada grafik Daily, outlook EUR/USD tetap dalam tren menurun yang dihalangi Fibonacci Retracement 61.8%, setelah gagal reli ke atas Moving Average 200-Day. Lebih dari itu, perlintasan (crossover) antara Moving Average 200-Day dan Moving Average 20-Day kemungkinan memicu kemerosotan lebih lanjut. Apabila hal itu terjadi, maka ACY memperkirakan, level support yang bertepatan dengan low tanggal 12 Desember bisa menghentikan pergerakan bearish.


Dengan menggunakan alat Cycle Lines untuk menemukan siklus pasar dari pasangan mata uang ini, kita menarik garis berdasarkan sejumlah level rendah yang dapat ditemukan di atas grafik. Dapat dilihat bahwa ada beberapa ruang horizontal untuk menuju garis vertikal berikutnya yang tercipta ketika Cycle Lines menyentuh level terendah. Secara keseluruhan, ACY memprediksi EUR/USD akan terus menurun dalam pekan ini.

Sumber : https://www.acy.com/category/market-...ffiliate=12229
Reply With Quote
  #125  
Old 17th May 2018
djamirun_aje's Avatar
djamirun_aje djamirun_aje is offline
Ceriwis Addicted
 
Join Date: Jun 2017
Posts: 3,095
Rep Power: 11
djamirun_aje mempunyai hidup yang Normal
Default

Dolar Australia Bisa Gagal Rebound Karena Kebijakan Moneter Tetap

Dolar Australia siap naik pada hari Rabu dan menunjukkan penguatan, nyaris menghapus penurunan yang dialami pada hari sebelumnya, meskipun Dolar AS mengalami kenaikan tipis. Sebelum AUD/USD sampai pada levelnya sekarang, pasangan mata uang ini telah mengalami downtrend sejak akhir Januari. Sejak saat itu, Price Channel yang terus menurun telah terbentuk, dengan batas bawah tertembus pada akhir April. Kemudian pasangan mata uang ini turun terus hingga posisinya sekarang.

Amati data ketenagakerjaan Australia bulan April pada sesi perdagangan Asia hari Kamis. Tingkat Pengangguran diperkirakan akan tetap pada 5.5 persen; dengan Employment Change diprediksikan 20,000, atau lebih tinggi dibanding sebelumnya. Namun demikian, potensi AUD/USD untuk rebound bisa jadi berkurang jika data-data tersebut tidak secara signifikan mengubah ekspektasi kebijakan moneter RBA. Hal ini bisa terjadi, karena bank sentral tersebut telah mengungkapkan kembali pada awal pekan ini bahwa mereka tidak melihat kemungkinan penyesuaian kebijakan dalam jangka pendek, pada notulen rapat mereka.

Jika kita memantau grafik Daily pada indeks Dolar AS, nampak bahwa indeks berupaya menembus resisten penting yang terbentuk dari high minggu lalu di sekitar 93.23. Apabila pergerakannya berhasil meninggi, maka ACY memproyeksikan target berikutnya ada pada high 12 Desember di sekitar 94.21, sekaligus meningkatkan tekanan downtrend bagi AUD/USD dalam beberapa hari ke depan.

Grafik 1: USD Index Daily


Meskipun demikian, jika indeks Dolar AS mundur saat mendekati resisten, maka AUD/USD bisa memperpanjang kenaikannya saat ini untuk menembus batas bawah Price Channel. Secara keseluruhan, pasangan mata uang ini berada pada posisi dimana investor mesti lebih bersabar. Namun, jika dipertimbangkan bersamaan dengan fakta bahwa kebijakan moneter Australia tak mengalami perubahan, maka ACY menilai Dolar Aussie memiliki lebih banyak kemungkinan untuk mundur lagi.

Grafik 2: AUDUSD Daily


Sumber : https://www.acy.com/category/market-...ffiliate=12229
Reply With Quote
  #126  
Old 18th May 2018
djamirun_aje's Avatar
djamirun_aje djamirun_aje is offline
Ceriwis Addicted
 
Join Date: Jun 2017
Posts: 3,095
Rep Power: 11
djamirun_aje mempunyai hidup yang Normal
Default

Yen Nyaris Capai Level Terendah 4 Bulan Karena Lonjakan Yield UST

Yen Jepang merosot terus selama empat hari beruntun, sehingga nyaris mencapai level terendah empat bulan karena Dolar AS menunjukkan penguatan baru-baru ini. USD/JPY masih bergerak dalam arus downtrend setelah pengukuran inflasi oleh Bank of Japan menunjukkan penurunan untuk dua bulan berturut-turut pada April. Hal itu menggarisbawahi kesulitan yang dialami bank sentral untuk mencapai target inflasi 2 persen.

Penurunan laju inflasi Jepang yang terakhir ini kemungkinan akan meningkatkan kekhawatiran mengenai keberlanjutan program stimulusnya, yang oleh banyak orang dianggap telah mencapai batas kekuatannya dan hasilnya mulai menurun (diminishing returns). ACY mencatat, performa yang lemah seperti itu bisa memangkas forecast mengenai kapan BoJ akan memulai pengetatan kebijakan.

