Yang Sukses dan Gagal Comebacknya!!!

sidekildarisurabaya

London - Salah satu topik yang hangat di F1 musim ini adalah Michael Schumacher, pembalap yang kembali setelah meninggalkan jet darat. Schumi bukan orang pertama di sejarah F1 yang melakukan comeback. Siapa saja yang lain?

Schumacher memutuskan untuk kembali berpacu di jet darat setelah pensiun selama empat tahun.

Kembalinya pemilik tujuh gelar juara dunia itu tentu menyita perhatian. Akankah Schumacher bisa mengulangi suksesnya di waktu lalu, atau justru sebaliknya?

Schumi bukan orang pertama yang comeback di F1. Seperti detiksport kutip dari Times Online, ada enam pembalap yang melakukan "turun gunung". Separuh di antaranya sukses di masa comeback, sisanya gagal. Siapa saja mereka?

Comeback Sukses

Niki Lauda--Setelah pensiun akhir tahun 1979, Lauda kembali di tahun 1982. Dua tahun berselang pembalap asal Austria ini menjadi juara dunia. Gelar tersebut merupakan yang ketiga sekaligus yang terakhir bagi Lauda. Ia pensiun lagi pada tahun 1985, di mana ketika itu pembalap kelahiran 22 Februari 1949 ini menjalani musim yang buruk.

Alain Prost--Pensiun di tahun 1992, lalu kembali dan langsung menjadi juara dunia setahun berselang. Gelar tersebut melengkapi koleksi Prost menjadi empat titel, setelah sebelumnya dia rengkuh di tahun 1985,1986,dan 1989. Setelah meraih gelar keempatnya, pembalap berkebangsaan Prancis tersebut kembali gantung helm.

Mario Andretti--Pembalap berkebangsaan Amerika Serikat ini merupakan juara F1 tahun 1978. Setahun setelah meninggalkan F1, ia kembali ke dunia jet darat dan memperkuat Ferrari. Andretti menjadi pembalap pengganti Didier Pironi yang cedera. Prestasi terbaiknya setelah comeback adalah meraih pole position GP Italia tahun 1982. Ada pun di balapan ia finis ketiga.

Comeback Gagal

Nigel Mansell--Setelah menjadi juara dunia di tahun 1992, Mansell meninggalkan F1 dan terjun di Indy Car. Tahun 1995, pria asal Inggris ini kembali ke jet darat dan memperkuat McLaren. Namun ia meninggalkan F1 setelah tiga balapan karena mobil yang digunakan tak kompetitif.

Emerson Fittipaldi--Ia adalah juara dunia tahun 1972 dan 1974. Pria berkebangsaan Brasil ini pensiun dari F1 tauhn 1980. Empat tahun berselang Fittipaldi berencana kembali lagi ke F1. Bahkan sejumlah tes sudah dia lakukan. Namun pria kelahiran 12 Desember 1946 itu memilih banting setir ke Indycar.

Alan Jones--Pensiun pada tahun 1981, atau setahun setelah merengkuh gelar juara. Di tahun 1983, pembalap asal Australia itu sempat kembali di F1 namun hanya satu balapan. Saat itu Jones memperkuat Arrows. Tiga tahun berselang, ia kembali menjalani musim penuh bersama tim Haas Lola. Namun hasil yang ditorehkan Jones ternyata tidak memuaskan dan ia pun memilih pensiun lagi

Terkait:

Menu