"Inflasi Jepang kemungkinan akan terus lesu dalam bukan-bulan mendatang," kata Shinichiro Kobayashi, seorang ekonom di Mitsubishi UFJ Research & Consulting, "Dukungan dari harga-harga energi (bagi inflasi) memudar dan tak ada tanda-tanda perubahan dalam perilaku penentuan harga korporasi ke arah kenaikan harga."

Sementara itu, dengan tangguhnya kondisi ekonomi AS, yield obligasi AS (US Treasury) telah melesat ke 3.12 persen pada hari Kamis, rekor tertinggi sejak 2011, sehingga mendorong Dolar AS naik dan kemungkinan menekan perekonomian negara-negara berkembang.


Grafik USDJPY Daily


Pada grafik Daily, USD/JPY telah berkonsolidasi dalam Ascending Price Channel yang telah dimulai sejak akhir Maret. Namun demikian, kenaikan intraday pada hari Jumat mendorong pasangan mata uang ini ke depan resisten yang bertempat pada Fibonacci Retracement 61.8%. Pada titik ini, ACY menyarankan investor menunggu pergerakan berikutnya dari USD/JPY, guna mengikuti tren untuk mendapatkan profit.

Sumber : https://www.acy.com/category/market-...ffiliate=12229
Reply With Quote
  #127  
Old 21st May 2018
djamirun_aje's Avatar
djamirun_aje djamirun_aje is offline
Ceriwis Addicted
 
Join Date: Jun 2017
Posts: 3,095
Rep Power: 11
djamirun_aje mempunyai hidup yang Normal
Default

S&P 500 Dibuka Pada Level Tinggi Setelah Ditangguhkannya Perang Dagang

Pasar saham AS dibuka pada level tinggi di hari Senin pagi, setelah Amerika Serikat dan China mencapai kesepakatan tentang masalah perdagangan pada hari Sabtu. Pemerintahan Trump takkan menerapkan bea impor atas produk-produk China untuk sementara ini. Sebelumnya, AS berencana mematok tarif atas USD150 milyar produk China untuk menghukum Beijing atas tuduhan praktek dagang tak adil dan pelanggaran hak milik intelektual Amerika.

Pada hari Minggu, Menteri Keuangan AS, Steven Mnuchin, mengatakan, perang dagang AS dengan China "ditunda" setelah kedua pihak setuju menarik ancaman bea impor mereka sembari menggarap perjanjian dagang yang lebih luas. Pernyataannya akan memberikan kelegaan bagi investor yang sempat khawatir kedua negara ekonomi terbesar itu berada di tepi perang dagang yang berpotensi melumpuhkan pemulihan global terbesar dalam beberapa tahun terakhir.

Dalam pernyataan yang dirilis bersama, China mengajukan rencana untuk menaikkan pembelian barang dan jasa AS secara signifikan, khususnya dari sektor pertanian dan energi. Dalam hal ini, korporasi AS dari sektor-sektor tersebut kemungkinan akan mendapatkan keuntungan lebih besar dari ekspor ke China, sehingga menghasilkan harga saham yang lebih tinggi.

Kejatuhan yield US Treasury 10-tahunan dari puncaknya pada 3.12%, kemungkinan akan mendorong pasar saham naik dalam jangka pendek. Namun, posisinya yang berada di atas 3% tetap bakal membebani kinerja pasar saham untuk jangka menengah dan panjang.

Indeks S&P 500 dibuka pada level tinggi, sekitar 0.7% di atas harga penutupan sebelumnya. ACY mencatat, walaupun meredanya ketegangan dagang bagus untuk mendorong pasar naik, tetapi Fibonacci Retracement 61.8% menghalangi di atas posisi saat ini, sebagaimana nampak pada grafik Daily. Apabila breakout sukses terjadi nanti, maka akan mengungkap resisten berikutnya yang bertempat pada batas atas Channel yang belum berhasil ditembus sejak akhir Maret.

Grafik S&P500 Daily


Menurut RSI (7) dan Stochastic Oscillator, pergerakan saat ini menunjukkan pembalikan (reversal) dari downtrend. Dalam pandangan ACY, hal ini mengindikasikan kelanjutan kenaikan harga pada outlook Weekly.

Sumber : https://www.acy.com/category/market-...ffiliate=12229
Reply With Quote
  #128  
Old 22nd May 2018
andengireng andengireng is offline
Member Aktif
 
Join Date: Apr 2017
Posts: 174
Rep Power: 0
andengireng mempunyai hidup yang Normal
Default



USDJPY menuju ke area support namun untuk analisa jangka panjang, sepertinya masih naik. Jadi untuk hari ini, Anda bisa melakukan buy di area 110.873, dengan TP di area 111.330.
Reply With Quote
  #129  
Old 23rd May 2018
djamirun_aje's Avatar
djamirun_aje djamirun_aje is offline
Ceriwis Addicted
 
Join Date: Jun 2017
Posts: 3,095
Rep Power: 11
djamirun_aje mempunyai hidup yang Normal
Default

GBP/USD Cenderung Turun Hingga Retracement 50.0

Pound Inggris telah mengalami kenaikan tipis setelah merosot dua hari beruntun terhadap Dolar AS. Namun, nampaknya, Pound melanjutkan momentum penurunan setelah beristirahat selama lebih dari sepekan. Harga intraday untuk GBP/USD turun 0.15 persen ke 1.34084 pada pukul 1:00 PM di Sydney.

Outlook mingguan untuk pasangan mata uang ini perlu dipantau dengan mengamati data-data yang akan datang. Menurut Bloomberg News, perkiraan konsensus menyebutkan inflasi akan naik +0.5% dari +0.1% (m/m) dan tetap pada +2.5% (y/y).

Demikian pula, Core CPI diekspektasikan meningkat ke +2.2% dari +2.3% (y/y). Laju inflasi telah dijinakkan lebih cepat dibanding perkiraan para pengambil kebijakan, dan sejalan dengan perlambatan pertumbuhan di kuartal pertama tahun 2018. Dengan begitu, sepertinya Bank of England kini dalam mode menunggu informasi lebih lanjut sebelum memberikan sinyal mengenai perubahan suku bunga berikutnya.

Info penting lainnya adalah GDP kuartal pertama yang akan dirilis hari Jumat. Rilisan kedua GDP Inggris kuartal I/2018 diprediksi akan menunjukkan pertumbuhan ekonomi sebanyak +1.2% dalam basis tahunan, sama dengan laporan yang terdahulu. ACY mencatat, hal ini berarti pertumbuhan Inggris tetap pada kondisi terlemahnya sejak 2012. Akibatnya, ada situasi stagflasi mini terjadi.

Outlook Teknikal GBP/USD

Pada grafik Daily, pergerakan harga untuk pasangan ini cenderung memperpanjang penurunan untuk menemui support pada Fibonacci Retracement 50.0%. Namun, karena DXY juga akan menghadapi resisten penting pada Retracement 38.2%, pasangan mata uang GBP/USD bisa reli setelah menyentuh level 50.0% dekat 1.3329.

Grafik GBP/USD Daily


Performa yang lemah telah mendorong Stochastic Oscillator menurun ke sesi jenuh jual (oversold). ACY menyarankan agar segera setelah Oscillator berbalik ke atas 20, investor mempertimbangkan untuk melakukan buy.

Sumber : https://www.acy.com/category/market-...ffiliate=12229
Reply With Quote
  #130  
Old 24th May 2018
djamirun_aje's Avatar
djamirun_aje djamirun_aje is offline
Ceriwis Addicted
 
Join Date: Jun 2017
Posts: 3,095
Rep Power: 11
djamirun_aje mempunyai hidup yang Normal
Default

Bisakah Euro Reli Jelang Rilis Data Durable Goods Order?

Euro merosot dahsyat, sekitar 0.7 persen ke penutupan pada $1.16950, level terendahnya sejak pertengahan November. Penurunan tajam disebabkan karena rilis notulen FOMC bulan Mei memberikan sinyal akan menaikkan suku bunga pada rapat bulan Juni, tetapi tidak mengkonfirmasi apakah setelahnya akan menaikkan satu atau dua kali lagi dalam tahun ini.

Bank sentral masih dalam jalur normalisasi kebijakan moneter, sehingga kemungkinan mendorong indeks Dolar AS (DXY) naik dalam jangka panjang. Oleh karenanya, ACY menilai kita bisa mengharapkan Dolar AS berperforma kuat sepanjang sisa tahun ini.

Inflasi tahunan naik dengan laju 2 persen pada bulan Maret, sesuai dengan target FOMC (komite kebijakan moneter bank sentral AS). Hal ini juga mendorong Fed untuk mematok suku bunga lebih tinggi, guna mendinginkan potensi "overheating" dalam perekonomian. Level harga minyak yang tinggi baru-baru ini telah berkontribusi besar untuk melesatkan CPI.

Outlook Teknikal EUR/USD

Grafik EUR/USD Daily



Pada grafik Daily, penurunan cepat EUR/USD kemarin telah membawanya keluar dari level terendah sejak 12 Desember, sehingga pasangan ini rentan merosot lebih jauh. Reli hari ini membawa harapan untuk rebound, tetapi menghadapi resisten yang bertempat di level rendah 12 Desember. Apabila EUR/USD gagal tembus ke atas, maka ACY memperkirakan pasangan mata uang ini bisa berbalik untuk menemui support di level harga terendah sejak 7 November.

Sumber : https://www.acy.com/category/market-...ffiliate=12229
Reply With Quote
Reply


Posting Rules
You may not post new threads
You may not post replies
You may not post attachments
You may not edit your posts

BB code is On
Smilies are On
[IMG] code is On
HTML code is Off


 


All times are GMT +7. The time now is 08:27 AM.